Sopir Taksi Online Tewas di Pinggir Jalan Ternyata Dibunuh, Begini Nasib Pelaku
Merdeka.com - Belum lama ini, warganet dihebohkan dengan penemuan mayat seorang pria di Kota Medan, Sumatra Utara (Sumut). Penemuan mayat di pinggir jalan tersebut viral di media sosial (medsos), salah satunya seperti yang diunggah oleh akun Instagram @medantoday pada Kamis (2/12).
Diketahui, jenazah pria tersebut merupakan pengemudi taksi online berinisial MI (42). Jenazah korban pertama kali ditemukan oleh warga di pinggir Jalan Speksi Kanal, Kelurahan Titi Kuning, Kecamatan Medan Johor pada Rabu (1/12) dini hari.
Seorang saksi mata yang saat itu sedang mencari barang bekas melihat mobil berwarna putih melintas dengan kecepatan tinggi di lokasi kejadian. Setelah berjarak 150 meter dari lokasi, tiba-tiba mobil itu berputar arah. Tak lama kemudian, beberapa pria dari dalam mobil tersebut terlihat membuang korban di pinggir jalan dan langsung meninggalkan lokasi. Warga tersebut pun lalu melapor ke petugas kepolisian setempat.
-
Kenapa pelaku membunuh driver taksi online? “Saya tulang punggung keluarga, setelah bapak dipenjara tersangkut kasus pidana ganjal ATM di Yogya. Ibu juga bingung minta saya untuk biayai kuliah adik yang di Bandung,“ kata Baaghastian.
-
Siapa pelaku pembunuhan PSK online? Kepala Polres Cirebon Kota AKBP Muhammad Rano Hadiyanto menjelaskan dalam kurun waktu tiga jam setelah kejadian, pelaku berinisial C (30) ditangkap karena terbukti menganiaya korban A (21) hingga meninggal dunia.'Kami mendapatkan laporan terkait penemuan jasad korban pada pukul 15.30 WIB, Kamis kemarin. Tiga jam berselang pelaku yakni C berhasil kami tangkap,' kata Kapolres di Cirebon, dilansir Antara, Jumat (10/5).
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
-
Bagaimana pelaku ditangkap? Pelaku ditangkap di tempat dan waktu berbeda. Pelaku LL warga Kelurahan Kefamenanu Selatan ditangkap di Weain, Kecamatan Rinhat, Kabupaten Malaka pada Selasa (18/10) kemarin.
Kabarnya, saat ini pelaku sudah ditembak mati oleh kepolisian karena mencoba melawan saat hendak diamankan.
Melansir dari ANTARA, berikut informasi selengkapnya.
Pelaku Ditembak Mati
Instagram/@tkpmedan ©2021 Merdeka.com
Setelah mendapatkan laporan dari warga, petugas kepolisian Polrestabes Medan langsung melakukan penyelidikan. Kemudian diketahui identitas pelaku berinisial IGL (43).
Petugas pun langsung bergerak untuk menangkap pelaku. Namun saat hendak diamankan, pelaku malah mencoba melawan petugas. Akhirnya petugas pun memberikan tindakan tegas terukur yakni dengan menembak pelaku. Sayangnya, nyawa pelaku tidak tertolong usai ditembak petugas.
"Petugas sempat membawa pelaku ke rumah sakit, namun nyawanya tidak tertolong," kata Kapolrestabes Medan Kombes Pol Riko Sunarko pada Kamis (2/12).
Riko mengungkapkan, motif perampokan ini dilatarbelakangi masalah ekonomi. Pelaku membutuhkan uang dan akhirnya merampok korban.
"Pelaku membutuhkan uang," katanya.
Kronologi Perampokan
Instagram/@tkpmedan ©2021 Merdeka.com
Riko menjelaskan, kronologi perampokan tersebut bermula saat pelaku memesan layanan ojek online korban pada Rabu dini hari (1/12), melalui aplikasi di handphone milik teman pelaku berinisial S. Namun setelah sampai di lokasi, pelaku tidak mau membayar tarif ojek online dengan alasan tidak memiliki uang. Sempat terjadi cek-cok antara pelaku dan korban. Pelaku kemudian memukul dan mencekik korban hingga akhirnya meninggal dunia."Pelaku lalu membawa mobil korban dan membuang jenazah korban di daerah Kecamatan Medan Johor," katanya.Dari hasil pemeriksaan, ditemukan sejumlah luka lebam di tubuh korban, yakni pada bagian mata sebelah kanan dan kiri, serta luka lebam di bagian leher. "Dari hasil olah TKP, tidak ada benda-benda berharga yang ditemukan di sekitar tubuh korban. Pelaku diduga merampok harta benda korban termasuk mobilnya," kata Riko. (mdk/far)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku tak tahan emosi karena kesal dinasihati dan direndahkan
Baca SelengkapnyaPenusukkan tersebut diduga dilatarbelakangi upaya pembegalan atau perampasan mobil.
Baca SelengkapnyaDiduga, dia menjadi korban pencurian dan kekerasan dan jasadnya dibuang pelaku.
Baca SelengkapnyaMomen penganiayaan itu diabadikan oleh korban lewat kamera dan rekaman video viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaMobil milik korban dibawa kabur pelaku pembunuhan.
Baca SelengkapnyaSaat pihak kepolisian hendak mengevakuasi, ternyata sang driver terbangun dari tidurnya di atas motornya.
Baca Selengkapnyasopir truk (24) ditemukan tewas di Tol Tangerang-Merak.
Baca SelengkapnyaSopir taksi online berinisial SP (53) ditemukan tewas dalam mobil di Serangbaru, Kabupaten Bekasi. Di tubuhnya terdapat luka tusuk.
Baca SelengkapnyaPelaku sehari-hari berprofesi sebagai petugas keamanan telah diamankan kepolisian.
Baca SelengkapnyaTri mengaku warga berhasil menghentikan tindakan LK membacok korban hingga akhirnya meninggal.
Baca SelengkapnyaVideo penganiayaan pria paruh baya itu viral di media sosial.
Baca SelengkapnyaPerwira menengah polisi itu dicopot dari jabatan Kasubdit Gakkum Dirlantas Polda Maluku akibat memukul driver taksi online.
Baca Selengkapnya