Dari Pilates hingga Tai Chi, Kenali 8 Jenis Olahraga untuk Keseimbangan yang Lebih Baik
Keseimbangan tubuh adalah keterampilan yang dapat dilatih dan ditingkatkan melalui berbagai jenis olahraga, mulai dari yoga hingga strength training
Keseimbangan tubuh adalah kemampuan untuk mempertahankan pusat gravitasi tubuh di atas dasar tumpuan, baik dalam keadaan diam maupun bergerak. Keseimbangan yang baik sangat penting untuk berbagai aktivitas sehari-hari, termasuk berjalan, berlari, dan menjaga postur tubuh yang baik. Menurut penelitian, latihan keseimbangan tidak hanya penting bagi para atlet, tetapi juga bagi orang dewasa dan lansia untuk mengurangi risiko cedera, terutama jatuh. Dilansir dari Mayo Clinic, latihan keseimbangan tidak hanya penting bagi para atlet, tetapi juga bagi orang dewasa dan lansia untuk mengurangi risiko cedera, terutama jatuh. Risiko jatuh akan meningkat setelah usia 65 tahun.
Keseimbangan dapat ditingkatkan dengan berjalan kaki atau segala aktivitas yang mengharuskan Anda untuk tetap berdiri dan bergerak. Namun, penting untuk mengimplementasikan latihan keseimbangan ke dalam rutinitas harian Anda untuk meningkatkan keseimbangan tubuh
-
Latihan apa yang bisa tingkatkan keseimbangan? Keseimbangan tubuh yang baik merupakan kunci untuk mengaktifkan otot inti yang akan membantu memperkuat bagian tengah tubuhmu.
-
Apa saja latihan untuk meningkatkan keseimbangan? Latihan seperti plank, bridge, dan crunch sangat efektif untuk memperkuat otot-otot ini.
-
Bagaimana Tai Chi membantu keseimbangan tubuh? Tai Chi, seni bela diri asal Tiongkok, menggabungkan gerakan lambat dan terkontrol yang melatih keseimbangan, fleksibilitas, dan kekuatan tubuh. Menurut penelitian, Tai Chi dapat mengurangi risiko jatuh hingga 50% pada lansia.
-
Gimana cara menjaga keseimbangan? 'Istirahat juga berarti melakukan sesuatu hal yang kita senangi, itu merawat kesehatan emosional. Kita bisa juga bertemu orang-orang yang kita sukai, jadi itu semua yang kita sebut self care atau perawatan diri. Perawatan diri nggak harus ke salon, jadi yang betul-betul kita butuhkan dan kita sukai,' lanjut Nina.
-
Bagaimana cara mengelola keseimbangan olahraga dan istirahat? Menyusun jadwal yang seimbang antara waktu berolahraga dan waktu istirahat sangatlah penting untuk menghindari kelelahan dan cedera. Keseimbangan ini juga memungkinkan tubuh untuk mendapatkan manfaat maksimal dari aktivitas fisik tanpa memberikan tekanan berlebihan pada sistem tubuh.
-
Bagaimana seseorang dapat meningkatkan kekuatan otot dan menjaga keseimbangan? Para ahli sepakat bahwa untuk mencapai penuaan yang baik dan menjaga kemandirian di masa tua, penting untuk meningkatkan kekuatan serta kelenturan fisik, sambil juga memperbaiki postur dan keseimbangan.
8 Olahraga yang Dapat Meningkatkan Keseimbangan
Tai Chi
Tai Chi adalah olahraga tradisional asal Tiongkok yang menggabungkan gerakan lambat dan pernapasan dalam untuk meningkatkan keseimbangan dan fleksibilitas. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan di Journal of Aging and Physical Activity, Tai Chi terbukti dapat meningkatkan keseimbangan dan mengurangi risiko jatuh pada orang dewasa. “Hanya dalam 12 minggu, saya telah melihat orang-orang mengalami peningkatan keseimbangan dan stabilitas serta mampu berjalan lebih cepat dan jauh,” kata Stanwood Chang, instruktur tai chi di Benson-Henry Institute for Mind Body Medicine.
Gerakan Tai Chi yang halus membantu memperkuat otot-otot inti serta meningkatkan koordinasi tubuh, yang penting untuk keseimbangan. Menurut artikel yang dipublikasikan oleh Harvard Medical School, tai chi menggabungkan komponen fisik yang diperlukan untuk tetap seimbang—kekuatan kaki, kelenturan, rentang gerak, dan refleks—yang semuanya cenderung menurun seiring bertambahnya usia.
Tai Chi juga terbukti efektif dalam meningkatkan kesadaran tubuh (proprioception), kemampuan tubuh untuk mengetahui posisi dan gerakan tubuh tanpa melihat. “Gerakan kaki yang lambat, akan membawa lebih banyak kesadaran pada telapak kaki, tidak hanya dalam hal sensitivitas sentuhan kaki ke lantai, tetapi juga dalam kesadaran terhadap perubahan sudut pergelangan kaki dan distribusi berat badan.” ungkap Stanwood Chang dalam kutipannya di artikel Harvard Medical School.
