Manchester United Kalah Lagi, Ini 6 Kandidat Pengganti Erik Ten Hag Kalau Dipecat
Manchester United kembali mengalami kekalahan yang menyakitkan. Kali ini, Tottenham yang berhasil mempermalukan Setan Merah.
Manchester United kembali menelan pil pahit setelah kalah dari Tottenham. Dalam pertandingan yang berlangsung di Old Trafford, Setan Merah harus mengakui keunggulan Tottenham dengan skor 0-3. Akibat hasil buruk ini, Manchester United kini terperosok ke posisi ke-12 dalam klasemen sementara Premier League.
Kekalahan tersebut menimbulkan spekulasi mengenai masa depan Erik ten Hag di klub. Di tahun ketiganya, performa tim masih belum menunjukkan konsistensi. Banyak pihak mulai meragukan apakah Ten Hag adalah pilihan yang tepat untuk mengembalikan kejayaan Manchester United.
Jika diperlukan perubahan, klub mungkin harus mempertimbangkan pelatih baru. Berikut adalah enam nama calon pengganti yang bisa dipertimbangkan oleh Manchester United untuk menggantikan Erik Ten Hag.
Ruud van Nistelrooy
Ruud van Nistelrooy telah memulai perjalanan karier kepelatihannya dengan sukses di PSV Eindhoven. Pada awal musim ini, ia kembali ke Manchester United sebagai asisten pelatih Erik Ten Hag. Van Nistelrooy memiliki pemahaman yang mendalam mengenai budaya klub dan harapan para penggemar, mengingat ia sebelumnya merupakan striker handal untuk Setan Merah.
Dengan kondisi klub saat ini, ada kemungkinan besar Van Nistelrooy akan menggantikan Erik Ten Hag. Jika diberi kesempatan untuk menjabat sebagai manajer, ia dapat membawa semangat baru dan dampak positif.
Graham Potter
Graham Potter mencuri perhatian selama masa jabatannya di Brighton. Pelatih asal Inggris ini dikenal dengan pendekatan permainan menyerang yang menarik.
Namun, sayangnya, Potter mengalami kegagalan total ketika diberikan tanggung jawab untuk melatih Chelsea. Ia dipecat pada tahun 2023 setelah klub tidak menunjukkan performa yang memuaskan di bawah kepemimpinannya.
Meskipun kariernya di Chelsea tidak berjalan baik, Potter tetap diakui sebagai pelatih berbakat yang memiliki kemampuan dalam mengembangkan tim. Jika Manchester United mencari proyek jangka panjang dengan filosofi yang jelas, Potter bisa menjadi pilihan yang tepat.
Thomas Tuchel
Thomas Tuchel telah menunjukkan kemampuannya sebagai pelatih berkelas dunia. Pelatih asal Jerman ini sukses meraih trofi Liga Champions bersama Chelsea. Saat ini, Tuchel belum memiliki klub setelah meninggalkan Bayern Munchen di akhir musim lalu, di mana ia juga berhasil meraih gelar Bundesliga selama masa jabatannya di Allianz Arena.
Dengan pengalaman melatih di klub-klub besar, Tuchel terbiasa menghadapi tekanan, menjadikannya kandidat yang kuat untuk mengembalikan Manchester United ke jalur kesuksesan.
Gareth Southgate
Gareth Southgate telah membuktikan kemampuannya sebagai pelatih tim nasional Inggris. Ia sukses menciptakan tim yang disiplin dan penuh semangat untuk bersaing di ajang internasional. Meskipun Southgate tidak memiliki banyak pengalaman di level klub, ia memiliki keahlian dalam mengelola ego pemain bintang dan mempertahankan kekompakan tim.
Manchester United dapat mempertimbangkan Southgate untuk membawa stabilitas dan mentalitas yang kuat ke dalam skuad. Sebelumnya, nama Southgate memang sering dikaitkan dengan Setan Merah.
Massimiliano Allegri
Massimiliano Allegri merupakan seorang pelatih yang memiliki catatan sukses yang mengesankan selama di Juventus. Dia berhasil meraih lima gelar Serie A serta beberapa trofi lainnya. Allegri dikenal dengan strategi defensif yang tangguh, namun juga mampu mengembangkan serangan yang efisien.
Saat ini, ia sedang tidak terikat kontrak setelah dipecat oleh Juventus meski telah membawa timnya meraih gelar Coppa Italia. Jika Manchester United mencari pelatih dengan pengalaman kemenangan dan pendekatan taktis yang lebih berhati-hati, Allegri adalah salah satu pilihan yang layak dipertimbangkan.
Pelatih Ole Gunnar Solskjaer
Ole Gunnar Solskjaer masih dikenang dengan baik oleh para penggemar Manchester United. Ia pernah menjabat sebagai pelatih Setan Merah setelah Jose Mourinho meninggalkan klub. Pada tahun 2021, Solskjaer dipecat dari posisinya. Walaupun masa kepemimpinannya diakhiri dengan kekecewaan, ia berhasil memberikan stabilitas dalam beberapa situasi penting.
Jika klub memerlukan transisi sementara, Solskjaer bisa menjadi opsi yang akrab dan nyaman. Belum lama ini, ia mengungkapkan keinginannya untuk kembali sebagai pelatih Setan Merah.