Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Dulu Panglima ABRI, Try Sutrisno Ternyata Pernah Gagal Atekad Gara-Gara Postur Tubuh

Dulu Panglima ABRI, Try Sutrisno Ternyata Pernah Gagal Atekad Gara-Gara Postur Tubuh Jenderal TNI Try Sutrisno. ©blogspot.com

Merdeka.com - Bagi sebagian orang mungkin sudah tidak asing ketika mendengar nama Try Sutrisno. Dia merupakan mantan Panglima Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (ABRI) dan Wakil Presiden RI ke-6.

Jenderal bintang empat ini memulai karier militernya sejak mendaftar di Sekolah Perwira Zeni yang kemudian bernama Akademi Teknik Angkatan Darat (Atekad) pada tahun 1956.

Keinginannya untuk menjadi prajurit ternyata sudah ada sejak Try masih kecil. Namun, perjalanannya untuk menjadi tentara tidak selalu mudah. Try disebut pernah gagal seleksi karena postur tubuhnya yang kurang ideal. Simak ulasan selengkapnya:

Orang lain juga bertanya?

Try Sutrisno Pernah Gagal Daftar Atekad

Try Sutrisno lahir di Surabaya, pada 15 November 1935. Saat berusia 21 tahun dia memutuskan untuk menempuh pendidikan sebagai prajurit tentara. Walau sudah diterima di Fakultas Kedokteran Unair, impiannya menjadi seorang perwira militer rupanya belum hilang.

Try mendaftar Sekolah Perwira Zeni yang kemudian bernama Akademi Teknik Angkatan Darat (Atekad) tahun 1956. Memiliki otak cerdas dan hobinya berolahraga, Try sempat sangat yakin dirinya bisa dengan mudah diterima.

Ternyata, Try justru gagal dalam seleksi lantaran postur tubuhnya yang dianggap kurang ideal. Try Sutrisno disebut memiliki bahu yang tinggi sebelah.

Hal ini kemungkinan disebabkan oleh hobi Try yang sangat menyukai olahraga angkat besi sejak masih duduk di bangku SMA. Maklum, saat itu dia melakukannya tanpa pelatih dan hanya bermodal alat seadanya.

Dipanggil Kembali

try sutrisno

©2023 Merdeka.com

Tak disangka, setelah dinyatakan tidak lulus dia justru kembali dipanggil oleh Direktur Zeni AD, Brigadir Jenderal GPH Djatikusumo. Try kemudian dipanggil kembali untuk melakukan tes psikologi susulan. Hal ini pun menjadi salah satu kejadian langka. Biasanya jika calon sudah dinyatakan gugur, tidak akan menerima surat panggilan. Namun rupanya Brigjen Djatikusumo punya penilaian tersendiri pada sosok Try.Setelah menjalani pendidikan selama satu tahun, Try kemudian mendapatkan pengalaman pertamanya untuk ikut berperang. Saat itulah dia mengawali karier militer sebagai prajurit yang turut bertempur melawan Pemberontakan Pemerintahan Revolusioner Republik indonesia (PRRI).

Kepemimpinannya Menonjol

Sebagai Taruna, nilai Try terbilang rata-rata dan tidak terlalu istimewa. Namun yang menonjol adalah kepemimpinannya. Sejak awal Try sudah terlihat bisa memotivasi dan mengarahkan kawan-kawan seangkatannya.Demikian ditulis dalam buku Kasad Jenderal Try Sutrisno, Sosok Arek Suroboyo yang diterbitkan Disjarah tahun 2019. Pendidikan di Atekad cukup berat. Tak cuma latihan militer, sebagai perwira zeni mereka juga mempelajari teknik sipil.

try sutrisno

©2022 Merdeka.com

Karier Militer Try Sutrisno

Setelah mengikuti perang pertamanya, lima tahun setelah itu Try kembali terlibat dalam Operasi Pembebasan Irian Barat. Dari tugas lapangan itu, Try kemudian mengenal baik sosok Soeharto yang saat itu sudah menjadi Panglima Komando Mandala berpangkat Mayor. Saat Soeharto jadi presiden, Try Sutrisno kemudian ditunjuk untuk menjadi ajudannya. Dari situlah karier Try Sutrisno meroket. Tahun 1978, Try diangkat menjadi Kepala Komando Daerah Staf di KODAM XVI/Udayana.Karir militer Try pun terus mengalami peningkatan. Pada awal 1988 ia dipromosikan menjadi Panglima ABRI (Pangab) menggantikan Jenderal TNI LB Moerdani. Try Sutrisno akhirnya memimpin ABRI selama 5 tahun, sejak 1988 hingga 1993. Ketika itu ABRI masih terdiri dari institusi TNI AD, TNI AL, TNI AU, dan POLRI.

Jadi Wakil Presiden

Pada Februari 1993, Try Sutrisno pensiun dari dunia militer dan dicalonkan menjadi wakil presiden. Pencalonan Try itupun disetujui oleh Soeharto dan disahkan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR). Dia pun mendampingi Soeharto sejak tahun 1993 sampai 1998. Try Sutrisno tercatat menjadi wakil presiden Soeharto yang ketiga dari kalangan militer. Dia menjabat di kursi RI-2 persis setelah Sudharmono turun tahta.

