Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ternyata, nyalakan lilin lebih bahaya dari merokok!

Ternyata, nyalakan lilin lebih bahaya dari merokok! Ilustrasi lilin. Shutterstock/Elnur

Merdeka.com - Lilin bisa dibilang sebagai piranti yang menyelamatkan keadaan. Ketika lampu mati, nyalakan saja lilin maka ruangan Anda jadi bercahaya. Ketika Anda butuh suasana sedikit romantis, lilin juga bisa menciptakan atmosfir tersebut.

Namun, tahukah Anda bahwa lilin mengandung bahan kimia berbahaya yang mampu menciptakan efek buruk seperti rokok atau bahkan lebih membahayakan dari rokok? Menurut penelitian yang dilansir dari boldsky.com, lilin setidaknya mengandung 20 racun seperti trikloroetana, aseton, xylene, fenol, kresol, dan klorobenzena yang mampu menyebabkan kanker, berbagai macam iritasi pada paru-paru, serta kerusakan organ tubuh termasuk otak.

Selain bahaya tersebut, berikut adalah bukti lain bahwa lilin bisa membahayakan kesehatan.

Masalah pernapasan

Parafin dalam lilin ternyata mampu memperburuk asma dan menyebabkan masalah pernapasan. Selain itu asap dari lilin juga dapat mengiritasi paru-paru.

Sakit kepala

Kebanyakan orang justru sakit kepala saat menghirup lilin, meskipun itu lilin aromaterapi. Hal ini disebabkan karena lilin mengandung bahan kimia berbahaya seperti benzena dan toluena.

Tumor ginjal

Asap dari lilin selain mengganggu kesehatan pernapasan juga dapat menyebabkan tumor ginjal. oleh karena itu para ahli kesehatan menyarankan agar Anda membatasi menghirup asap lilin.

Menyebabkan ketidakseimbangan hormon

Menghirup asam lilin ternyata juga dapat menyebabkan ketidakseimbangan hormon yang membuat kerusakan pada otak, paru-paru, serta hati. Hal ini terjadi karena lilin mengandung timbal yang membantu mereka agar tetap berdiri tegak.

Memicu reaksi alergi

Aroma sintetis di lilin ternyata dapat menyebabkan iritasi pada saluran pernapasan Anda dan meningkatkan sekresi pernapasan. Hal ini dapat berujung pada memicu reaksi alergi pada sebagian orang.

Kanker

Hal terburuk dari asap lilin adalah mampu menyebabkan kanker. Sebab asap lilin mengandung benzena dan toluena yang aromanya sebenarnya sama seperti Anda mencium aroma diesel.

Untuk menghindari bahaya tersebut, Anda bisa mencoba cara dengan memastikan bahwa sirkulasi udara di ruangan Anda lancar. Serta hindari menggunakan lilin beraroma. (mdk/feb)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Shisa adalah Metode Merokok dari Timur Tengah, Ketahui Bahaya dan Cara Menghentikan Kebiasaannya
Shisa adalah Metode Merokok dari Timur Tengah, Ketahui Bahaya dan Cara Menghentikan Kebiasaannya

Rokok ini terdiri dari campuran tembakau yang telah dicampur dengan buah-buahan, madu, atau sirop untuk memberikan rasa dan aroma yang khas.

Baca Selengkapnya
Vape Lebih Aman dari Rokok Tembakau, Fakta Atau Mitos?
Vape Lebih Aman dari Rokok Tembakau, Fakta Atau Mitos?

Benarkan vape lebih aman dari rokok konvensional? Simak penjelasannya:

Baca Selengkapnya
Bahaya Rokok Elektrik bagi Kesehatan Tubuh, Wajib Tahu
Bahaya Rokok Elektrik bagi Kesehatan Tubuh, Wajib Tahu

Penggunaan rokok elektrik terus meningkat di berbagai belahan dunia, memunculkan pertanyaan akan keamanaannya.

Baca Selengkapnya
Kenali Kandungan dalam Vape dan Efek Sampingnya yang Harus Diwaspadai
Kenali Kandungan dalam Vape dan Efek Sampingnya yang Harus Diwaspadai

Banyak orang yang menganggap vape lebih aman daripada rokok tembakau. Padahal, kandungannya sendiri dapat memicu penyakit kronis.

Baca Selengkapnya
Adakah Manfaat Shisha Rokok Arab? Berikut Penjelasannya
Adakah Manfaat Shisha Rokok Arab? Berikut Penjelasannya

Di balik kesenangan merokok shisha, muncul pertanyaan, apakah shisha memiliki manfaat bagi tubuh?

Baca Selengkapnya
Inovasi Jadi Solusi Kurangi Dampak Bahaya Tembakau
Inovasi Jadi Solusi Kurangi Dampak Bahaya Tembakau

Pemanfaatan produk tembakau alternatif juga dapat menjadi salah satu strategi untuk menurunkan prevalensi merokok.

Baca Selengkapnya
UI: Rokok Elektrik Bukan Pengganti Rokok Konvensional, Risikonya Lebih Tinggi
UI: Rokok Elektrik Bukan Pengganti Rokok Konvensional, Risikonya Lebih Tinggi

Berdasarkan riset yang dilakukan, harga rokok dan teman sebaya menjadi dua faktor paling berpengaruh bagi anak muda yang merokok.

Baca Selengkapnya
9 Kandungan Rokok yang Berbahaya Bagi Tubuh, Ketahui Risiko Kesehatannya
9 Kandungan Rokok yang Berbahaya Bagi Tubuh, Ketahui Risiko Kesehatannya

Berhenti merokok dapat memberikan banyak efek kebaikan bagi tubuh.

Baca Selengkapnya
Bahaya Ear Candle yang Wajib Diketahui, Jangan Sembarangan Bersihkan Telinga
Bahaya Ear Candle yang Wajib Diketahui, Jangan Sembarangan Bersihkan Telinga

Perlu diketahui bahwa teknik membersihkan telinga harus diperhatikan. Tak boleh asal, ya!

Baca Selengkapnya
Amankah Konsumsi Rokok Elektrik? Begini Penjelasan Pelaku Usaha
Amankah Konsumsi Rokok Elektrik? Begini Penjelasan Pelaku Usaha

Kajian ilmiah yang komprehensif dan menyeluruh perlu segera dilakukan oleh pemerintah sebagai dasar pembuatan kebijakan.

Baca Selengkapnya
Perbedaan Paru-paru Perokok dan Bukan Perokok, Ketahui Ciri-cirinya
Perbedaan Paru-paru Perokok dan Bukan Perokok, Ketahui Ciri-cirinya

Kandungan zat-zat kimia yang terkandung dalam rokok membuat paru-paru menjadi rusak dan berubah, sehingga kondisinya berbeda dengan paru-paru sehat.

Baca Selengkapnya
7 Bahaya Vape bagi Perempuan, Masalah Kesuburan hingga Tingkatkan Risiko Keguguran
7 Bahaya Vape bagi Perempuan, Masalah Kesuburan hingga Tingkatkan Risiko Keguguran

Vape dapat menyebabkan berbagai dampak kesehatan, mulai dari masalah kesuburan, pernapasan, hingga penyakit kanker.

Baca Selengkapnya