Kaspersky: Mustang Panda Kumpulkan Data Intelijen
Merdeka.com - Sejak 2019, Kaspersky telah menerbitkan penelitiannya tentang HoneyMyte (alias Temp.Hex dan Mustang Panda). Sebuah Advanced Persistent Group (APT) yang telah aktif selama beberapa tahun, HoneyMyte telah mengadopsi teknik yang berbeda untuk melakukan serangan selama beberapa tahun terakhir, dan telah berfokus pada berbagai profil penargetan.
"Laporan terbaru kami yang diterbitkan Juli lalu mengungkapkan sekelompok aktivitas yang telah melakukan serangan spionase siber terhadap entitas pemerintah di Myanmar dan Filipina setidaknya sejak Oktober 2020. Meskipun awalnya memusatkan perhatian mereka pada Myanmar, para aktor ancaman telah mengalihkan fokus mereka ke Filipina. Mereka biasanya mendapatkan pijakan awal dalam sistem melalui email spear-phishing dengan tautan unduhan Dropbox," ujar Yeo Siang Tiong, General Manager untuk Asia Tenggara di Kaspersky dalam keterangannya, Senin (13/9).
Setelah diklik, tautan ini mengunduh arsip RAR yang disamarkan sebagai dokumen Word yang berisi muatan berbahaya. Setelah diunduh pada sistem, malware mencoba menginfeksi host lain dengan menyebar melalui drive USB yang dapat dilepas. Jika drive ditemukan, malware membuat direktori tersembunyi di drive, di mana kemudian memindahkan semua file korban, bersama dengan executable berbahaya.
-
Apa saja yang ditemukan dalam penelitian Kaspersky? Pakar Kaspersky melakukan penelitian skala besar mengenai ketahanan 193 juta kata sandi, yang disusupi oleh infostealers dan tersedia di darknet, terhadap serangan brute force dan tebakan cerdas (smart guessing attacks).
-
Siapa yang melakukan penelitian tentang kucing? 'Saya sangat terkejut, karena itu berarti kucing dapat mendengarkan percakapan manusia dan memahami kata-kata tanpa pelatihan khusus berbasis hadiah,' ungkap Saho Takagi, seorang ilmuwan kognitif komparatif dari Universitas Azabu dan anggota studi tersebut.
-
Siapa yang meneliti kucing? Pada tahun 1954, penelitian menarik dilakukan dengan menempatkan kucing dalam labirin besar.
-
Siapa yang membuat Peta Serangan Siber Kaspersky? Untuk memahami sejauh mana serangan ini tersebar di seluruh dunia, Kaspersky, salah satu perusahaan keamanan siber terkemuka, memiliki sebuah peta interaktif yang menampilkan serangan siber secara real-time.
-
Siapa yang melakukan penelitian tentang kucing dan kesehatan jantung? Penemuan ini berasal dari penelitian yang dilakukan selama 10 tahun terhadap lebih dari 4.000 orang di Amerika Serikat oleh para peneliti dari Institut Stroke Universitas Minnesota di Minneapolis.
-
Kapan penelitian tentang semut ini diterbitkan? Tim tersebut menerbitkan temuannya pada Selasa (2/7/2024) di jurnal Current Biology.
Pakar Kaspersky mengaitkan aktivitas ini – dijuluki sebagai LuminousMoth – yang erat dengan kelompok ancaman HoneyMyte, aktor ancaman berbahasa China yang terkenal, sudah lama berdiri, dengan kepercayaan diri sedang hingga tinggi.
HoneyMyte terutama tertarik untuk mengumpulkan intelijen geopolitik dan ekonomi di Asia dan Afrika. Misalnya, dalam serangan sebelumnya yang dilakukan dari pertengahan 2018, aktor ancaman ini menggunakan implan PlugX, serta skrip PowerShell multi-tahap yang menyerupai CobaltStrike. Kampanye ini menargetkan entitas pemerintah di Myanmar, Mongolia, Ethiopia, Vietnam, dan Bangladesh.
"Berdasarkan penargetan organisasi pemerintah di Asia dan Afrika, kami menilai bahwa salah satu motivasi utama HoneyMyte adalah mengumpulkan data intelijen geo-politik dan ekonomi," ujar dia. (mdk/faz)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hvaldimir, seekor paus beluga putih yang diduga mata-mata Rusia, ditemukan mati, Sabtu (31/8/2024) lalu dalam keadaan mencurigakan.
Baca SelengkapnyaTim Siber TNI langsung turun. Mengecek kabar dugaan peretasan yang dialami data milik Badan Intelijen Strategis (BAIS) TNI
Baca SelengkapnyaSaat ini server dinonaktifkan, dengan proses penyelidikan yang ditangani Tim Siber TNI.
Baca SelengkapnyaBerikut adalah deretan hewan yang pernah singgah di luar angkasa.
Baca SelengkapnyaHal ini terungkap dari penelitian yang dilakukan ilmuwan Universitas Harvard dan Universitas Teknologi Montana, AS.
Baca SelengkapnyaBerikut ini adalah beberapa hewan yang masih jarang diketahui oleh ilmuwan dan masih jadi misteri.
Baca SelengkapnyaTudingan ini cukup serius karena FBI menilai dua negara itu ingin mencuri data-data rahasia AS.
Baca SelengkapnyaBerikut daftar negara-negara yang kerap diserang hacker.
Baca SelengkapnyaHal itu berdasarkan penelitian dari Kaspersky mengenai ketahanan password.
Baca SelengkapnyaKucing perlu kebebasan dalam sepanjang hidupnya. Meski akrab sebagai hewan peliharaan, sebagai pemilik kita harus tetap melepas mereka untuk berkeliaran.
Baca SelengkapnyaBSSN masih berkoordinasi dengan Polri terkait dugaan kebocoran data INAFIS tersebut.
Baca Selengkapnya