Indonesia Potensi Rugi Rp 629 Miliar Gara-gara Netflix
Merdeka.com - Mengutip data Statista, Netflix memiliki 481.450 pelanggan di Indonesia pada 2019. Bahkan pelanggannya diperkirakan naik dua kali lipat pada tahun 2020 ini menjadi 906.800. Kendati demikian, pembayaran oleh pelanggan itu mengalir deras ke anak perusahaan Netflix di Belanda, yaitu Netflix International B.V.
Dengan asumsi paling konservatif, di mana 481.450 pelanggan di Indonesia berlangganan paket paling murah, maka Netflix B.V. meraup Rp 52,48 miliar per bulan. Artinya, selama setahun Indonesia sudah merugi Rp 629,74 miliar. Uang sebesar itu dengan mudah mengalir ke Negeri Kincir Angin.
Kerugian yang dialami Indonesia, lantaran Netflix belum menyandang status Badan Usaha Tetap (BUT). Pada dasarnya, setiap perusahaan Over The Top seperti Netflix, harus membuat BUT. Ketetapan kewajiban pembuatan BUT itu terdapat pada Peraturan Pemerintah Nomor 80 Tahun 2019 mengenai Perdagangan Melalui Sistem Elektronik (PMSE).
-
Apa yang dialami startup di Indonesia? Laporan terbaru yang dikeluarkan oleh Glints dan Monk's Hill Ventures (MHV) mengenai performa perusahaan startup di Asia Tenggara (ASEAN) pada tahun 2024 menunjukkan adanya penurunan gaji bagi karyawan startup, khususnya di Indonesia.
-
Apa ancaman utama yang dihadapi industri streaming di Indonesia? Sebagaimana diketahui, di tengah pertumbuhan industri video streaming di Indonesia, para pelaku OTT harus menghadapi sejumlah masalah besar. Salah satunya adalah ancaman konten pembajakan di Indonesia.
-
Apa yang dialami artis Indonesia saat bangkrut? Beberapa selebriti Indonesia mengalami kemiskinan karena tidak bisa bertahan dalam persaingan sengit di industri hiburan. Ada yang Sampai Tidur di Pinggir Rel Kereta, Ini Deretan Artis yang Bangkrut dan Hidup Susah Menjadi seorang artis sering dikaitkan dengan kekayaan berlimpah dan gaya hidup glamor. Namun, kondisi itu hanya berlaku saat mereka berada di puncak karier, di mana mereka mendapat banyak tawaran untuk bermain di berbagai serial atau acara televisi. Namun, ini tidak menjamin bahwa kehidupan mereka akan tetap makmur sampai akhir hayat.Setelah semua kontrak mereka berakhir, mereka mungkin mengalami masa surut. Ini menyebabkan banyak artis mulai dilupakan karena jarang muncul di publik, bahkan ada yang terpaksa menghadapi kehidupan sulit, misalnya tidur di pinggir rel kereta.
-
Kenapa kerugian negara dibebankan ke PT Timah? 'Sehingga kewajiban ini melekat ada di PT Timah,' ujar Febri di Jakarta, Kamis, (30/5).
-
Mengapa Indonesia kekurangan talenta digital? Sayangnya, di saat adopsi teknologi itu makin gencar dilakukan di negara-negara lain, Indonesia justru masih banyak kekurangan talenta.
-
Apa yang terjadi di Indonesia? Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) memprakirakan dalam sepekan ke depan hampir seluruh wilayah di Indonesia akan dilanda suhu panas.
"Potensi kerugian itu dihitung kira-kira berdasarkan jumlah subscriber. Ini semua perkiraan ya atau hitungan kasarnya," jelas Anggota Komisi I DPR RI, Bobby Adhityo Rizaldi saat acara diskusi di Jakarta, Kamis (16/1).
