Indonesia belum siap terima Foxconn
Merdeka.com - Foxconn telah menandatangani Letter of Intent (LoI) untuk bekerja sama dengan Pemda DKI Jakarta membangun pabrik ponsel di Kawasan Berikat Nusantara, di Marunda, Jakarta Utara.
Beberapa pihak optimistis bahwa produksi Blackberry murah ini akan segera diproduksi di Marunda. Namun ternyata, proses pembangunan pabrik masih berliku.
Pada April mendatang, Foxconn sendiri baru akan datang kembali membawa cetak biru rencana pembangunan pabrik di kampung Si Pitung tersebut.
-
Apa itu proses produksi? Proses produksi adalah kegiatan industri yang dimulai dengan pengangkutan bahan mentah dari inventaris pabrik dan diakhiri dengan pengangkutan produk jadi ke tempat penyimpanan pertama.
-
Apa arti 'proses produksi'? Proses produksi adalah sebuah kegiatan industri atau kegiatan manufaktur yang dimulai dengan cara mengangkut bahan mentah dari inventaris pabrik, ke titik kerja pabrik dan diakhiri dengan pengangkutan produk jadi ke tempat penyimpanan pertama.
-
Bagaimana proses produksi dilakukan? Proses produksi biasanya mencakup cara memproduksi secara efisien dan produktif untuk dijual, agar bisa dijangkau pelanggan dengan cepat tanpa mengorbankan kualitas.
-
Dimana pabrik itu akan dibangun? Arkeolog di Jepang menemukan timbunan sekitar 100.000 koin di Kota Maebashi, sekitar 100 kilometer barat laut Tokyo.
-
Kapan proses produksi berakhir? Proses produksi adalah kegiatan industri yang dimulai dengan pengangkutan bahan mentah dari inventaris pabrik dan diakhiri dengan pengangkutan produk jadi ke tempat penyimpanan pertama.
-
Dimana Xpeng membangun pabriknya? Peletakan batu pertama untuk pabrik pembuatan mobil terbang modular Xpeng resmi dilaksanakan pada hari Minggu, 27 Oktober 2024.
Ketua Bidang Industri Masyarakat Telematika Indonesia (Mastel) Rudi Rusdiah mengaku kesal karena rencana pendirian pabrik ponsel Foxconn di Indonesia tak kunjung terealisasi.
"Dari dulu selalu at last dan at last tapi tak kunjung jadi kenyataan. Kendala utamanya jelas, dan semua orang tahu, yaitu UU Perburuhan, kurang siapnya infrastruktur di Indonesia, dan ketidakpastian hukum dan usaha," ujarnya kepada merdeka.com, Senin (10/2).
Tidak seperti pabrikan ponsel merek lokal lainnya yang rencananya akan didirikan di Indonesia tahun ini, Foxconn akan membangun sebuah pabrikan murni yang terdiri dari OEM, ODM, assembling dan membangun supply chain kelas dunia produknya dan economic of scale nya.
Menurut Rudi, Indonesia belum siap menerima Foxconn dan vendor ponsel lainnya selama belum memperbaiki UU Perburuhan yang memberikan iklim industri dan investasi yang baik dan pasti, perbaikan infrastruktur pelabuhan, logistik, jalan, energi, air, dan telekomunikasi, serta kepastian hukum dan regulasi yang kondusif bagi industri UKM yang nantinya juga akan mendukung investasi konglomerat dan besar seperti ini.
"Sering peranan UKM industri telematika dilupakan, padahal di Taiwan, China, perusahaan UKM di ruko-rukonya banyak mendukung raksasa industry negara itu," katanya.
Baca Juga:
Menperin minta Jokowi desak Foxconn percepat investasi
Menperin siap bantu Foxconn dan Jokowi bangun pabrik
Kerja sama DKI-Foxconn diminta terealisasi tahun ini
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Berikut adalah tiga hal yang menjadi penghambat meluasnya jaringan 5G.
Baca SelengkapnyaPemilu 2024 membuat kebanyakan investor untuk wait and see.
Baca SelengkapnyaAda beberapa alasan mengapa penerapan 5G terkesan lama.
Baca SelengkapnyaMemang, diketahui banyak barang yang masih tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak dalam beberapa waktu terakhir.
Baca SelengkapnyaFokus pemerintah dalam percepatan transisi energi Indonesia masih mengarah pada pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS).
Baca SelengkapnyaPihak Apple berupaya menemui pejabat Kementerian Perindustrian demi iPhone 16 bisa terjual di Indonesia.
Baca SelengkapnyaInformasi terkini menyoal rencana investasi Tim Cook pasca bertemu Presiden Jokowi di Istana.
Baca SelengkapnyaHal ini tidak lepas proses pemilihan presiden-wakil presiden Indonesia pada 14 Februari 2024.
Baca SelengkapnyaFaisol mengaku bahwa meskipun pihaknya sudah mendengar mengenai rencana investasi tersebut, namun komitmen pihak Apple dinilai masih kurang.
Baca SelengkapnyaApple masih belum memenuhi persyaratan sertifikasi tingkat komponen dalam negeri (TKDN) untuk produk iPhone 16 series.
Baca SelengkapnyaSikap sejumlah negara untuk pensiun PLTU batu bara saling berbeda.
Baca SelengkapnyaInvestasi yang dilakukan Apple di Indonesia, berbeda dengan merek lain.
Baca Selengkapnya