The NextDev 2018: Talent Scouting Semarang - Kurirbuku.com
Merdeka.com - Semarang sukses menggelar ajang pencarian generasi muda kreatif dalam The NextDev 2018 Talent Scouting. Dari 20 peserta, lima peserta berhasil memukau mereka yang datang di acara tersebut. Salah satunya adalah Kurirbuku.com, yang berhasil membuat para juri kembali bersemangat. Meskipun tampil sebagai penutup untuk sesi pertama pitch deck, The NextDev 2018 Talent Scouting Semarang, Kurirbuku.com nggak membuang kesempatan untuk membuat perusahaan mereka dikenal oleh dunia startup se-Nusantara. Simak lebih lengkap siapa dan bagaimana misi yang dibawa Kurirbuku.com!
Didirikan oleh Riyan Fahmi
Kurirbuku.com adalah sebuah startup yang digagas oleh dua sosok socialpreneur, Riyan Fahmi Waliulu dan Haning Khoirunisa. Tumbuh dewasa dengan kepekaan yang baik terhadap lingkungan sekitarnya membuat keduanya sepakat untuk mendirikan Kurirbuku pada tanggal 17 Oktober 2017. Tujuannya sangat mulia, yaitu agar masyarakat semakin minat membaca.
-
Bagaimana mereka merintis usaha? Ketika itu ia hanya memiliki sisa uang Rp500 ribu, yang kemudian digunakan untuk modal usaha kue di rumah. Kondisi ini dirasakan berbeda, ketika dirinya bekerja di bank tersebut.
-
Siapa yang datang ke peluncuran bisnis Ririn Ekawati? Artis dan sosialita seperti Wanda Hara, Marlene Hariman, dan Tya Ariestya datang dengan pakaian hitam putih.
-
Apa yang dialami startup di Indonesia? Laporan terbaru yang dikeluarkan oleh Glints dan Monk's Hill Ventures (MHV) mengenai performa perusahaan startup di Asia Tenggara (ASEAN) pada tahun 2024 menunjukkan adanya penurunan gaji bagi karyawan startup, khususnya di Indonesia.
-
Bagaimana cara startup di Indonesia bertahan? Banyak perusahaan yang melakukan penghematan biaya untuk bertahan di tengah ketidakpastian ekonomi global.
-
Siapa yang terlibat dalam peluncuran program? Corporate Secretary PIS Muh. Aryomekka Firdaus, Kepala SDS Mutiara 02 Tumi, penggiat lingkungan hidup dan public figure Dimas Anggara, serta pejabat pemerintahan setempat bersama-sama memberikan dukungan terhadap program tersebut ditandai dengan penyerahan bantuan literasi laut berupa pembangunan ruang perpustakaan, penyediaan buku-buku dan ekstrakurikuler pengenalan laut.
-
Siapa yang bisa berkembang di lingkungan perusahaan rintisan? 'Perusahaan rintisan berhasil karena banyaknya gairah dan sedikit sekali proses,' katanya, mengacu pada hierarki yang biasanya dimiliki perusahaan besar.
Selain itu, Riyan Fahmi juga menggagas kegiatan sosial bertajuk “Petualangan Impian.” Sebuah program wisata impian dengan tujuan memberi kekuatan bagi anak-anak Indonesia agar berani memiliki cita-cita tinggi.
Fungsi dan Sistem Kerja Kurirbuku.com
Kurirbuku punya peran besar membentuk wadah yang menghimpun dan menyalurkan buku ke seluruh Indonesia. Mulai dari buku-buku tentang pengetahuan, komik, hingga kitab suci pun ada. Dengan memanfaatkan pengiriman buku bebas biaya dari Kantor Pos, Kurirbuku semakin mudah menjangkau taman belajar masyarakat atau siapa saja yang ingin bacaan dari mereka, dengan satu syarat khusus. Kalau sudah selesai dibaca, ajaklah orang lain untuk membaca buku tersebut.
Miliki Puluhan Cabang di Seluruh Indonesia
Di usia yang masih setahun, Kurirbuku mampu membentuk 30 Koordinator Wilayah yang tersebar di seluruh Nusantara. Tugas yang dimiliki setiap Korwil adalah menerima donasi buku. Bila memungkinkan, melakukan jemput bola, atau mengambil buku yang didonasikan.Selain itu, Kurirbuku juga memiliki misi Ekspedisi Kurir Buku Nusantara. Fokus perjalanan ini adalah mengunjungi setiap sudut Nusantara, menggunakan jalur darat, sambil mengumpulkan buku.
Pesan untuk The NextDev 2018
Meski startup-nya tidak lolos ke Jakarta, Riyan Fahmi tetap mengaku puas telah mengikuti ajang pencarian tech startup terbaik di Indonesia. Menurutnya, The NextDev telah memberikan kesempatan besar bagi Kurirbuku agar semakin dikenal masyarakat Indonesia, sekaligus menularkan virus gemar membaca ke banyak orang.
The NextDev 2018 Talent Scouting Semarang Kurirbukucom ©2018 Merdeka.comIngin tahu lebih banyak tentang Kurir Buku? Kunjungi situs resmi kurirbuku.com atau follow Instagram @kurirbuku.official. Ingin berbuat lebih? Bisa juga menjadi donatur buku dengan mengirimkan email ke kurirbukuofficial@gmail.com.Atau ingin ikutan adu ide di The NextDev 2018?
Masih ada waktu untuk submit ide startup terbaikmu di kota berikutnya. Bulan Juni 2018 The NextDev 2018 akan mampir di Denpasar, Batam di bulan Juli, kemudian ke Samarinda di bulan Agustus, Yogyakarta di bulan September dan puncaknya akan diadakan di Jakarta pada bulan Oktober 2018. Kesempatan ini tidak datang dua kali, segera submit sekarang juga! (mdk/aik)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Acara Cita dan Cipta 2024 merupakan ajang kolaborasi Liputan6.com x Fimela.
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani ikut menyaksikan secara langsung presentasi dari para tim peserta.
Baca SelengkapnyaPemuda memiliki peran penting baik di Korea maupun Indonesia, sejak awal kemerdekaan hingga saat ini.
Baca SelengkapnyaPrestasi ini diumumkan oleh Pusat Prestasi Nasional Kemendikbudristek
Baca SelengkapnyaPemkab Banyuwangi kembali menggelar program inkubasi anak muda, Jagoan Digital.
Baca SelengkapnyaPertamuda merupakan kompetisi ide bisnis yang diselenggarakan oleh Pertamina untuk mahasiswa di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJagoan Bisnis merupakan program yang diluncurkan Pemkab Banyuwangi untuk mencetak ratusan anak muda setempat menjadi pengusaha.
Baca Selengkapnya18 Anak muda ini dianggap sudah berhasil memperoleh kesuksesan pada usia di bawah 30 tahun.
Baca SelengkapnyaCrivisaya Ganjar mengadakan diskusi tentang branding dan marketing bersama pelaku UMKM serta anak muda.
Baca SelengkapnyaSebanyak 20 peserta terpilih mendapatkan kesempatan untuk mengeksplorasi dunia perfilman dari berbagai sudut pandang.
Baca SelengkapnyaAnak-anak muda Banyuwangi yang masuk program inkubasi ini, peluang pengembangan bisnisnya juga akan semakin besar.
Baca SelengkapnyaGerakan ini diharapkan mendorong terciptanya atau mencetak startup yang menjadi solusi atas masalah dengan memanfaatkan teknologi digital.
Baca Selengkapnya