Maka itu, untuk bisa menjerat pajak Netflix CS, maka pemerintah harus terlebih dahulu mengklasifikasikan bentuk usaha Netflix di Indonesia. Hal ini bertujuan mempermudah pemerintah untuk mengetahui tindakan yang akan diambil jika nanti ada pelanggaran hukum, termasuk dalam hal ini pembayaran pajak.
"Dasar hukumnya harus jelas. Sekarang masih bertanya-tanya, katanya melanggar, tapi penegak hukum tidak bisa langsung mengambil langkah. Ada konten yang melanggar, tapi kita tidak bisa take down," jelasnya.
Pemerintah Awasi Konten Netflix
Booby juga mengatakan, perlu adanya sinergi antarlembaga negara untuk mengawasi konten Netflix. Tak dimungkiri, konten-konten Netflix terkadang masih ada yang tak sesuai dengan norma di Indonesia. Maka itu, hal ini merupakan kewajiban mengawasi secara bersama-sama.
"Perlu sinergi lembaga negara untuk mengawasi konten Netflix. Saya termasuk yang mendukung pernyataan Ketua Komisi Penyiaran Indonesia (KPI). Pada waktu itu, Ketua KPI bilang ingin mengawasi Netflix jika diamanahkan oleh undang-undang," kata dia saat acara diskusi mengenai Netflix di Jakarta, Kamis (16/1).
"Tetapi waktu itu dibilang melanggar HAM dan sebagainya," tambah Bobby.
Maka itu, perlu rasanya sekarang ini mensinergikan secara taktis antarlembaga negara untuk mengawasi konten Netflix. Dari sisi teknis siapa lembaga yang akan mengawasi, itu hak dari Kemkominfo. Misalnya, Lembaga Sensor Film (LSF) bisa masuk ke dalam ranah pengawasan konten atau KPI bersama Kemkominfo.
"Mau LSF diberikan tugas khusus atau KPI bersama Kemkominfo atau siapapun itu. Intinya ditugaskan mengawasi konten Netflix," ujarnya. (mdk/faz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kondisi operator seluler di Indonesia saat ini sedang tidak baik-baik saja.
Baca SelengkapnyaLayanan Over The Top (OTT) seperti Google dan Meta, masih menjadi permasalahan hingga hari ini.
Baca SelengkapnyaWu Shangyuan menilai rencana pemerintah tersebut bakal mendorong publik beralih ke situs streaming ilegal.
Baca SelengkapnyaCinema XXI akan menawarkan sebanyak-banyaknya 8,33 miliar saham baru, dengan harga penawaran saham berkisar Rp270-Rp288 per saham.
Baca SelengkapnyaAngka ini turun dibandingkan ULN akhir Juli 2023 sebesar USD397,1 miliar.
Baca SelengkapnyaKonsumsi konten masyarakat Indonesia tidak hanya di platform televisi, tetapi seiring berjalannya waktu, mereka berpindah ke platform digital.
Baca SelengkapnyaSemua uang tersebut diserap bandar judi luar negeri untuk kepentingan bisnisnya, termasuk pencucian uang.
Baca SelengkapnyaULN Indonesia secara tahunan mengalami kontraksi 1,4 persen (yoy)
Baca SelengkapnyaLiterasi pada sektor perasuransian hanya sebesar 31,7 persen dan inklusi sebesar 16,6 persen. Pencapaian ini masih jauh di bawah sektor perbankan.
Baca SelengkapnyaAngka penerimaan pajak ini kemudian meningkat hingga Rp6,76 triliun pada tahun 2023.
Baca SelengkapnyaPerkembangan ULN tersebut terutama dipengaruhi oleh peningkatan aliran masuk modal asing pada SBN.
Baca SelengkapnyaSecara rinci, pembiayaan utang tersebut terdiri dari Surat Berharga Negara (SBN) sebesar Rp70,2 triliun atau setara dengan 10,5 persen terhadap APBN.
Baca Selengkapnya