Survei Indikator Terbaru: Anies Kalahkan Ganjar dan Prabowo di DKI Jakarta
Merdeka.com - Anies Baswedan mendapat elektabilitas tertinggi dalam survei calon presiden di wilayah DKI Jakarta. Hal itu terungkap dari survei Indikator Politik Indonesia yang dirilis hari ini, Kamis (11/5).
Dari simulasi tiga nama, Anies Baswedan meraih angka 42,4 persen, Ganjar Pranowo 33,2 persen dan Prabowo Subianto 16,6 persen. Tidak menjawab 7,9 persen.
Meski demikian, tren elektabilitas Prabowo Subianto di ibu kota mengalami kenaikan dibanding Anies dan Ganjar.
-
Kenapa elektabilitas Prabowo naik? Menurut Saifullah Yusuf, elektabilitas Prabowo terus naik karena cawapres Muhaimin dan PKB tidak efektif mendulang suara.
-
Kenapa Prabowo-Gibran dianggap punya elektabilitas tinggi? Menurut Pradana, salah satu hal yang disorot oleh The Economist adalah terkait elektabilitas Prabowo-Gibran karena komitmen keberlanjutan terhadap berbagai program Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang terus digaungkan keduanya.
-
Kenapa Prabowo unggul di beberapa provinsi? Dari beberapa daerah yang sudah dibacakan, pasangan capres-cawapres nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka unggul dari pasangan nomor urut 01 Anies Rasyid Baswedan-Muhaimin Iskandar dan nomor urut 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD.
-
Mengapa Prabowo-Gibran unggul? Peneliti Litbang Kompas, Bambang Setiawan menjelaskan, meroketnya elektabilitas Prabowo-Gibran lantaran pergerakan akar rumput pasangan nomor urut 2 itu sangat masif.
-
Bagaimana Prabowo-Gibran unggul dalam Pilpres? Berdasarkan hasil rekapitulasi KPU, Prabowo-Gibran unggul dengan suara sah sebanyak 96.214.691 dari total suara sah nasional, atau setara dengan 58,6%. Keduanya juga dilaporkan unggul di 36 Provinsi.
"Meskipun tertinggal di peringkat ketiga Pak Prabowo trennya naik dibanding Juli 2022, mungkin Pak Prabowo kan baru mulai bergerak sekitar awal 2023. Nah ini mulai ada dampaknya," kata Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanudin Muhtadi secara virtual, Kamis (11/5).
"Meski lagi-lagi belum bisa menggoyang dominasi di DKI Jakarta dua nama teratas, tapi paling tidak dari 3 nama ini tren positif hanya Pak Prabowo yang punya," tambahnya.
Tren Elektabilitas 3 Capres
Adapun tren elektabilitas Prabowo pada September 2021 20,4 persen, April 2022 17,5 persen, Juli 2022 11,9 persen, dan Februari-Maret 2023 16,6 persen.
Untuk Anies pada September 2021 37,0 persen, April 2022 41,4 persen, Juli 2022 45,9 persen dan Februari-Maret 2023 42,4 persen.
Sedangkan, tren Ganjar pada September 2021 29,2 persen, April 2022 31,3 persen, Juli 2022 34,3 persen dan Februari-Maret 2023 33,3 persen.
Metode Survei
Survei ini dilakukan pada 24 Februari-Maret 2023 di DKI Jakarta menggunakan metode multistage random sampling. Jumlah sampel sebanyak 820 orang.
Kemudian, dilakukan over sampel di Dapil DKI I dan DKI II menjadi masing-masing 800 responden. Sehingga total sampel yang dianalisis 2.060 responden.
Survei ini memiliki toleransi kesalahan sekitar +-3,5 persen pada tingkat kepercayaan 95 persen.
Ikuti perkembangan terkini seputar berita Pemilu 2024 hanya di merdeka.com
(mdk/tin)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Elektabilitas Prabowo tertinggi dibandingkan Anies dan Ganjar.
Baca SelengkapnyaPrabowo menghadapi Anies unggul telak. Prabowo mendapat suara 47,6 persen, Anies 26,5 persen.
Baca SelengkapnyaElektabilitas Prabowo Subianto stabil tertinggi sejak survei via telepon oleh LSI pada bulan April 2023.
Baca SelengkapnyaEektabilitas Prabowo berada di angka 39,7 persen naik dibanding Agustus 2023
Baca SelengkapnyaPada survei terbaru bulan November 2024, elektabilitas Prabowo terus mekesat naik ke 41,7 persen atau ada kenaikan sebesar 2,8 persen dari September 2023.
Baca SelengkapnyaCapres yang mengalami peningkatan sejak April 2023 hingga Agustus adalah Ganjar dan Prabowo.
Baca SelengkapnyaSaiful menambahkan, dalam surveinya SMRC juga menanyakan kepada responden tentang seberapa kemungkinan mengubah pilihan tersebut.
Baca SelengkapnyaSedangkan, Prabowo masih memuncaki klasemen survei Capres 2024
Baca SelengkapnyaPeneliti Utama Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi mengatakan, dukungan untuk Prabowo mencapai 45,3 persen.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo menjadi pesaing terkuat dari Prabowo.
Baca SelengkapnyaAdapun survei yang dilakukan pada awal Desember 2023
Baca SelengkapnyaTingkat elektabilitas Ganjar di Jawa Timur malah makin kokoh pascadeklarasi Anies-Cak Imin.
Baca Selengkapnya