Wapres Ingatkan Masyarakat Hati-Hati pada 'Kentut Setan' di Pemilu
Wapres Ma'ruf Amin meminta masyarakat berhati-hati, dan selalu menyaring setiap informasi yang diterima saat Pemilu 2024.
Wapres Ingatkan Masyarakat Hati-Hati pada 'Kentut Setan' di Pemilu
Wakil Presiden (Wapres) Ma'ruf Amin meminta masyarakat berhati-hati, dan selalu menyaring setiap informasi yang diterima saat Pemilu 2024. Ma'ruf mengibaratkan informasi bohong atau hoaks yang beredar sebagai kentut setan.
"Dan dalam Pemilu itu banyak sas sus, sas sus, saya biasanya menyebutnya itu kentut setan, itu ada ceritanya," kata Ma'ruf saat menghadiri dialog kebangsaan di Kuching, Malaysia, Rabu (29/11/2023).
Ma'ruf lantas menceritakan saat dia masih di pesantren dan mengenal kentut setan. Alkisah, ada tiga orang santri yang selalu akur dan kompak salat berjemaah, namun setan merasa perlu menggangu persahabatan santri tersebut.
"Tapi setan tidak pernah suka kalau ada orang akur. Karena itu setan cari akal, gimana ini memisahkan tiga orang ini supaya tidak akur lagi," beber Ma'ruf.
Saat ketiga santri itu salat, setan kentut dan membuat mereka saling curiga dan menuduh siapa yang kentut saat salat.
"Imam bilang ini makmum saya kentut. Saya tidak mau lagi punya makmum yang kentut. Kata si makmumnya, ini imam ini kentut. Kalau gitu saya tidak mau lagi punya imam kentut, sejak itu terpisah, tidak saling percaya, tidak mau saling makmum dan menjadi imam," ujar Ma'ruf.
"Kenapa? Karena sudah curiga, karena salah satu yang salat kentut, padahal yang kentut setan," sambungnya.
Oleh karena itu, Ma'ruf meminta masyarakat waspada akan adanya pihak yang sengaja mengadu domba di Pemilu. Apalagi, lanjutnya, setan kentut bisa dalam skala kecil maupun skala global.
"Saya bilang awas hati-hati ada kentut setan, ada isu-isu yang dibuat oleh setan, ada yang sifatnya itu tingkat RT, ada yang tingkat RW, ada juga yang tingkat nasional, ada juga global. Jadi ada kentut setan global," pungkasnya.