Begini Reaksi Binatang saat Terjadi Gerhana Matahari Total
Ada reaksi yang tak biasa pada hewan saat terjadi gerhana matahari total.
Ada reaksi yang tak biasa pada hewan saat terjadi gerhana matahari total.
Begini Reaksi Binatang saat Terjadi Gerhana Matahari Total
Ketika gerhana matahari total menyelimuti langit, peneliti tertarik untuk melihat bagaimana reaksi hewan-hewan di kebun binatang Fort Worth, Texas.
Sebelumnya, perilaku aneh hewan selama gerhana telah teramati, seperti yang terjadi di kebun binatang Carolina Selatan di 2017.
-
Bagaimana Gerhana Matahari Total terjadi? Gerhana matahari total terjadi saat matahari, bulan, dan bumi terletak dalam satu garis lurus. Posisi ini didapatkan tidak lain karena bumi dan bulan sama-sama berputar melakukan revolusi mengelilingi matahari. Kemudian pada waktu tertentu, baik bumi maupun bulan akan menempati posisi orbit yang sejajar hingga membentuk garis lurus.
-
Mengapa Gerhana Matahari Total terjadi? Gerhana matahari terjadi ketika bumi berada di antara matahari dan bulan, dan bulan berada di fase baru. Ketika ini terjadi, bulan tampak menutupi sebagian atau seluruh cakram matahari dari perspektif pengamat di bumi.
-
Apa itu gerhana matahari total? Gerhana matahari total merupakan fenomena alam yang memukau, di mana bulan sepenuhnya menutupi matahari, menciptakan momen singkat ketika siang menjadi malam.
-
Bagaimana gerhana matahari terjadi? Meskipun saat ini kita memiliki pemahaman ilmiah yang lebih mendalam tentang gerhana matahari, namun mitos-mitos yang mengelilingi peristiwa ini tetap memikat dan memberikan warna tersendiri dalam pandangan manusia terhadap alam semesta.
-
Apa yang menyebabkan Gerhana Matahari Total? Gerhana matahari total merupakan fenomena yang terjadi ketika matahari, bulan, dan bumi berada dalam satu garis lurus. Di sini seluruh bagian matahari akan tertutup dengan bayangan bulan. Sehingga cahaya matahari akan menghilang secara total selama beberapa waktu.
Mengutip Hindustan Times, Selasa (26/3), Adam Hartstone-Rose, peneliti di North Carolina State University yang memimpin studi tentang perilaku hewan selama gerhana, menyatakan bahwa banyak hewan menunjukkan perilaku yang tidak biasa selama kejadian tersebut.
Sebagai contoh, kura-kura Galapagos di kebun binatang Riverbanks di Columbia, Carolina Selatan, yang biasanya tidak aktif, tiba-tiba mulai berkembang biak selama puncak gerhana.
Beberapa hewan lain, seperti pasangan siamang yang biasanya bersuara di pagi hari, juga menunjukkan perilaku yang tidak biasa. Para ilmuwan mencatat bahwa beberapa jerapah jantan mulai berlari dengan cepat, sementara kelompok flamingo berkumpul di sekitar anak-anak mereka.
Menariknya, perilaku hewan-hewan tersebut berhubungan dengan perubahan cahaya dan cuaca saat matahari terbenam. Tim peneliti berencana untuk memperluas studi mereka ke Texas pada bulan April untuk melihat apakah pola perilaku yang sama terjadi pada spesies yang serupa di wilayah tersebut.
Selain itu, banyak kebun binatang lain juga mengundang pengunjung untuk membantu melacak reaksi hewan-hewan di sana, termasuk kebun binatang di Little Rock, Arkansas; Toledo, Ohio; dan Indianapolis.
Gerhana matahari penuh tahun ini di Amerika Utara memberikan kesempatan baru bagi para peneliti untuk mengamati dan mempelajari lebih lanjut tentang reaksi hewan-hewan selama kejadian langka tersebut.Meskipun masih banyak pertanyaan yang belum terjawab, seperti dampak gerhana pada migrasi burung kicau, para ilmuwan yakin bahwa studi ini akan memberikan wawasan baru tentang perilaku hewan selama kejadian alam semesta yang langka ini.