Yoga
Yoga adalah praktik yang telah lama dikenal untuk meningkatkan keseimbangan melalui kombinasi pose yang memerlukan stabilitas, fleksibilitas, dan kekuatan. Sebuah studi yang diterbitkan di International Journal of Yoga menemukan bahwa latihan yoga secara signifikan meningkatkan keseimbangan tubuh, terutama pada orang yang berusia di atas 60 tahun. Yoga dapat meningkatkan kesadaran dan konsentrasi ke tingkat yang lebih tinggi.
Mengutip dari artikel yang dipublikasikan oleh Harvard Medical School, salah satu posisi yoga yang efektif untuk meningkatkan keseimbangan adalah Tree Pose. Untuk melakukan gerakan ini, pindahkan beban Anda secara perlahan ke kaki kanan. Angkat kaki kiri Anda dan letakkan di bagian dalam kaki kanan Anda atau di bawah lutut. Untuk membantu keseimbangan Anda, letakkan telapak kaki kiri dengan kuat pada kaki kanan dan tekan kaki kanan Anda ke kaki kiri Anda. Kencangkan otot perut saat Anda menekuk siku dan mengangkat tangan ke depan dada dalam posisi berdoa. Kembali ke posisi awal, lalu ulangi dengan menggunakan kaki kiri. Latihan ini menargetkan otot-otot inti dan kaki, yang merupakan komponen utama dalam menjaga keseimbangan tubuh.
Latihan Keseimbangan dengan Bola Bosu
Bola Bosu adalah alat olahraga yang digunakan untuk melatih keseimbangan dengan dasar yang tidak stabil. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Strength and Conditioning Research, latihan dengan bola Bosu dapat meningkatkan stabilitas tubuh bagian bawah dan meningkatkan keseimbangan secara keseluruhan.
Bosu adalah alat yang efektif untuk melatih keseimbangan statis dan dinamis, serta melatih keterampilan motorik, kesadaran kinestetik, dan proprioception (kesadaran tubuh akan posisi, gerakan, dan arah). Saat berlatih di permukaan yang tidak stabil, otot perut akan berkontraksi secara otomatis untuk menjaga tubuh agar tetap stabil.
Latihan dengan menggunakan bola Bosu akan membuat tubuh bekerja lebih keras untuk menjaga stabilitas, sehingga otot-otot inti dan kaki diperkuat secara signifikan. Latihan-latihan seperti squats, lunges, dan push-up di atas bola bosu telah terbukti efektif untuk meningkatkan keseimbangan tubuh.
Latihan Proprioceptive Neuromuscular Facilitation (PNF)
PNF adalah teknik latihan yang bertujuan untuk meningkatkan fleksibilitas dan kekuatan otot melalui serangkaian gerakan yang melibatkan peregangan aktif dan kontraksi otot. Menurut penelitian di Journal of Orthopaedic & Sports Physical Therapy, PNF dapat meningkatkan keseimbangan tubuh secara signifikan, terutama bagi mereka yang mengalami gangguan keseimbangan akibat cedera.
Proprioception adalah kemampuan tubuh untuk merasakan posisi dan gerakan anggota tubuh tanpa harus melihatnya. Latihan PNF dirancang untuk merangsang proprioseptor di otot, tendon, dan sendi, yang membantu tubuh lebih cepat menyesuaikan diri terhadap perubahan posisi dan gravitasi. Menurut penelitian yang diterbitkan di Journal of Orthopaedic & Sports Physical Therapy, rangsangan proprioseptif yang ditingkatkan melalui latihan PNF memungkinkan tubuh untuk lebih baik dalam menjaga stabilitas dan koordinasi.
PNF bekerja dengan cara merangsang proprioseptor, kemampuan tubuh untuk merasakan posisi dan gerakan anggota tubuh tanpa harus melihatnya. Latihan PNF dirancang untuk merangsang proprioseptor di otot, tendon, dan sendi, yang membantu tubuh lebih cepat menyesuaikan diri terhadap perubahan posisi dan gravitasi. Menurut penelitian yang diterbitkan di Journal of Orthopaedic & Sports Physical Therapy, rangsangan proprioseptif yang ditingkatkan melalui latihan PNF akan meningkatkan kemampuan tubuh untuk menjaga stabilitas dan koordinasi secara lebih baik.
Berjalan Mundur
Berjalan mundur adalah latihan yang tampak sederhana namun memiliki manfaat besar untuk keseimbangan tubuh. Berjalan mundur memaksa tubuh menggunakan pola gerakan yang tidak biasa, yang memerlukan aktivasi sistem saraf motorik yang berbeda dari berjalan maju.
Sebuah studi yang diterbitkan dalam Journal of Biomechanics menjelaskan bahwa ketika seseorang berjalan mundur, otak harus bekerja lebih keras untuk mengontrol otot dan sendi secara efektif karena gerakan ini membutuhkan koordinasi yang lebih tinggi. Hal ini dapat menantang keseimbangan tubuh karena penyesuaian sistem saraf terhadap rangsangan baru.
