Gram, Mata Uang Kripto Buatan Telegram
Merdeka.com - Telegram berencana meluncurkan Gram dalam dua bulan mendatang. Gram ini merupakan mata uang kripto buatan mereka.
Kabar ini dilaporkan The New York Times. Padahal, sebelumnya aplikasi pesan besutan Pavel Durov itu sempat membatalkan initial coin offering (ICO) dari Gram. Oleh karena itu, kabar akan diluncurkannya Gram mungkin dirasa sangat mengejutkan.
Sementara itu, mengutip laman The Verge, Rabu (28/8), menyebutkan Gram akan dirilis pada akhir Oktober, tepatnya pada 31 Oktober. Tanggal di atas berdasarkan pada dokumen legal yang ditinjau oleh The New York Times. Telegram sendiri berusaha keras membuat Coin segera direalisasikan.
-
Apa tujuan peluncuran Bursa Kripto? “Bentuk inovasi kebijakan di bidang perdagangan Aset Kripto adalah pembentukan ekosistem kelembagaan. Dengan ekosistem yang lengkap, masyarakat akan merasa aman berinvestasi sehingga industri perdagangan Aset Kripto memberikan manfaat bagi perekonomian nasional“.
-
Siapa yang meluncurkan Bursa Kripto? Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan meluncurkan Bursa Berjangka Aset Kripto di Jakarta, Jumat (28/7).
-
Kapan Genmoji diluncurkan? Saat ini, Genmoji hanya dapat diakses oleh pengguna beta iOS 18.2. Peluncuran resminya diperkirakan akan terjadi pada awal bulan Desember.
-
Kapan uang kertas TE 2022 dirilis? Setiap pecahan rupiah memiliki cerita, potret, dan penghormatan kepada para pahlawan nasional yang telah berkontribusi besar dalam perjuangan dan kemerdekaan Indonesia.
-
Bagaimana jaringan kriminal Asia Tenggara menggunakan Telegram? Menurut laporan UNODC, aktivitas ilegal yang terjadi di platform tersebut meliputi perdagangan data hasil peretasan, seperti informasi kartu kredit, password, dan riwayat penelusuran.
-
Apa itu Bitcoin? Kripto berawal dengan Bitcoin pada tahun 2009. Saat Bitcoin menjadi makin populer, mata uang lain, seperti Namecoin dan Litecoin di tahun 2011, memasuki pasar, dengan fitur uniknya masing-masing.
Menurut informasi, aplikasi yang pernah diblokir di Indonesia ini harus merogoh kocek sebesar USD 1,7 milliar untuk membuat koin-koin Gram jadi kenyataan. Lantas, seperti apa penggunaan Gram?
Tiga investor anonim Telegram yang tak disebutkan namanya menyebut, jika mata uang kripto ini diluncurkan, pengguna Telegram bisa menyimpan koin di dompet digital Gram. Dompet digital Gram inilah yang ditawarkan ke lebih dari 200 juta penggunanya di seluruh dunia.
Sayangnya, belum jelas bagaimana regulator bakal menyetujui mata uang kripto milik Telegram ini. Apalagi di masa lalu, Telegram berselisih dengan pemerintah di negaranya sendiri.
Selain mata uang kripto Telegram, Libra milik Facebook juga kabarnya bakal dirilis di Amerika Serikat. Namun sampai saat ini masih terus dalam pembicaraan dengan regulator setempat.
(mdk/faz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Keberadaan Kripto berawal dengan Bitcoin pada tahun 2009.
Baca SelengkapnyaDari sisi pemerintah pun saat ini sedang diciptakan ekosistem kripto Indonesia yang aman, sehingga masyarakat dapat bertransaksi tanpa kekhawatiran.
Baca SelengkapnyaBank Indonesia bersama beberapa bank sentral di dunia sedang mengkaji untuk mengembangkan Rupiah Digital atau sering dikenal dengan CBDC.
Baca SelengkapnyaSaat ini masih di tahap penelitian dan akan menuju fase menengah.
Baca SelengkapnyaTransaksi digital di Indonesia semakin pesat. Hal itu tercatat dalam laporan tahunan BI 2021.
Baca SelengkapnyaDalam fanC, platform memberikan nilai tambah kepada pengiklan melalui NFT.
Baca SelengkapnyaArtinya, uang lama akan digantikan sepenuhnya oleh uang Rupiah Tahun Emisi 2022.
Baca SelengkapnyaDalam industri keuangan, teknologi blockchain telah membuka jalan bagi konsep keuangan terdesentralisasi (DeFi).
Baca SelengkapnyaKontribusi pajak kripto yang besar diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaAdanya opsi diversifikasi itu memberikan para investor kesempatan yang lebih luas untuk mulai terjun di dunia kripto.
Baca SelengkapnyaTeknologi blockchain masih tergolong baru, sehingga edukasi masyarakat tetap diperlukan.
Baca SelengkapnyaAda tiga jenis uang yang lazim digunakan di Indonesia, yakni uang kartal, uang giral, dan uang kuasi.
Baca Selengkapnya