Robot Terkecil di Dunia Buatan Bocah Sekolah ini Bisa Berjoged hingga Peragakan Kungfu, Begini Aksinya
Berikut aksi robot terkecil di dunia bisa peragakan gaya apa saja.
Berikut aksi robot terkecil di dunia bisa peragakan gaya apa saja.
Robot Terkecil di Dunia Buatan Bocah Sekolah ini Bisa Berjoged hingga Peragakan Kungfu, Begini Aksinya
Robot mirip manusia terkecil yang pernah ada diciptakan oleh sekelompok empat remaja di Hong Kong.
Berukuran tinggi hanya 14,1 sentimeter (5,55 inci), alat mungil ini 11,3 milimeter (0,44 inci) lebih pendek dari pemegang rekor dunia sebelumnya, yang dibuat oleh Zain Ahmad Qureshi dari Pakistan pada tahun 2022.
-
Apa yang dilakukan oleh robot ini? Ketika dipasangkan dengan elektroda pada chip komputer, ia mampu melakukan enkode dan dekode agar wadah mekanisnya dapat menyelesaikan sejumlah tugas.
-
Siapa yang menciptakan robot ini? Para peneliti di Universitas Tianjin di Tiongkok telah menciptakan robot yang dikendalikan oleh sel otak manusia.
-
Bagaimana cara robot Figure 01 bergerak? Dalam video tersebut, robot humanoid tersebut terikat pada tali, berjalan dengan dua kaki, dan menggunakan tangan robotnya yang memiliki lima jari untuk mengangkat kotak plastik.
-
Apa yang robot pertama di dunia lakukan? Robot asisten rumah tangga ini berbentuk patung seukuran manusia yang memegang oenochoe--kendi-- di satu tangan dan tangan lain memegang cangkir minuman. Sebuah mekanisme di dalam patung tersebut memungkinkan anggur dan air dari dua kendi berbeda akan masuk ke dalam kendi yang ia pegang.
-
Bagaimana robot itu mengendalikan gerakannya? Selain mengemudikan robot, implan otak dapat membantunya menghindari rintangan, melacak target, dan mengatur penggunaan lengannya untuk menggenggam sesuatu.
-
Robot apa yang dipamerkan? Sebuah robot dipamerkan dalam acara Devotion Experience (Dev-X) yang digelar Kementerian Agama (Kemenag) di Jakarta Convention Center, Senayan, Jakarta, Jumat (5/1/2024).
Diverifikasi oleh Guinness World Records (GWR), robot mini ini dirancang dan dirakit oleh Aaron Ho Yat Fung, Isaac Zachary To, Justin Wang Tou Duong, dan Ngo Hei Leung, semuanya bersekolah di Diocesan Boys’ School (DBS) Hong Kong.
Untuk memenuhi persyaratan rekor tersebut, robot harus mampu berjalan dengan dua kaki dan memutar bahu, siku, pinggul, dan lutut.
Setelah merancang gadget kecil tersebut menggunakan perangkat lunak yang disediakan oleh laboratorium robotika sekolah, mereka kemudian membuat panel bodi akrilik dan komponen cetak 3D.
Sebuah pabrik kemudian dikontrak untuk memproduksi sejumlah motor servo yang memungkinkan robot menggerakkan lengan dan kakinya.
Selain karena berhasil mencatatkan rekor, anak-anak muda tersebut mengatakan bahwa motivasi mereka membuat robot adalah untuk menciptakan alat pembelajaran berbiaya rendah untuk digunakan dalam pendidikan STEAM (sains, teknologi, teknik, seni, dan matematika).
Dengan merancang perangkat sekecil mungkin, mereka mengatakan biaya produksi massal dapat dikurangi, sehingga membuat robot lebih terjangkau dan dapat diakses oleh rumah tangga kurang mampu.
“Kami juga berencana untuk membuat desain dan kode pemrograman menjadi sumber terbuka untuk mencapai tujuan kami dalam mempromosikan pendidikan STEAM,” kata anggota tim Isaac.
Robot ini ditenagai oleh baterai lithium-ion 7,4 volt dan dapat dikendalikan dari jarak jauh menggunakan aplikasi atau melalui tombol pada panel yang terletak di bagian belakang humanoid.