Mengapa Hanya Pria yang Memiliki Jakun Sedangkan Wanita Tidak?

Merdeka.com - Salah satu penanda fisik yang bisa membedakan pria dan wanita adalah keberadaan jakun di leher pria. Tonjolan yang muncul di leher ini biasanya mulai muncul ketika pria memasuki usia puber.

Penanda fisik yang muncul di pria ini nyatanya tak berhubungan dengan seksual seperti alat kelamin yang jadi pembeda jenis kelamin. Lalu mengapa jakun ini hanya muncul pada pria?

Sebenarnya anggapan bahwa jakun hanya dimiliki oleh pria, tidaklah benar. Dilansir dari Live Science, jakun ini sesungguhnya juga dimiliki oleh wanita.

Perbedaan antara pria dan wanita ini adalah bahwa jakun yang dimiliki pria lebih besar dan tampak menonjol ke luar. Pada pria, jakun terlihat lebih menonjol karena pria memiliki laring yang lebih besar.

Ukuran laring yang besar ini menyebabkan pada umumnya pria memiliki suara yang lebih berat, besar dan dalam dibanding dengan suara wanita. Perbedaan ini sendiri baru terlihat menonjol ketika mulai memasuki usia remaja.

Kapan Jakun Mulai Muncul?

Pada saat kecil, tidak ada perbedaan besar laring dan jakun yang menonjol antara pria dan wanita. Ketika tingkat testosteron pria mulai meningkat, suara pria bakal jadi membesar dan jakun yang dimiliki juga tampak lebih menonjol.

Perubahan yang terjadi pada pria ini, tidak dialami oleh wanita ketika mulai masuk masa remaja. Pada wanita, laring tidak mengalami perubahan dan pembesaran sehingga suara wanita juga cenderung tidak banyak berubah sebelum dan sesudah puber.

Keberadaan jakun ini kemudian menjadi hal yang membedakan antara pria dan wanita mulai usia remaja. Pada pria, jakun ini akan tetap terlihat kecuali jika bobot badan meningkat dan lemak mulai menumpuk di leher dan dagu.