Jabiru pesawat karya siswa SMK yang tersertifikasi
Merdeka.com - Seolah tak pernah kehabisan ide, masyarakat Bandung kerap menghasilkan sejumlah inovasi salah satunya di bidang pendidikan. Sejumlah siswa SMK Negeri 12 Bandung menciptakan Pesawat Jabiru J430.
Pesawat Jabiru dibuat awal 2011, perakitannya dilakukan di bengkel di sekolah. Melibatkan 33 orang siswa dari lima jurusan berbeda, yakni jurusan permesinan pesawat udara, konstruksi rangka pesawat udara, konstruksi badan pesawat udara, elektronika pesawat udara dan kelistrikan pesawat udara.
Pesawat yang didominasi cat berwarna putih itu menjadi salah satu pesawat yang tidak pernah absen dalam berbagai acara kedirgantaraan. Termasuk pada saat acara Bandung Air Show yang digelar beberapa bulan lalu.
-
Hewan apa yang ditemukan di Australia? Quaestio simpsonorum adalah hewan pertama yang menunjukkan asimetri kiri-kanan yang pasti, sebuah tanda penting perkembangan evolusi, seperti dikutip dari Phys.org, Kamis (17/10).
-
Hewan apa yang unik di Australia? Australia dikenal sebagai rumah bagi berbagai satwa endemik yang tidak dapat ditemukan di tempat lain di dunia. Kanguru dan koala adalah dua hewan ikonik yang hanya hidup di benua ini. Selain itu, ada juga platipus, echidna, dan wombat yang menjadi bagian dari keanekaragaman fauna Australia.
-
Hewan purba apa yang ditemukan di Australia? Para ilmuwan menemukan makhluk aneh yang dijuluki 'echidnapus', yang mereka yakini hidup di Australia pada zaman prasejarah.
-
Dimana burung kutilang rumah berasal? Burung kutilang rumah adalah burung berwarna coklat dengan sayap abu-abu dan paruh berbentuk kerucut. Jantan dewasa biasanya memiliki bulu merah di wajah dan dada bagian atas. Burung ini berasal dari barat Amerika Utara dan tersebar di seluruh Amerika Serikat, Kanada, dan Meksiko.
-
Domba Batur berasal dari mana? Domba Batur merupakan domba khas yang berasal dari Kecamatan Batur, Banjarnegara.
"Empat bulan kemudian pesawat ini dapat selesai di tahun yang sama. Namun karena belum mengantongi sertifikat layak terbang dari Kementerian Perhubungan, pesawat ini belum dapat mengudara,” ujar Ferry Kurnia (16) siswa kelas XI permesinan pesawat udara, SMK 12 Bandung kepada Merdeka.com, beberapa waktu lalu.
Pada 3 Januari 2015 menjadi momen bersejarah bagi siswa SMK 12 Bandung. Saat itu Pesawat Jabiru mengudara untuk pertama kalinya dengan pilot salah satu penerbang dari Federasi AERO Sport Indonesia (FASI). Jabiru berhasil terbang di langit Kota Bandung, meskipun baru diizinkan untuk terbang rendah.
Dua pekan kemudian yakni pada 21 Januari 2015, pesawat Jabiru kembali mengudara. Namun kali ini Jabiru diizinkan terbang di beberapa landasan udara di wilayah Bandung Raya. “Saat itu Jabiru berhasil terbang dari Lanud Husein Sasatranegara ke Lanud Selaeman dan Batujajar,” ucap Ferry.
Jabiru diambil dari nama salah satu jenis burung di Australia. Hal ini karena sebagian besar komponen pesawatnya berasal dari negeri kanguru tersebut.
Pesawat memiliki panjang sekitar 6 meter dengan lebar sayap (wings) sekitar 9 meter. Sejumlah instrumen di dalam kokpit pesawat pun terbilang sudah mumpuni. Sejumlah instrumen antaranya seperti Altimeter, VSI (vertical speed indicator), Airspeed indicator, GPS lengkap di dalam kokpit pesawat.
Menurut Ferry, Jabiru dapat terbang maksimum selama 4 jam di udara. Bahan akar pesawat ini menggunakan Pertamax plus dengan kapasitas tangki 38 liter. Tangki bahan bakar terdapat di kedua sayap pesawat dengan perbandingan seimbang di kedua sisinya.
“Bandung boleh berbangga karena jenis pesawat Jabiru ini hanya satu-satunya di Jawa Barat. Kelebihan lainnya pesawat Jabiru ini juga menjadi pesawat karya siswa sekolah yang sudah mendapat sertifikasi layak terbang dari Kementerian Perhubungan,” ujarnya.
(mdk/frh)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sudah ada sejak puluhan juta tahun lalu, kini populasi burung Kasuari mengkhawatirkan.
Baca SelengkapnyaMerdeka.com memberikan informasi tentang ciri-ciri hewan Australis dan beberapa contoh hewan yang termasuk dalam kategori tersebut.
Baca SelengkapnyaBurung endemik Sumenep ini punya beragam keunikahn.
Baca SelengkapnyaPeneliti Temukan Jejak Kaki Berusia 120 Juta Tahun Pada Lapisan Batuan Laut
Baca SelengkapnyaPara pemilik burung rela jauh-jauh mengirim hewan peliharaannya demi bisa sekolah di sini
Baca SelengkapnyaPenampakan burung Kuau Raja yang sempat dinyatakan punah sejak puluhan tahun lalu, namun kini muncul kembali.
Baca SelengkapnyaFakta tentang burung Kuau Raja yang sempat dinyatakan punah namun kini ditemukan kembali.
Baca SelengkapnyaDari ekosistem darat hingga perairan, Selandia Baru menjadi rumah bagi spesies unik, menciptakan daya tarik luar biasa bagi penjelajah alam dan ilmuwan.
Baca SelengkapnyaBKSDA Jawa Tengah melepasliarkan 25 ekor burung langka ke Papua dan Maluku. Satwa endemik itu umumnya diserahkan warga yang memeliharanya secara ilegal.
Baca SelengkapnyaIndonesia menjadi rumah bagi berbagai jenis burung yang memukau. Intip jenis burung endemik yang umum dijumpai.
Baca SelengkapnyaAda beberapa yang memiliki telur warna biru. Ada burung apa saja? Yuk simak artikel berikut sampai akhir!
Baca SelengkapnyaPerusahaan mulai terlibat dalam berbagai upaya meningkatkan kecerdasan anak Indonesia. Salah satunya dengan bekerjasama menciptakan produk bernilai lebih.
Baca Selengkapnya