Benturan Kepala yang Terjadi Akibat Kecelakaan Bisa Buat Seseorang Alami Demensia
Merdeka.com - Benturan keras pada kepala seseorang akibat kecelakaan bisa timbulkan masalah hingga kemudian hari. Hal ini diketahui bisa menimbulkan demensia terutama ketika benturan kepala ini membuat seseorang mengalami gangguan otak (disfungsi otak).
"Kalau kepala seseorang terbentur akibat kecelakaan maut, yang mana peristiwa itu menyebabkan disfungsi otak. Maka, bisa menimbulkan demensia," papar dokter spesialis kejiwaan Tribowo Tuahta Ginting dalam siaran Live Streaming Radio Kesehatan Kementerian Kesehatan RI.
"Namun, ada faktor risiko lain yang perlu ditelusuri. Misalnya, apakah ada faktor genetik yang mengarah pada demensia."
-
Mengapa kecelakaan lalu lintas bisa menyebabkan cedera kepala? Kecepatan tinggi dan benturan keras pada bagian kepala dapat menyebabkan cedera kepala yang serius.
-
Bagaimana benturan kepala bisa mempengaruhi otak? Penelitian menunjukkan bahwa individu yang mengalami cedera kepala yang parah berisiko mengalami gangguan kognitif jangka panjang, seperti kesulitan dalam mengingat, berkonsentrasi, dan memecahkan masalah.
-
Apa efek benturan kepala pada otak? Peneliti mengungkapkan bahwa cedera pada kepala dapat mengakibatkan penurunan ukuran otak pada anak-anak, yang berkaitan erat dengan masalah perilaku dan kesulitan dalam belajar.
-
Kenapa cedera kepala bisa menyebabkan disabilitas? 'Bila tidak segera ditangani dengan baik akan menimbulkan angka kematian dan kecacatan (disabilitas) yang tinggi,' ungkap dokter spesialis bedah saraf RS EMC Cibitung, Bintang Cristo Fernando, di laman EMC.
-
Apa saja gejala cedera kepala yang bisa menyebabkan disabilitas? Gejala yang muncul dapat bervariasi, dan beberapa di antaranya adalah:Kehilangan kesadaran yang berlangsung lama, yaitu lebih dari satu jam;Kejang;Pupil yang tidak simetris;Pengeluaran darah atau cairan dari telinga atau hidung;Kelumpuhan yang dapat menyebabkan disabilitas fisik.
-
Bagaimana disabilitas fisik bisa terjadi akibat cedera kepala? Kelumpuhan yang dapat menyebabkan disabilitas fisik.
Demensia merupakan kondisi penurunan daya ingat dan cara berpikir. Dalam ilmu psikiatri, demensia termasuk gangguan mental organik. Artinya, jenis gangguan mental ini ikut memengaruhi mental seseorang.
Secara umum, penyebab demensia disebabkan alzheimer--penyakit degenaratif ditandai penurunan kemampuan berpikir dan berbicara. Kehadiran demensia juga adanya faktor genetik juga bisa diturunkan.
"Bawaan genetik ya bisa terjadi. Demensia pun bisa disebabkan penyakit lain. Contohnya, penyakit vaskular, stroke, dan diabetes, yang memicu gangguan pembuluh darah. Kemudian berujung demensia," tambah Bowo, sapaan akrabnya.
Pasien demensia pun lebih banyak dialami para lanjut usia (lansia) 60 tahun ke atas. Namun, tidak semua lansia mengalami demensia.
"(Demensia) Tidak selalu muncul pada usia lanjut. Dilihat dulu, apakah ada penyakit tertentu, seperti alzheimer dan gangguan metabolik yang ada pada lansia," terang dokter yang berpraktik di RS Persahabatan Jakarta.
Reporter: Fitri Haryanti HarsonoSumber: Liputan6.com
(mdk/RWP)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gegar otak terjadi ketika kepala mengalami benturan atau goncangan yang keras.
Baca SelengkapnyaCedera kepala adalah cedera yang terjadi pada bagian kepala yang dapat memengaruhi otak.
Baca SelengkapnyaKehilangan memori jangka pendek pada seseorang bisa terjadi akibat berbagai macam hal.
Baca Selengkapnyadr. Astrid Ayodya Pattinama, Sp.N, Spesialis Saraf dari RS EMC Pekayon membeberkan tanda hingga gejala stroke.
Baca SelengkapnyaVertigo merupakan gejala yang dapat mengindikasikan adanya gangguan keseimbangan yang serius. Kondisi ini dapat membawa bahaya pada penderitanya.
Baca SelengkapnyaDemensia merupakan salah satu ancaman kesehatan yang bisa berisiko terjadi akibat gaya hidup tidak sehat.
Baca SelengkapnyaMati batang otak adalah kondisi di mana fungsi otak yaitu batang otak berhenti berfungsi. Kondisi ini memiliki penyebab dan ciri yang penting diketahui.
Baca SelengkapnyaPenelitian mengungkapkan bahwa individu yang mengalami benturan kepala serius berisiko mengalami gangguan kognitif jangka panjang.
Baca SelengkapnyaKejadian berawal saat korban duduk main handphone di tembok jembatan saluran air.
Baca SelengkapnyaAneurisma otak adalah kondisi medis yang serius di mana terjadi pelebaran abnormal pada pembuluh darah di otak.
Baca Selengkapnya