Menurut penelitian yang diterbitkan di Frontiers in Human Neuroscience, latihan proprioseptif seperti berjalan mundur dapat meningkatkan kesadaran tubuh dan kemampuan untuk merespons perubahan posisi secara lebih cepat dan akurat. Hal ini berdampak pada peningkatan keseimbangan dan kemampuan untuk menghindari jatuh, terutama pada orang tua atau individu dengan gangguan mobilitas.
Pilates
Pilates adalah olahraga yang dirancang untuk memperkuat otot inti (core), yang merupakan pusat dari keseimbangan tubuh. Penelitian yang diterbitkan dalam jurnal Journal of Bodywork and Movement Therapies menyatakan bahwa pilates terbukti dapat meningkatkan kekuatan otot inti secara signifikan, yang merupakan kunci utama untuk menjaga keseimbangan tubuh. Otot inti yang kuat membantu menopang tulang belakang dan meningkatkan stabilitas tubuh saat bergerak atau berdiri, yang akan berkontribusi pada keseimbangan yang lebih baik.
Pilates tidak hanya melibatkan gerakan statis, tetapi juga melibatkan gerakan dinamis yang menantang keseimbangan tubuh saat bergerak. Dalam sebuah penelitian yang diterbitkan oleh Journal of Strength and Conditioning Research, program pilates ditemukan efektif dalam meningkatkan keseimbangan dinamis dan statis pada atlet dan individu non-atlet. Keseimbangan dinamis melibatkan kemampuan untuk menjaga stabilitas saat tubuh bergerak, sementara keseimbangan statis berhubungan dengan kemampuan untuk mempertahankan posisi yang stabil dalam keadaan diam.
Studi tersebut menekankan bahwa gerakan-gerakan dalam pilates seperti plank, single-leg stretch, dan roll-up, menguji stabilitas tubuh dan memerlukan aktivasi otot-otot inti serta otot-otot penyangga lainnya. Gerakan-gerakan ini akan berkontribusi pada peningkatan keseimbangan tubuh baik dalam situasi dinamis maupun statis.
Latihan Kekuatan (Strength Training)
Penelitian yang diterbitkan dalam The Journal of Strength and Conditioning Research menunjukkan bahwa peningkatan kekuatan otot merupakan faktor utama dalam peningkatan keseimbangan. Otot-otot utama yang kuat, terutama otot inti dan kaki, dapat memberikan dukungan baik bagi tubuh saat bergerak. Otot yang kuat membantu menjaga posisi tubuh yang stabil dan mengurangi risiko cedera.
Salah satu fokus utama dalam strength training adalah penguatan otot-otot inti (core muscles), yang mencakup otot-otot perut, punggung bawah, dan panggul. Penelitian yang dipublikasikan dalam International Journal of Sports Physical Therapy menunjukkan bahwa kekuatan inti yang baik merupakan faktor penting dari stabilitas tubuh secara keseluruhan. Otot-otot inti yang kuat membantu mempertahankan postur yang baik dan meningkatkan keseimbangan, baik dalam aktivitas sehari-hari maupun saat berolahraga.
Latihan seperti deadlifts, squats, dan lunges terbukti efektif dalam memperkuat otot-otot kaki dan otot inti, yang membantu tubuh mempertahankan keseimbangan baik dalam kondisi statis maupun dinamis.
Sepeda Statis
Bersepeda statis adalah salah satu olahraga kardiovaskular yang juga bermanfaat untuk keseimbangan tubuh. Penelitian yang diterbitkan di Clinical Rehabilitation menunjukkan bahwa bersepeda statis membantu meningkatkan kekuatan otot kaki dan koordinasi tubuh bagian bawah, yang berkontribusi pada peningkatan keseimbangan.
Latihan bersepeda statis juga membantu meningkatkan koordinasi motorik. Sebuah studi yang dipublikasikan dalam International Journal of Sports Medicine menunjukkan bahwa latihan aerobik seperti bersepeda dapat membantu meningkatkan koordinasi antara otak dan otot. Ketika seseorang bersepeda, mereka harus mengoordinasikan gerakan kaki, tangan, dan bagian tubuh lainnya untuk menjaga keseimbangan, terutama saat mengatur kecepatan. Proses ini merangsang sistem saraf pusat, yang bertanggung jawab untuk kontrol motorik dan keseimbangan.
Keseimbangan tubuh adalah keterampilan yang dapat dilatih dan ditingkatkan melalui berbagai jenis olahraga. Penelitian menunjukkan bahwa latihan keseimbangan, baik yang melibatkan gerakan lambat seperti tai chi dan yoga, maupun latihan dinamis seperti bersepeda statis dan latihan kekuatan, dapat membantu meningkatkan stabilitas tubuh, mencegah cedera, serta meningkatkan kualitas hidup, terutama bagi mereka yang berusia lanjut atau yang memiliki risiko jatuh. Latihan keseimbangan secara rutin dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi kesehatan dan kesejahteraan tubuh secara keseluruhan.