Peristiwa 27 April: Kelahiran Mary Wollstonecraft, Pelopor Gerakan Feminisme
Merdeka.com - Mary Wollstonecraft adalah salah seorang perempuan yang paling berpengaruh terhadap gerakan feminisme. Aktivis asal Inggris ini dikenal sebagai tokoh kesetaraan gender yang menginspirasi kaum perempuan. Banyak sekali karya-karyanya yang sampai saat ini masih menjadi rujukan bagi para pejuang kesetaraan gender.
Tepat hari ini, 27 April pada 1759, Mary Wollstonecraft lahir di Inggris. Wanita yang hidup pada dekade abad ke-18 ini, merupakan anak kedua dari tujuh bersaudara yang lahir dari pasangan Elizabeth Dixon dan Edward John Wollstonecraft. Sepanjang hidupnya, Mary mendedikasikan untuk memperjuangkan hak-hak kaum perempuan.
Pandangan Mary mengenai kesetaraan gender telah menginspirasi bagi tokoh-tokoh gerakan feminisme. Berikut perjalanan hidup Mary Wollstonecraft yang merdeka.com lansir dari Britannica:
-
Siapa yang menerima penghargaan Perempuan Berpengaruh? Ketua Tim Penggerak Pembina Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Provinsi Kalimantan Timur, Erni Makmur menerima Apresiasi Perempuan Berpengaruh dari Dream.co.id dan Diadona.id untuk kategori Influential in Female Leadership.
-
Siapa yang menginspirasi wanita Indonesia? Di hari yang istimewa ini, mari kita renungkan kembali semangat yang telah ditanamkan oleh Kartini, yang tidak hanya menjadi inspirasi bagi wanita Indonesia, tetapi juga bagi setiap individu yang bermimpi dan berusaha untuk mencapai kesetaraan di segala aspek kehidupan.
-
Siapa yang menjadi panutan bagi perempuan? Putri Zulkifli Hasan benar-benar bisa menjadi panutan bagi perempuan untuk terus semangat meraih impian.
-
Bagaimana Maria Ulfah memperjuangkan hak perempuan? Maria aktif dalam pergerakan sejak tahun 1920-an. Maria pernah mengajar di Perguruan Rakyat dan Perguruan Muhammadiyah, ia juga aktif memperjuangkan hak-hak perempuan. Selain itu, ia mendirikan organisasi Isteri Indonesia dan melalui karya-karyanya, ia menyoroti isu-isu seperti pernikahan paksa dan kondisi buruh perempuan. Maria juga memperjuangkan pentingnya keterlibatan perempuan Indonesia di parlemen serta dewan-dewan kota. Salah satu pencapaiannya yang paling signifikan adalah memperjuangkan undang-undang perkawinan, yang akhirnya disahkan pada tahun 1974.
-
Siapa yang mengusulkan Hari Perempuan Internasional? Clara Zetkin, seorang pemimpin pergerakan perempuan asal Jerman, mengusulkan agar ada hari khusus yang ditetapkan untuk merayakan perempuan dan memperjuangkan hak-hak mereka.
-
Siapa yang bisa menjadi contoh wanita inspiratif? 'Sabar ketika di-bully itu pahit rasanya. Tapi kadang yang pahit itu justru yang bisa menyembuhkan luka.' -Merry Riana
Mengenal Mary Wollstonecraft
Mary Wollstonecraft adalah seorang filsuf perempuan asal Inggris yang lahir pada 27 April 1759. Penggagas gerakan feminisme ini merupakan anak dari pasangan Elizabeth Dixonn dan Edward John Wollstonecraft.
Selain dikenal sebagai penulis dan filsuf, ia juga merupakan feminis yang banyak menyuarakan kesetaraan antara pria dan wanita. Mary lahir dari seorang ayah yang kasar. Hal ini membuatnya memutuskan untuk pergi dari rumah dan mendedikasikan hidupnya untuk menulis.
Pada tahun 1785, Mary Wollstonecraft menjadi pengajar di Irlandia, tepatnya pada keluarga Kingsborough. Mary menggantikan temannya yang sudah meninggal. Namun, setelah beberapa hari menjalani pekerjaannya, ia berkabung karena kematian temannya dan merasa pekerjaannya tidak cocok untuknya.
Kemudian pada 1788, Mary kembali ke London dan menjadi seorang penerjemah. Selain itu, ia juga menjadi seorang penasihat Joseph Johnson, yang pada masa itu dikenal sebagai tokoh radikal. Pada masa ini, Mary terus mendapatkan banyak pengalaman hingga akhirnya menerbitkan buku fenomenal berjudul A Vindication of the Right of Woman.
