Begini Pengalaman di Alam Terbuka yang Dibutuhkan Anak Sesuai Usianya
Merdeka.com - Meningkatkan pengalaman seorang anak dapat dilakukan dengan cara membiasakan mereka bereksplorasi di alam terbuka. Hal ini juga disebut dapat membantu pembentukan karakter anak serta menyiapkan si kecil untuk masa depan.
Psikolog Anak & Keluarga Ajeng Raviando menyampaikan, ketika anak tampak menikmati mencoba suatu permainan, maka ia akan lebih berani mencoba permainan lain tanpa diminta oleh orangtua.
“Pada usia 1 tahun ke atas, anak dapat diajak untuk bermain di taman luar ruang; usia 2-3 tahun, anak dapat diajarkan berbagai kemampuan baru seperti naik sepeda, berenang, dan lainnya; pada usia 4-6 tahun, anak bisa diajak berjalan-jalan ke alam terbuka, seperti gunung dan pantai,” papar Ajeng.
-
Siapa yang membantu anak coba hal baru? Terdapat lima langkah penting yang dapat dilakukan orang tua untuk mendorong anak-anak mereka mengambil inisiatif dalam menjelajahi hal baru.
-
Bagaimana orang tua membantu anak coba hal baru? Memberi Teladan Orang tua memiliki peran penting dalam memberi teladan kepada anak-anak. Mereka dapat menunjukkan kesediaan mereka untuk mencoba hal-hal baru dengan mengeksplorasi kegiatan sendiri dan berbagi pengalaman mereka dengan anak-anak.
-
Kenapa anak harus coba hal baru? Berani mencoba hal baru merupakan hal yang penting untuk dilakukan anak. Orangtua bisa mendorong hal ini pada anak dengan menerapkan sejumlah cara.
-
Apa manfaat anak coba hal baru? Melibatkan anak-anak dalam kegiatan baru membantu mereka belajar bagaimana menghadapi tantangan hidup dan mengatasi ketakutan akan kegagalan.
-
Kenapa anak tengah lebih berani mengambil risiko? Kepribadian anak tengah biasanya juga lebih tangguh dan berani. Mereka bahkan lebih mampi mengambil risiko dan menghadapi tantangan ketimbang kakak maupun adiknya. Hal ini karena anak kedua cenderung lebih terbuka sehingga mudah menyerap pengetahuan serta wawasan yang baru. Kemampuan ini membuat si tengah lebih mampu mengukur risiko, yang akhirnya membuat mereka lebih mudah melakukan pendekatan untuk menyelesaikan masalah.
-
Apa yang perlu dilakukan untuk membantu anak berani? Berikan dukungan verbal dan tawarkan bantuan, misalnya dengan mengatakan, “Ayah akan temani, ya?“
Orangtua tidak perlu cemas, kekebalan tubuh yang baik dapat membawa si Kecil beradaptasi dengan stimulasi, khususnya di luar ruangan. Pada akhirnya, ini bertujuan membentuk karakter tangguh anak.
Ajeng menambahkan penanaman karakter sejak dini penting untuk mempersiapkan anak menghadapi perubahan dan situasi tertentu dalam kehidupan. Misal, kegagalan, stres, tantangan, lingkungan baru, dan lainnya. Ada lima karakter yang sebaiknya diasah sejak dini.
“Berani, yakni percaya diri dan mau mengambil resiko; mandiri, tidak bergantung pada orang lain; gigih, mau berusaha melakukan sesuatu sampai selesai; adaptif, mudah menyesuaikan diri di setiap situasi; dan banyak akal, bisa bertindak cepat dan efektif di bermacam situasi dan pandai mencari solusi,” tambahnya.
Dokter spesialis anak Caessar Pronocitro mengungkapkan, stimulasi melibatkan multi-sensory dan seringkali berisiko terpapar kuman. Oleh karena itu, agar anak siap mengeksplorasi dan menerima stimulasi dari luar, dibutuhkan daya tahan tubuh yang kuat dan kemampuan berpikir yang baik.
“Sistem daya tahan tubuh dapat dibangun sejak dini dengan pemenuhan nutrisi, yakni kecukupan vitamin, mineral, prebiotik (makanan bagi bakteri baik) dan probiotik (bakteri baik). Stimulasi yang orangtua berikan berperan dalam mendukung perkembangan anak. Ya, ini memastikan kematangan fungsi tubuhnya, baik motorik halus, motorik kasar, bahasa, sosial dan kemandirian, fisik, kreativitas, hingga kognitif,” tandas Caessar.
Reporter: Fitri Haryanti HarsonoSumber: Liputan6.com
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sensory play membantu anak-anak belajar mengenali bentuk, tekstur, dan warna.
Baca SelengkapnyaTernyata mengajak anak liburan memberikan banyak manfaat bagi anak
Baca SelengkapnyaAnak yang memiliki kecerdasan naturalis biasanya mereka lebih peduli terhadap alam. Tak hanya itu mereka juga lebih peka dengan yang ada disekitar mereka.
Baca SelengkapnyaBerani mencoba hal baru merupakan hal yang penting untuk dilakukan anak. Orangtua bisa mendorong hal ini pada anak dengan menerapkan sejumlah cara.
Baca SelengkapnyaOrangtua bisa membantu mengasah dan menuntun anak agar motorik milih mereka terasah dan berkembang.
Baca SelengkapnyaSaat anak merasa tidak yakin atau takut, sebagai orangtua, tugas kita adalah menjadi "pelindung" yang memberikan dukungan dan kenyamanan.
Baca SelengkapnyaTidak hanya bisa bermain dan bersenang-senang, liburan juga bisa memberikan banyak manfaat bagi tumbuh kembang anak.
Baca SelengkapnyaMembiarkan anak bermain dengan tanah dan lumpur banyak dilakukan sejak dulu. Masihkah hal ini relevan di masa sekarang?
Baca Selengkapnya