Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jangan gampang terpengaruh, ini 7 cara kenali hoax di dunia maya!

Jangan gampang terpengaruh, ini 7 cara kenali hoax di dunia maya! Ilustrasi hoax. ©2016 Merdeka.com

Merdeka.com - Hidup di dunia yang serba terkoneksi dengan internet dan smartphone, membuat kita tidak lepas dari ancaman hoax atau kabar bohong. Kebohongan memang sangat lekat dengan dunia maya, alasannya jelas, hoax bisa membuat sebuah informasi terlihat lebih menarik untuk dibaca.

Sayangnya, hoax menjadi masalah besar bagi pengguna internet, dan Google pun menyadarinya. Di pertengahan tahun 2015 lalu, Google mengembangkan program khusus yang bisa mengetahui seberapa 'bisa dipercaya' sebuah situs.

Namun jangan khawatir sebab ada beberapa cara untuk mencari tahu apakah sebuah kabar termasuk hoax atau bukan. Misalnya tujuh langkah ini.

1. Anda perlu sadar bila hoax adalah kabar palsu yang sengaja disebar untuk membuat kehebohan publik. Kehebohan ini biasanya memberikan keuntungan bagi si penyebarnya. Jadi, percaya hoax, berarti menguntungkan orang lain dan merugikan Anda.

2. Hoax bisa berupa email, pesan broadcast, hingga SMS. Saat ini, hoax banyak ditemukan di sosial media, terutama Facebook. Banyak artikel hoax yang sengaja dipasang untuk mengelabuhi publik dan mendapat Like semata.

3. Hoax biasanya diawali kata-kata sugestif dan heboh. Bahkan, ada beberapa hoax yang cukup provokatif dan menyebabkan masalah di masyarakat.

  • 'Awas, virus Zika menyebar di Indonesia'
  • 'Sebar kabar ini segera ..'
  • 'Bukan hoax, tsunami bakal melanda ...'.
  • 4. Isi hoax kerap mencatut nama-nama ilmuwan atau lembaga terkenal. Hal ini penting, sebab nama-nama populer dan berpengaruh bisa membuat hoax lebih mudah dipercaya.

  • 'NASA mengatakan asteroid raksasa bakal mengantam Bumi'.
  • 5. Berita hoax terdengar mustahil terjadi, sehingga kerap disertai hasil penelitian palsu. Sekali lagi, penelitian ini hanya dibuat-buat atau merekayasa hasil sehingga nampak 'wow'' dan membuat penasaran publik.

  • 'Penelitian Kaspersky Lab menyatakan WhatsApp disusupi virus pencuri data dari China'.
  • 6. Hoax tidak muncul di media-media massa dan hanya diketahui lewat pesan berantai. Media massa atau online yang terpercaya biasanya sudah terbiasa menyaring berita-berita hoax. Jadi, bila kabar heboh yang Anda terima tidak muncul di media, besar kemungkinan kabar itu palsu. Tidak jarang media justru mengklarifikasi adanya kabar hoax.

    7. Kalimat hoax banyak ditulis dengan huruf kapital dan tanda seru. Penggunaan huruf kapital bisa merangsang pembaca untuk fokus dan lebih mudah mengingat. Pada hoax berupa artikel panjang, penggunaan huruf kapital membantu pembaca agar tidak mudah bosan.

  • 'BADAI MATAHARI RAKSASA MENGHANTAM BUMI TANGGAL 18 AGUSTUS 2016! BERBAHAYA bagi manusia! Warga diimbau jangan keluar rumah di hari itu!'
  • ilustrasi hoaxCara mengenali hoax ©2016 Merdeka.com (mdk/bbo)
    Geser ke atas Berita Selanjutnya

    Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
    lihat isinya

    Buka FYP
    Waspada Hoaks Jelang Pemilu 2024, Kenali Cirinya
    Waspada Hoaks Jelang Pemilu 2024, Kenali Cirinya

    Dengan mengikuti tips ini, diharapkan masyarakat akan semakin waspada terhadap konten hoaks di media sosial yang berpotensi menyesatkan jelang Pilpres 2024.

    Baca Selengkapnya
    Polresta Pekanbaru Ingatkan Warga Waspada Hoaks Menggunakan AI
    Polresta Pekanbaru Ingatkan Warga Waspada Hoaks Menggunakan AI

    Menurut Bery, hoaks menggunakan kecerdasan buatan memang sudah cukup meresahkan.

    Baca Selengkapnya
    Masyarakat Diajak Bijak dan Kritis Hadapi Berita Hoaks Jelang Pemilu 2024
    Masyarakat Diajak Bijak dan Kritis Hadapi Berita Hoaks Jelang Pemilu 2024

    Masyarakat harus memiliki pemikiran kritis dalam membaca berita.

    Baca Selengkapnya
    Begini Cara Mengenali Review Palsu saat Belanja Online Agar Tak Tertipu
    Begini Cara Mengenali Review Palsu saat Belanja Online Agar Tak Tertipu

    Berikut adalah panduan mengenali review palsu di platform e-commerce.

    Baca Selengkapnya
    Waspadai Informasi Berbau Radikal di Media Sosial
    Waspadai Informasi Berbau Radikal di Media Sosial

    Seseorang ketika mencari informasi cenderung sudah punya pemahaman, cara pandang, atau stigma tertentu.

    Baca Selengkapnya
    Perkuat Literasi Digital, Cara Cegah Hoaks dan SARA Jelang Pemilu
    Perkuat Literasi Digital, Cara Cegah Hoaks dan SARA Jelang Pemilu

    Hoaks dapat memecah belah persatuan bangsa, mengganggu stabilitas politik.

    Baca Selengkapnya
    Media Sosial Dibanjiri Hoaks Soal Perang Hamas-Israel, Ada yang Gunakan Video Lama Bahkan Video Game untuk Sebar Berita Palsu
    Media Sosial Dibanjiri Hoaks Soal Perang Hamas-Israel, Ada yang Gunakan Video Lama Bahkan Video Game untuk Sebar Berita Palsu

    Beberapa jam setelah serangan Hamas ke Israel, X atau Twitter dibanjiri video dan foto hoaks serta informasi menyesatkan tentang perang di Gaza.

    Baca Selengkapnya
    Polisi Ungkap YouTube, Facebook hingga TikTok Jadi Tempat Terbanyak Sebar Hoaks Pemilu 2024
    Polisi Ungkap YouTube, Facebook hingga TikTok Jadi Tempat Terbanyak Sebar Hoaks Pemilu 2024

    YouTube menjadi tempat penyebaran hoaks terbanyak dengan presentase 44,6 persen.

    Baca Selengkapnya
    Deteksi Konten-Konten Hoaks, Polres Inhil Patroli Siber Tiap Hari
    Deteksi Konten-Konten Hoaks, Polres Inhil Patroli Siber Tiap Hari

    Polisi memantau dan mendeteksi konten-konten hoaks yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat.

    Baca Selengkapnya