(mdk/khu)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Sempat Putus Sekolah hingga Berjualan Rokok dan Koran, Mantan Panglima ABRI Ini Terkenal Jujur Bersahaja
Sempat Putus Sekolah hingga Berjualan Rokok dan Koran, Mantan Panglima ABRI Ini Terkenal Jujur Bersahaja

Sosoknya bukan orang ambisius yang menghalalkan segala cara demi mendapat jabatan

Baca Selengkapnya
Kisah Kompol Syarif Diam-Diam Daftar Akpol Usai Gagal Tes Akmil, Bikin Ibunda Terkejut
Kisah Kompol Syarif Diam-Diam Daftar Akpol Usai Gagal Tes Akmil, Bikin Ibunda Terkejut

Ajudan Jokowi Kompol Syarif menceritakan kisahnya saat ia berkali-kali daftar TNI dan ditolak.

Baca Selengkapnya
Tak Lolos Tes TNI AD karena Divonis Tumor Tulang, Pria Pantang Menyerah ini Malah Lulus di AL
Tak Lolos Tes TNI AD karena Divonis Tumor Tulang, Pria Pantang Menyerah ini Malah Lulus di AL

Berikut cerita pria yang sempat tak lolos tes TNI AD karena divonis tumor tulang tapi kemudian justru lulus di TNI AL.

Baca Selengkapnya
Sosok Anak Pantai Jatuh Cinta pada AL Malah jadi Perwira AD, Tak Pernah Disangka Nasibnya Kemudian jadi Panglima TNI
Sosok Anak Pantai Jatuh Cinta pada AL Malah jadi Perwira AD, Tak Pernah Disangka Nasibnya Kemudian jadi Panglima TNI

Berikut anak pantai yang jatuh cinta pada Angkatan Laut malah menjadi perwira Angkatan Darat.

Baca Selengkapnya
Profil Lengkap Jenderal Sepuh yang Tak Disalami Jokowi di HUT ke-79 TNI
Profil Lengkap Jenderal Sepuh yang Tak Disalami Jokowi di HUT ke-79 TNI

Sosok ini merupakan salah satu tokoh penting dalam sejarah politik dan militer Indonesia.

Baca Selengkapnya
Kolonel TNI Berkali-Kali Ditahan Soeharto Saat Mau Pindah Tugas, Tak Disangka Jadi Wapres
Kolonel TNI Berkali-Kali Ditahan Soeharto Saat Mau Pindah Tugas, Tak Disangka Jadi Wapres

Perjalanan karir militer seorang perwira tak bisa ditebak. Begitu juga dengan Kolonel Angkatan Darat ini.

Baca Selengkapnya
Ini Potret Terbaru Joni Pemanjat Tiang Bendera, Badan Kekar Tapi Gagal Seleksi TNI
Ini Potret Terbaru Joni Pemanjat Tiang Bendera, Badan Kekar Tapi Gagal Seleksi TNI

Menurutnya, dia gagal pada tinggi badan sehingga disuruh untuk kembali mempersiapkan diri untuk seleksi kali berikut

Baca Selengkapnya
VIDEO: Megawati Keras! Protes Ke Jenderal Andika Perkasa Soal TNI
VIDEO: Megawati Keras! Protes Ke Jenderal Andika Perkasa Soal TNI

Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarnoputri blak-blakan, soal tentara nasional Indonesia (TNI)

Baca Selengkapnya
Jarang Terekspose, Potret Eks Wapres Try Sutrisno dengan 7 Anaknya, 2 Orang Ikut Jejaknya jadi Jenderal
Jarang Terekspose, Potret Eks Wapres Try Sutrisno dengan 7 Anaknya, 2 Orang Ikut Jejaknya jadi Jenderal

Potret eks Wapres dan Panglima ABRI Jenderal (Purn) Try Sutrisno dengan ketujuh anaknya.

Baca Selengkapnya
Cerita Jenderal Sepuh jadi Wapres Tanpa Pemilu, Ditawari 3 Partai jadi Pendamping Soeharto
Cerita Jenderal Sepuh jadi Wapres Tanpa Pemilu, Ditawari 3 Partai jadi Pendamping Soeharto

Jenderal sepuh Try Sutrisno menjadi perbincangan publik saat Puncak acara HUT ke-79 TNI di lapangan Silang Monumen Nasional (Monas) Jakarta Pusat.

Baca Selengkapnya
Anak Piatu 5 Kali Gagal Masuk TNI Kini Pilih jadi Polisi, Momen Terlambat Datang saat Pengumuman Tes Bikin Haru
Anak Piatu 5 Kali Gagal Masuk TNI Kini Pilih jadi Polisi, Momen Terlambat Datang saat Pengumuman Tes Bikin Haru

Berikut kisah anak piatu 5 kali gagal masuk TNI kini memilih menjadi anggota Polri.

Baca Selengkapnya
Kecil Cari Uang Menyemir Sepatu Tentara, Ternyata Nasibnya Jadi Jenderal Bintang Empat
Kecil Cari Uang Menyemir Sepatu Tentara, Ternyata Nasibnya Jadi Jenderal Bintang Empat

Ini perjuangan sosok jenderal legendaris TNI. Siapa sangka bocah penyemir sepatu itu menjadi Panglima.

Baca Selengkapnya