Timses Balas Kritik Permintaan Maaf Prabowo: Ingkar janji Pak Jokowi Apa Kabar?
Merdeka.com - Juru Bicara Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo Subianto-Sandiaga Uno, Ferry Juliantono mempertanyakan kritik Ketua Tim Kampanye Nasional Koalisi Indonesia Kerja (TKN KIK) Joko Widodo-Ma'ruf Amin, Erick Thohir yang menilai ucapan maaf dari Prabowo Subianto patut menjadi perhatian.
Diketahui, dalam masa kampanye ini Prabowo telah dua kali meminta maaf, pertama atas kebohongan mantan anggota BPN Ratna Sarumpaet. Kedua, terkait pernyataan 'tampang Boyolali' yang dianggap menyinggung warga Boyolali oleh Bupati setempat.
"Dalam konteks Bu Ratna, Pak Prabowo mengambil inisiatif meminta maaf karena ternyata Ratna Sarumpaet berbohong. Sementara yang soal Boyolali semua orang tahu bahwa konteksnya bersenda gurau dan yang marah pihak luar. Itu pun Pak Prabowo besar hati minta maaf sekiranya ada yang tersinggung," kata Ferry dalam keterangannya, Jumat (9/11).
-
Apa yang dibilang Jokowi soal kampanye? 'presiden boleh berkampanye.''
-
Kenapa Jokowi akan memberikan sambutan di Apel Kader Gerindra? 'Bapak Presiden diundang acara Apel Kader Partai Gerindra pada hari Sabtu, 31 Agustus 2024 Pukul 19.00 WIB. Rencana Bapak Presiden akan hadir dan memberi Sambutan,' kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Yusuf Permana kepada wartawan, Sabtu (31/8).
-
Siapa yang disebut Jokowi sebagai sosok yang keliru? “Karena ia percaya sumber daya planet bumi terbatas. Akan tetapi, ternyata Thanos keliru.“
-
Kenapa Jokowi dikritik? Khususnya terhadap keluarga Jokowi yang ikut dalam kontestasi politik baik Pilpres maupun pilkada.
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
-
Siapa yang mengkritik Jokowi? Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengkritik kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Ini Erick Thohir malah anggap itu masalah, bukannya menanggapi pernyataan Bupati Boyolali yang omong kebun binatang. Ini yang salah dibenarkan, yang benar disalahkan. Erick Thohir mulai ketularan gagal paham," imbuhnya.
Wakil Ketua Umum Partai Gerindra ini pun mempertanyakan kabar Presiden Joko Widodo yang sudah terbiasa dengan mengingkari janji kampanye dan komitmennya sejak masih menjadi Gubernur DKI Jakarta.
"Sementara Pak Jokowi beberapa kali pernyataannya soal Esmeka, pertumbuhan ekonomi meroket, soal guru honorer enggak pernah merasa punya tanggung jawab terhadap omongannya. Ingkar janji Pak Jokowi apa kabar?" tanya dia.
Ferry mengingatkan Erick Thohir supaya berkaca dan berpikir bijak sebelum mengeluarkan kritik terhadap kubu Prabowo. Dia mengimbau jika ingin mengkritik, baiknya Erick Thohir sadar akan capresnya yakni Jokowi yang justru telah banyak ingkar janji dan tidak pernah meminta maaf kepada rakyat Indonesia.
"Harusnya Erick Thohir tahu dan lebih introspeksi. Lebih baik punya pemimpin yang punya tanggung jawab dan jujur, daripada tidak jujur karena ini bisa bahaya," pungkasnya.
Sebelumnya, Prabowo telah meminta maaf soal ucapan nya yang menyebut 'tampang Boyolali' dan terkait kasus kebohongan Ratna Sarumpaet. Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Erick Tohir menyebut Prabowo wajar dan lumrah menyampaikan maaf. Dia beranggapan Prabowo mungkin saja tak ada unsur kesengajaan.
"Saya rasa wajar aja, beliau meminta maaf ya kan. Kita ini kan bangsa besar, bisa aja tidak disengaja," kata Erick.
Namun, Erick menilai perlu dipertanyakan mengapa berkali-kali Prabowo menyampaikan permintaan maaf.
"Yang paling penting justru kalau sengaja berkali-kali meminta maaf itu yang bahaya. Kenapa? Kalau berkali-kali minta maaf, ada sebuah hal-hal yang tadi yang ini menjadi concern," ujarnya.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hasto mengatakan, seharusnya Presiden Jokowi berjanji di hadapan rakyat.
Baca SelengkapnyaPDIP terlihat melakukan perlawanan usai Golkar dan PAN gabung Prabowo
Baca SelengkapnyaMPR Yakin Masyarakat Memaafkan Jokowi, Tapi Perlu Ungkap Janji yang Sudah Ditepati dan Belum
Baca SelengkapnyaGanjar mengakui PDI Perjuangan selama dua periode ini merupakan pengusung Jokowi sebagai Presiden.
Baca SelengkapnyaSang Ayah kerap meminta maaf, menyampaikan rasa terima kasih dan menerima masukan dari berbagai pihak.
Baca SelengkapnyaWakil Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jazilul Fawaid menilai permintaan maaf Presiden Jokowi di akhir masa jabatannya wajar saja
Baca SelengkapnyaJokowi meminta TNI dan Polri mendukung transisi pemerintahan ke Presiden Terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming
Baca SelengkapnyaSetiap pernyataan yang keluar dari mulut pejabat negara selalu ada rekam jejaknya.
Baca SelengkapnyaDeddy pun menantang Jokowi untuk mencabut aturan yang membuat rakyat menderita.
Baca SelengkapnyaHasto Kristiyanto pun mencontohkan soal data impor beras karena terbukti tahun ini harus impor 6 juta.
Baca SelengkapnyaJokowi akhirnya merespons pernyataan PDIP bahwa dirinya bukan lagi kader partai berlambang banteng hitam moncong putih itu.
Baca SelengkapnyaJokowi meminta maaf kepada masyarakat Indonesia atas semua kesalahan selama sepuluh tahun menjabat sebagai presiden.
Baca Selengkapnya