Perbedaan Paru-paru Perokok dan Bukan Perokok, Ketahui Ciri-cirinya
Kebiasaan merokok pasti memiliki dampak pada tubuh. Salah satu yang paling fatal adalah dampaknya di paru-paru.
Kebiasaan merokok pasti memiliki dampak pada tubuh. Salah satu yang paling fatal adalah dampaknya di paru-paru.
Paru-paru adalah organ penting dalam tubuh kita yang bertanggung jawab untuk pertukaran oksigen dan karbon dioksida. Namun, ada perbedaan yang jelas antara paru-paru yang sehat dan paru-paru yang telah terkena dampak merokok.
Paru-paru sehat memiliki struktur yang kuat dan berfungsi dengan baik. Mereka mampu menyalurkan oksigen ke seluruh tubuh dan mengeluarkan karbon dioksida dengan efisien. Paru-paru sehat juga memiliki jaringan yang lentur dan bersih, tanpa adanya noda atau zat berbahaya.
Di sisi lain, paru-paru para perokok mengalami berbagai perubahan yang merugikan. Asap rokok mengandung berbagai zat kimia berbahaya yang dapat merusak jaringan paru-paru. Perokok aktif atau pasif memiliki risiko yang sama untuk mengalami gangguan paru-paru, seperti bronkitis kronis, emfisema, dan kanker paru-paru.
Paru-paru adalah organ penting yang berfungsi untuk mengambil oksigen dari udara dan mengeluarkan karbon dioksida dari tubuh. Paru-paru memiliki struktur dan fungsi yang kompleks, yang dapat terganggu oleh berbagai faktor, seperti penyakit, infeksi, dan polusi. Namun, salah satu faktor yang paling berbahaya bagi paru-paru adalah merokok.
merdeka.com
1. Warna
Paru-paru sehat berwarna merah muda atau pink, sedangkan paru-paru perokok berwarna abu-abu atau hitam. Warna gelap pada paru-paru perokok disebabkan oleh penumpukan racun, seperti tar, nikotin, dan karbon monoksida, yang berasal dari asap rokok. Racun ini dapat mengotori dan menghitamkan paru-paru, serta mengganggu pertukaran gas.
2. Ukuran
Paru-paru sehat memiliki ukuran yang normal dan cukup fleksibel untuk mengempis dan mengembang saat bernapas. Paru-paru perokok mengalami hiperinflasi, yaitu pengembangan berlebih yang membuat paru-paru terlalu besar dan tidak dapat mengempis dengan baik. Hiperinflasi terjadi karena rokok merusak alveolus, yaitu kantong udara kecil di ujung saluran udara, yang berfungsi untuk menukar oksigen dan karbon dioksida. Alveolus yang rusak tidak dapat mengeluarkan udara dengan efisien, sehingga udara tertahan di dalam paru-paru dan menyebabkan pengembangan berlebih.
3. Peradangan
Paru-paru sehat tidak memiliki peradangan, yaitu reaksi tubuh terhadap iritasi atau infeksi. Paru-paru perokok mengalami peradangan kronis, yaitu peradangan yang berlangsung lama dan tidak sembuh. Peradangan kronis terjadi karena merokok dapat menyebabkan iritasi dan kerusakan pada saluran udara dan alveolus. Peradangan ini dapat menimbulkan gejala, seperti batuk, sesak napas, dan infeksi. Peradangan kronis juga dapat menyebabkan jaringan parut, yaitu jaringan ikat yang menggantikan jaringan yang rusak. Jaringan parut dapat mengurangi elastisitas dan fungsi paru-paru.
4. Kondisi diafragma
Diafragma adalah otot besar yang memisahkan rongga dada dan perut. Diafragma berbentuk kubah dan berfungsi untuk membantu paru-paru bernapas. Paru-paru sehat memiliki diafragma yang kuat dan berbentuk kubah. Paru-paru perokok kehilangan otot diafragma, sehingga diafragma menjadi datar dan lemah. Hilangnya otot diafragma terjadi karena rokok menyebabkan penurunan aliran darah ke otot, sehingga otot menjadi kurang oksigen dan nutrisi. Kehilangan otot diafragma dapat mengurangi kemampuan paru-paru untuk mengembang dan mengempis, serta mengganggu ritme napas.
Rokok bisa merusak paru-paru karena mengandung banyak zat kimia berbahaya yang bisa masuk ke dalam jaringan paru-paru saat kita menghisap asap rokok. Beberapa zat kimia yang berbahaya bagi paru-paru adalah:
Berhenti merokok adalah salah satu keputusan terbaik yang bisa Anda buat untuk kesehatan dan kualitas hidup Anda.
Berhenti merokok memiliki banyak manfaat, baik jangka pendek maupun jangka panjang, yang bisa Anda rasakan secara fisik, mental, sosial, dan ekonomi.
Kanker paru-paru adalah kanker yang terbentuk di dalam paru-paru. Kanker ini dapat disebabkan oleh banyak hal, salah satunya oleh kebiasaan kita sehari-hari.
Baca SelengkapnyaTBC adalah penyakit para paru-paru yang disebabkan oleh infeksi bakteri. Gejala penyakit ini harus bisa dideteksi agar segera mendapatkan penanganan.
Baca SelengkapnyaPermasalahan kaki terkilir perlu diatasi dengan pijatan secara esktra hati-hati.
Baca SelengkapnyaTerungkap fakta Praka RM dkk telah melakukan penggerebekan sebanyak 14 kali di lokasi berbeda.
Baca SelengkapnyaJPU mendakwa dua saudara kembar dengan pasal berlapis.
Baca SelengkapnyaKanker tulang berkembang di sel-sel di dalam tulang. Kanker ini jarang terjadi, namun dapat merusak jaringan tulang hingga membuatnya rapuh.
Baca SelengkapnyaMantan pejabat di DLH Kabupaten Bekasi, Dody Agus Suprianto dijebloskan ke penjara karena melakukan tindak pidana korupsi pengadaan alat berat.
Baca SelengkapnyaDalam keadaan gelap gulita, mereka tunggang langgang menyelamatkan .
Baca SelengkapnyaDibiarkan dalam kondisi tertutup, bendungan itupun akhirnya dibuka. Semburan air yang dikeluarkan pun mampu membuat siapapun yang melihat akan tercengang.
Baca Selengkapnya