Ini teknologi baru yang bisa charge smartphone dalam 10 menit
Merdeka.com - Menunggu smartphone di charge, pasti membutuhkan waktu lama. Apa lagi jika kita terburu-buru untuk berangkat ke suatu tempat, tetapi baterai smartphone tinggal sedikit. Ternyata, ada teknologi baru yang bisa membuat daya smartphone penuh hanya dalam waktu 10 menit.
Teknologi ini berbentuk chip pintar seukuran kuku yang dikembangkan oleh Profesor Rachid Yazami dari Universitas Teknologi Nanyang Singapura. Chip ini bisa secara drastis mengubah teknologi yang umum kita gunakan saat ini.
Chip ini hanya perlu dimasukkan ke dalam baterai smartphone. Tidak hanya pada baterai smartphone, chip ini rencananya juga bisa digunakan untuk mobil listrik agar cepat mengisi daya. Dr Yazami saat ini mulai berdiskusi dengan Tesla, Sony, Sanyo, dan Samsung mengenai teknologi ini.
-
Siapa yang mengembangkan teknologi chip otak? 'Kami berada di ambang era baru dalam ilmu saraf manusia dan neuroterapi,' kata Kahana dikutip NYPost, Selasa (17/9).
-
Siapa yang mengembangkan chip otak? Elon Musk, triliuner pemilik X (sebelumnya Twitter) dan SpaceX, adalah tokoh di balik pengembangan chip otak ini.
-
Siapa yang mengembangkan chip jantung? Model baru 'heart-on-a-chip' telah diluncurkan oleh Cedars-Sinai Medical Center, Los Angeles.
-
Kenapa teknologi chip otak dipelajari? Penelitian ini merupakan bagian dari pengembangan teknologi antarmuka otak-komputer (BCI) atau menanam chip di otak yang juga dilakukan oleh para ilmuwan lain untuk mengatasi berbagai masalah, seperti kehilangan memori, gangguan bicara, hingga kelumpuhan.
-
Bagaimana cara memasangkan chip di otak? Hal ini dilakukannya dengan cara memasangkan sebuah chip ke otak manusia.
-
Kenapa chip jantung dikembangkan? Tujuan utama dari chip ini adalah untuk menilai risiko jantung yang terkait dengan terapi kanker. Perawatan tertentu, meski efektif menargetkan sel kanker, secara tidak sengaja dapat membahayakan jantung.
Dr Yazami sendiri mengklaim bahwa dibutuhkan waktu 5 tahun untuk mengembangkan chip ini karena tidak hanya memangkas waktu pengisian, tetapi berusaha juga teknologi ini tidak menyebabkan baterai rusak.
"Meskipun risiko baterai rusak dan terbakar sangat rendah, namun melihat miliaran baterai lithium-ion yang diproduksi setiap tahun, kesempatan 1 banding 1 juta saja masih dianggap kegagalan," ujar Dr Yazami.
Chip baru ini dikembangkan dengan algoritma unik yang tepat untuk mengukur jumlah muatan yang tersisa di baterai, tergantung pada suhu dan tegangan. Jika dimasukkan pada baterai, chip ini bisa dipastikan akan membuat baterai terisi secara optimal.
"Pengisian daya dengan chip ini juga tidak membuat baterai smartphone rusak. Chip ini mengirim jumlah muatan yang sama dengan baterai pada umumnya. Dengan chip ini, biaya karena baterai rusak malah semakin kecil," tambah Dr Yazami.
Menurut Universitas Teknologi Nanyang Singapura, chip yang mereka ciptakan akan siap untuk dipatenkan dan digunakan oleh produsen baterai pada akhir tahun 2016 nanti.
Sumber: Tech Radar
(mdk/lar)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Untuk mencapai terobosan ini, para peneliti mempelajari pergerakan ion melalui jaringan kompleks pori-pori yang saling berhubungan dalam superkapasitor.
Baca SelengkapnyaIlmuwan ini berhasil membuat terobosan baterai sekali ngecas bisa 1000 km.
Baca SelengkapnyaStartup asal China telah meluncurkan baterai baru yang diklaim dapat menghasilkan listrik selama 50 tahun.
Baca SelengkapnyaLebih cepat dibandingkan baterai apa pun yang ada di pasaran saat ini, terutama jika menyangkut baterai kendaraan listrik.
Baca SelengkapnyaGAC Trumpchi baru saja meluncurkan versi super fast charging dari MPV E9.
Baca SelengkapnyaDaftar HP 2024 yang Punya Kecepatan Ngecas Paling Tinggi
Baca SelengkapnyaPrototipe yang akan dibuat berbentuk chip semikonduktor dengan menggunakan wafer silikon.
Baca SelengkapnyaDengan waktu pengisian tersebut, sudah mendekati seperti mengisi bahan bakar untuk kendaraan konvensional
Baca SelengkapnyaKini memiliki ponsel pintar dengan berbagai fitur canggih tak perlu mengeluarkan kocek berlebih.
Baca SelengkapnyaBaterai ini diciptakan perusahaan start up, Betavolt.
Baca SelengkapnyaBerikut harga dan spesifikasi dari HP TECHNO POVA 6.
Baca Selengkapnya