Wacana Anies-Rano Karno di Pilkada Jakarta Menguat, Ini Tanggapan Said Abdullah
Wacana duet Anies Baswedan-Rano Karno untuk maju di Pilkada Jakarta melalui Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kian menguat.
Wacana duet Anies Baswedan-Rano Karno untuk maju di Pilkada Jakarta melalui Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) kian menguat. Sejumlah kader PDIP dan pengamat politik mensinyalir pengumuman Anies dengan Si Doel Anak Betawi ini tinggal menunggu waktu yang tepat.
Ketua DPP PDIP, Said Abdullah, tidak menampik hal itu akan terwujud. Tapi keputusan akhir menurut Said tetap berada di tangan Ketua Umum PDIP, Megawati Soekarnoputri.
"Insya Allah," kata Said Abdullah, singkat.
Beberapa hari sebelumnya Said memang pernah mengatakan bahwa partainya tidak menutup peluang mengusung Anies di Pilkada Jakarta. Apalagi sekarang sejak putusan MK mengenai ambang batas pencalonan kepala daerah, PDIP dapat mengusung calon tanpa harus berkoalisi dengan partai lain.
Anies Baswedan merupakan mantan Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022. Sedangkan Rano Karno yang merupakan kader PDIP pernah menjabat sebagai Wakil Bupati Tangerang, Wakil Gubernur Banten dan Gubernur Banten. Rano pun pernah menjabat sebagai Anggota DPR RI periode 2019-2024.
Pengumuman Anies sebagai cagub dari PDIP masih belum terlaksana karena masih adanya pembicaraan serius dari internal partai. Di mana ada yang pro dan ada juga yang kontra.
Adanya keraguan PDIP meminang Anies karena kontestasi Pilkada DKI 2017 lalu terjadi rivalitas yang sengit antara Anies versus PDIP yang kala itu mencalonkan Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok.
Tapi dukungan terhadap Anies agar diusung PDIP juga tidak kalah kuat lantaran elektabilitas mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu masih teratas di Pilkada Jakarta ini dibandingkan kandidat kontestan lainnya.