Makan telur terlalu banyak, bahayakah?
Merdeka.com - Suka makan telur? Telur adalah makanan yang sering konsumsi sebagai lauk pendamping saat makan, khususnya di waktu sarapan. Namun, apa jadinya kalau kita makan telur secara berlebihan? Berikut adalah ulasan singkat mengenai efek dari terlalu banyak makan telur, seperti dilansir Livestrong.
Kolesterol
Kolesterol mudah dijumpai pada makanan hewani, seperti telur, produk susu, daging sapi, ikan dan unggas. Terlalu banyak kolesterol dalam darah dapat berdampak buruk pada tubuh. Ini akan menempatkan Anda pada risiko penyakit jantung dan stroke. Karena telur mengandung banyak kolesterol, Anda disarankan untuk makan tidak lebih dari tiga sampai empat butir telur dalam seminggu.
-
Apa saja dampak negatif makan terlalu banyak telur? Dilansir dari Eat This, berikut ini lima dampak negatif dari kebiasaan mengonsumsi telur secara berlebihan, menurut sains.
-
Kenapa konsumsi terlalu banyak telur bahaya? Meskipun telur memiliki banyak manfaat, kandungan kolesterol dalam kuning telur tetap menjadi perhatian utama bagi beberapa ahli kesehatan.
-
Mengapa konsumsi telur berlebih tidak direkomendasikan untuk semua orang? 'Jika Anda memiliki diabetes atau penyakit jantung, batasi konsumsi kuning telur hingga lima butir per minggu,' ungkap O'Keefe seperti yang tercantum di laman TODAY.
-
Apa dampak konsumsi telur berlebih pada kadar LDL? Meskipun Norwitz mengonsumsi kolesterol dari makanan hingga 133.200 mg dalam waktu sebulan, kadar LDL di dalam tubuhnya justru mengalami penurunan sebesar 18 persen.
-
Apa manfaat telur untuk diet? Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam American Journal of Clinical Nutrition dan International Journal of Obesity, konsumsi telur untuk sarapan dapat membantu menurunkan berat badan hingga 65 persen lebih banyak dalam periode delapan minggu dibandingkan dengan kelompok yang tidak membatasi kalori.
-
Mengapa telur cocok untuk diet? Meskipun sering dianggap tinggi kolesterol, telur justru bermanfaat jika dikonsumsi dalam jumlah moderat. Putih telur kaya akan protein dan bebas lemak, menjadikannya pilihan tepat bagi yang ingin mendapatkan protein dengan sedikit lemak.
Studi tentang efek kolesterol dari telur
U.S. Department of Agriculture's Nutrition Evidence Library, atau disingkat NEL, telah melakukan tinjauan dari 16 penelitian yang mengevaluasi efek kolesterol dari makanan - dalam bentuk telur - pada penyakit kardiovaskular. Bagi kebanyakan orang dalam studi tersebut, makan enam butir telur per minggu - dan dalam beberapa studi, lebih - tidak meningkatkan kolesterol jahat dan justru meningkatkan kolesterol baik.
Kebanyakan penelitian tersebut tidak menemukan peningkatan risiko stroke, serangan jantung atau penyakit kardiovaskular. NEL akhirnya menyimpulkan bahwa konsumsi satu telur sehari tidak terkait dengan risiko penyakit jantung koroner atau stroke pada orang dewasa yang sehat.
Kelompok tertentu
Penderita diabetes mengalami peningkatan risiko penyakit jantung apabila mengonsumsi satu atau lebih telur per hari. Jika Anda menderita kolesterol tinggi atau memiliki riwayat keluarga yang mengalami penyakit itu, Anda juga berisiko terkena penyakit jantung. Selain itu, tubuh beberapa orang merespon secara signifikan terhadap jumlah kolesterol makanan yang mereka konsumsi. Dalam semua kasus ini, yang terbaik adalah berkonsultasi dengan dokter tentang berapa banyak telur per minggu yang aman untuk Anda konsumsi.
Manfaat makan telur
Sebutir telur mengandung 6 gram protein dan nutrisi yang dapat menurunkan risiko katarak, degenerasi makula, dan menyehatkan rambut serta kuku. Telur adalah salah satu makanan yang mengandung vitamin D. Sebutir telur mengandung sembilan asam amino esensial dan juga hampir setiap vitamin dan mineral penting lainnya.
Inilah ulasan singkat tentang efek dari makan telur terlalu banyak. Sehat atau tidaknya telur, sebaiknya Anda konsultasikan terlebih dulu dengan dokter, khususnya bagi Anda yang menderita penyakit kolesterol atau diabetes. (mdk/des)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Terlalu banyak konsumsi telur bisa menyebabkan masalah kesehatan bagi tubuh yang perlu diperhatikan.
Baca SelengkapnyaPenting juga untuk memperhatikan risiko efek sampingnya.
Baca SelengkapnyaUntuk menghindari risiko dan memastikan makanan yang aman, disarankan untuk memasak telur hingga benar-benar matang.
Baca SelengkapnyaApakah telur menyebabkan kolesterol tinggi? Berikut penjelasan lebih lanjutnya.
Baca SelengkapnyaTelur memang kaya akan nutrisi. Namun jika dikonsumsi mentah, akan menimbulkan efek samping negatif.
Baca SelengkapnyaTerdapat berbagai mitos makan telur yang tidak didasari dengan penjelasan ilmiah.
Baca SelengkapnyaTelur memang sehat, tapi tidak semua cara memasak telur dapat mempertahankan nutrisi yang terkandung di dalamnya.
Baca SelengkapnyaKuning telur dapat memberikan banyak manfaat, namun konsumsi berlebihan juga berbahaya bagi tubuh.
Baca SelengkapnyaDalam eksperimen sebulan dengan 720 telur, mahasiswa Harvard temukan bahwa kolesterol tinggi tak selalu picu LDL, jika didukung pola hidup sehat!
Baca SelengkapnyaTelur memiliki gizi yang hampir lengkap, seperti protein, lemak, vitamin, mineral, dan senyawa antioksidan. Telur juga dianggap baik dikonsumsi setiap hari.
Baca SelengkapnyaTelur bebek aman dikonsumsi dalam jumlah sedang dan matang.
Baca SelengkapnyaCeker ayam mengandung banyak nutrisi, jika dikonsumsi secara berlebihan, dapat meningkatkan kadar kolesterol. Penting untuk memahami batas aman serta risikonya.
Baca Selengkapnya