Karya-karya Mary Wollstonecraft
wikipedia.org
Sebagai mana kita tahu, Mary Wollstonecraft adalah seorang pendukung kesetaraan pendidikan dan sosial yang sangat berpengaruh. Penulis perempuan ini menguraikan gerakan feminisme di dalam bukunya A Vindication of the Rights of Woman (1792), yang dianggap sebagai feminisme klasik.
A Vindication of the Rights of Woman adalah karya pelopor feminisme. Di dalam buku yang diterbitkan pada 1792 ini, Mary berpendapat bahwa sistem pendidikan pada masanya sengaja melatih perempuan menjadi lemah dan tidak mampu. Lebih jelasnya, ia mengungkapkan bahwa sistem pendidikan harus sama rata seperti kaum laki-laki.
Selain menerbitkan A Vindication of the Rights of Woman, ia juga melahirkan karya-karya fenomenal lainnya. Beberapa bukunya yang terkenal, yaitu Maria of the Wrongs of Woman (1798), Letters Written in Sweden.. (1796), Mary: A Fiction (1788), dan masih banyak lagi. Berkat karya-karya tersebut, membuat Mary dinilai sebagai salah seorang penggagas gerakan feminisme.
Meninggalnya Mary Wollstonecraft
Sepanjang hidupnya, Mary Wollstonecraft banyak menyoroti perbedaan gender. Beberapa pemikir dan masyarakat beranggapan bahwa sejauh apapun kemajuan yang dibuat oleh seorang wanita, tetap berada subordinate pria. Tentu saja, pandangan tersebut ditentang oleh Mary di dalam bukunya, A Vindication of the Rights of Woman.
Dalam pandangan Mary, baik perempuan maupun laki-laki, memiliki kemampuan memperbaiki diri dan bernalar yang sama. Namun, kapasitas tersebut berkurang akibat tuntutan budaya dan institusi sosial yang secara tidak langsung membatasi wanita untuk berkembang.
Mary Wollstonecraft menjadi salah satu orang pertama yang mengamati dan menyadari bahwa wanita memiliki sifat inferior akibat kepasrahan berlebihan sebagai kaum kelas kedua. Menurut Mary, wanita dapat berperan penting bagi masyarakat dan menjadi warga negara istri dan ibu yang baik dengan pendidikan.
Pada tahun 1797, anak kedua Mary dari pasangan William Godwin lahir dan diberi nama Mary. Namun, 10 hari setelahnya, Mary Wollstonecraft meninggal dunia dikarenakan komplikasi dari hasil persalinan. Meski telah tiada, tetapi karya-karyanya tetap menjadi rujukan bagi pegiat feminisme di dunia. (mdk/jen)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hari Perempuan Internasional adalah peringatan global yang diadakan setiap tahun pada 8 Maret.
Baca SelengkapnyaUcapan selamat hari Kartini adalah sebuah pengingat akan pentingnya pemberdayaan wanita dan pengakuan atas kontribusi mereka untuk masa depan bangsa.
Baca SelengkapnyaRaden Adjeng Kartini berjuang untuk memberikan hak-hak yang setara bagi perempuan.
Baca SelengkapnyaSemarakkan Hari Kartini 2024 dengan membagian caption inspratif mengenai sosok pejuang emansipasi wanita ini.
Baca SelengkapnyaPerempuan masih sering mendapatkan diskriminasi gender.
Baca SelengkapnyaPuisi Hari Kartini mencerminkan penghormatan dan apresiasi terhadap dedikasi sosok Kartini.
Baca SelengkapnyaSemasa hidup, Kartini merupakan sosok pejuang wanita yang teguh memegang prinsipnya pada kebebasan wanita untuk mendapat haknya.
Baca SelengkapnyaHari Ibu di Indonesia, diperingati setiap 22 Desember setiap tahunnya menjadi momen penting secara nasional. Apa bedanya dengan mother days di seluruh dunia?
Baca SelengkapnyaAlissa menekankan pentingnya generasi muda untuk meneruskan semangat Kartini dalam memperjuangkan keadilan sosial.
Baca SelengkapnyaSetiap 1 Desember masyarakat Minahasa akan mengenang sosok pahlawan yang berperan penting dalam emansipasi wanita pada awal abad ke-20.
Baca SelengkapnyaHasril Chaniago dalam buku itu juga mengatakan, Rahmah El Yunusiyyah adalah perempuan yang dijuluki Kartini Pendidikan Islam.
Baca SelengkapnyaPuisi Hari Perempuan Internasional juga memainkan peran signifikan dalam menciptakan narasi yang menggerakkan tindakan positif.
Baca Selengkapnya