Follow
Gadis Cantik Rela jadi Pemulung di Malam Hari, Alasannya Cari Uang Bikin Terharu
Merdeka.com - Bermain dan belajar. Dua hal itu rasanya tak bisa dilakukan dengan leluasa oleh gadis cilik yang satu ini.
Saat malam tiba, ia terpaksa berangkat untuk bekerja. Mengais barang bekas di berbagai tempat. Ia tak bisa belajar dan menghabiskan waktu dengan ceria.
Ada alasan tersendiri baginya untuk pantang menyerah. Lantas, seperti apa ceritanya? Simak ulasan selengkapnya berikut ini.
-
Kenapa anak ini harus kerja? Di usianya masih masih belia, RA yang duduk di kelas 6 Sekolah Dasar (SD) ini harus merasakan kerasnya hidup. Ia harus menjadi tulang punggung keluarga dan merawat orang tuanya.
-
Siapa yang merasakan beban berat? Shanty menyatakan bahwa ia merasakan beban berat selama masa Pendidikan Karakter dan Disiplin (PPKD) karena tidak menerima kabar dari Fabian.
-
Siapa yang cerita tentang hari sialnya? 'Anto, kamu nggak bakal percaya apa yang terjadi hari ini. Bener-bener sial!'
-
Apa yang dilakukan orang ketika sedih? Siapa yang sedang menangis akibat permasalahan cinta atau kerja menutup pintu sembari mendengarkan lagu galau dari playlist yang dibuat?
-
Siapa yang merasakan perasaan sedih? Setelah menonton konser atau pertunjukan musik yang diidamkan, beberapa individu dapat merasakan perasaan sedih atau hampa.
-
Kenapa lelaki itu merasa sedih? Dia sedih karena rumahnya terasa sempit ditinggali banyak orang. 'Abu Nawas, aku memiliki seorang istri dan delapan anak, tapi rumahku begitu sempit. Setiap hari, mereka mengeluh dan merasa tak nyaman tinggal di rumah. Kami ingin pindah dari rumah tersebut, tapi tidak mempunyai uang. Tolonglah katakan padaku apa yang harus kulakukan,' kata lelaki itu.
Gadis Cilik jadi Pemulung
Mengenakan pakaian serba merah muda dengan karung goni senada, seorang gadis cilik nampak terduduk seorang diri pada malam hari. Ia berdiam diri di sebuah sudut saat seorang pria tengah menghampiri.
"Ngapain di sini dek?" tanyanya, dikutip dari video pada akun Instagram @viralges.
Instagram @viralges ©2022 Merdeka.com
Saat ditanya, ia menjawab dengan suara lirih. Memegang karung goni menggunakan kedua tangannya, gadis cilik itu nampak lesu. Ia mengaku tengah mencari uang dengan mengumpulkan barang bekas.
"Cari uang cari bahan bekas," terangnya.
Alasan Mencari Barang Bekas
Rupanya, ada alasan utama ia rela mengais barang bekas hingga malam hari. Biaya sekolah hingga keperluannya pun harus dipenuhinya sendiri.
Salah satunya yakni ponsel sebagai alat penunjang belajar. Namun, ia sama sekali tak memilikinya saat itu.
Mendengar jawaban sang gadis cilik, pria tersebut langsung melempar pertanyaan. Ia bertanya soal keberadaan orangtua sang gadis cilik. Namun, tak ada jawaban pasti.
Instagram @viralges ©2022 Merdeka.com
"Kenapa kamu lakukan ini? Buat bantu orangtuamu?" tanyanya.
"Buat uang sekolah dan saya pengen punya handphone," jawabnya.
Beberapa saat kemudian, video pun memperlihatkan aksi dermawan sang pria yang mengajak gadis cilik tersebut untuk makan bersama. Bahkan, ia juga nampak membelikan satu unit ponsel secara cuma-cuma.
Buat Haru
Cerita pilu gadis cilik itu tak jarang membuat publik terharu. Aksi dan bantuan dari sang pria tak dikenal itu pun turut mendapatkan banjir doa dari warganet.
"Gua lihat videonya merinding plus terharu," tulis akun @andri_g.noviantoro
"Masyaallah," tulis akun @nskhnl.aa
"Masha Allah..... terimakasih org baik semoga Allah selalu melimpahkan rejekinya untuk mu.....amiin.....terharu eeuuyyy," tulis akun @alvina_aprillia
"MasyaAllah panjang umur orang baik," tulis akun @mrs.yuna_jasmiah
VideoBerikut video selengkapnya.
View this post on Instagram (mdk/mta)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Rekomendasi
Sosok gadis cilik di salah satu pinggiran ibu kota Jakarta menarik perhatian warganet.
Baca Selengkapnya
Sebuah video memperlihatkan seorang wanita cantik yang bekerja sebagai sopir truk demi mencari nafkah.
Baca Selengkapnya
Viral anak SMP bantu ibunya cari rongsokan usai pulang sekolah, aksinya bikin salut.
Baca Selengkapnya
Rombongan polisi menemui pemulung dan memberikan bantuan tali asih untuk modal usaha.
Baca Selengkapnya
Sebuah video memperlihatkan seorang perempuan yang rela jadi tukang pijat demi anak sekolah.
Baca Selengkapnya
Di tengah kesibukannya, ada kalanya ia sebagai manusia biasa merasa lelah.
Baca Selengkapnya
Yuliana (23) salah satu mahasiswi Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Syekh Nurjati Cirebon yang baru saja lulus kuliah.
Baca Selengkapnya
Aksi pria membantu wanita lansia ini viral hingga banjir pujian dari warganet.
Baca Selengkapnya
Cerita Mucikari Anak Sekolah Tobat dan Langsung Mualaf Gara-gara Dapat Mimpi Berangkat ke Tanah Suci.
Baca Selengkapnya
Nabila dengan tulus ikhlas memulung sampah, dan tak terpikir untuk bermain layaknya anak sekolah seusianya. Ia berharap, upaya ini bisa sedikit meringankan.
Baca Selengkapnya
Ia nampak memberikan uang pecahan 100 ribu dengan jumlah yang cukup banyak dari dompetnya.
Baca Selengkapnya
Sosok Aipda Purnomo belakangan menjadi sorotan usai memiliki 'hobi' unik merawat orang terlantar dan Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
Baca Selengkapnya