Begini Cara Mengenali Review Palsu saat Belanja Online Agar Tak Tertipu
Berikut adalah panduan mengenali review palsu di platform e-commerce.
Berikut adalah panduan mengenali review palsu di platform e-commerce.
Begini Cara Mengenali Review Palsu saat Belanja Online Agar Tak Tertipu
Menjelang perayaan tertentu biasanya tersedia penawaran khusus atau bahkan diskon besar-besaran.
Namun, dalam hal ini biasanya ada beberapa kecurangan yang terjadi di dalamnya, khususnya pada kolom ulasan pembeli.
Akan tetapi, untuk mengetahui hal ini bukanlah hal yang mudah untuk dikenali.
Mengutip CNBC, Jumat (13/10), berikut panduan untuk mengetahui ulasan palsu agar pengalaman belanja lebih nyaman.
-
Modus penipuan online apa yang sering terjadi saat belanja? Penipuan online bisa terjadi kapan saja, yang paling sering adalah saat belanja online. Diskon fantastis yang ditawarkan membuat konsumen rentan terkena tipu-tipu saat barang yang dikirim nggak sesuai.
-
Bagaimana cara mendeteksi penipuan? BSI mengingatkan bahwa modus kejahatan online perbankan atau kejahatan dunia siber (cyber crime) telah masuk ke berbagai kanal komunikasi, salah satunya melalui pesan WhatsApp.
-
Gimana cara verifikasi penjual resmi? Pastikan bertransaksi dengan penjual resmi.
-
Bagaimana cara kerja 'Store Reviews'? Menurut laporan, 'Store Reviews' akan menampilkan tombol khusus yang membuka panel samping berisi ulasan dari berbagai sumber terpercaya.
-
Siapa yang memberikan tips pencegahan penipuan? Pada kesempatan berbeda, Corporate Secretary BRI Aestika Oryza Gunarto mengungkapkan langkah awal untuk menanggulanginya, adapun tips-tips dimaksud adalah sebagai berikut:
-
Bagaimana cara penipuan online dilakukan? Penipuan online juga nggak kalah canggih. Saya pernah dapet email dari pangeran Nigeria. Katanya mau bagi warisan 10 juta dolar. Saya mikir, 'Wah, lumayan nih, bisa buat modal nikah.' Tapi habis itu saya sadar, 'Emang kenapa juga pangeran Nigeria kenal saya?'
Rating Bagus Belum Jaminan
Menurut laporan setidaknya terdapat 31 persen ulasan palsu yang ditemukan dalam situs belanja online ternama seperti Amazon, Walmart, dan Best Buy.
Melihat hal tersebut, sangat memungkinkan bahwa seberapa bagus rating produk dalam suatu e-commerce tidak menjamin keaslian testimoni itu sendiri.
Penilaian yang Berlebihan
Ulasan produk palsu biasanya ditulis dalam bentuk singkat, tidak jelas, dan tidak menjelaskan detail kegunaan produk yang dijual. Hal ini terlihat dari kalimat yang biasa dipakai yaitu “saya akan merekomendasikan” dan “produk ini sangatlah hebat.”
Pertanda lain dari ulasan palsu adalah adanya antusiasme yang berlebih dan hiperbola dalam menjelaskan suatu produk yang dibeli.
Biasanya hal ini terjadi pada peralatan dapur atau barang elektronik.
Selain itu, tanda ulasan palsu lainnya adalah biasanya reviewer ini berasal dari orang yang tidak tinggal di negara tersebut.
Teliti Akun Reviewer
Saat membaca ulasan suatu produk, alangkah lebih baiknya jika ditelusuri lagi profil dari pembeli tersebut.
Sebab, biasanya seseorang seperti ini membuat satu akun palsu khusus untuk menulis satu ulasan.
Tanda lainnya adalah biasanya pengulas palsu menulis ulasan singkat yang sama untuk berbagai macam produk.
Beragam Ulasan dalam Waktu Singkat
Ulasan palsu biasanya dipublikasikan secara massal dalam jangka waktu singkat, terkadang semuanya dikirim dalam hari yang sama. Tidak hanya itu, ulasan bintang lima biasanya diberikan dalam jumlah besar dan mencurigakan.
Ulasan Palsu Negatif
Bukan hanya ulasan positif palsu, melainkan ulasan negatif pun terjadi dalam hal ini.
Biasanya penilaian palsu memberikan rating yang lebih rendah seperti bintang 4 atau dibawahnya.
Ulasan negatif juga biasanya digunakan untuk mengalahkan kompetitor dan persaingan dalam pasar penjualan online.
Baca dari Sumber Terpercaya
Tidak hanya melihat dari background para reviewer yang menjadi penentu dari ulasan palsu atau aslinya. Tetapi sumber review juga menjadi salah satu pertimbangan.
Dalam hal ini diperlukan sumber yang memberikan ulasan dalam bentuk yang komprehensif, tidak memihak, dan harus berguna bagi para pelanggan saja.