Jadi Tawanan Israel Kini Dibebaskan, Sorot Mata Pria Ini Penuh Trauma & Ketakutan, Ramai jadi Perbincangan
Perlakuan keji Israel terhadap warga Palestina yang ditahan sungguh di luar kata manusiawi.
trendingPerlakuan keji Israel terhadap warga Palestina yang ditahan sungguh di luar kata manusiawi.
Jadi Tawanan Israel Kini Dibebaskan, Sorot Mata Pria Ini Penuh Trauma & Ketakutan, Ramai jadi Perbincangan
Kekejaman militer Israel diungkap oleh salah seorang eks tawanan. Pria Palestina ini diketahui baru saja dibebaskan usai satu bulan ditahan.
Saat berkisah mengenai penahanannya, tampilan fisik pria itu disorot.
Banyak atensi mendarat pada sorot mata hingga gerak-geriknya yang nampak ketakutan.
Simak ulasan selengkapnya berikut ini.
-
Apa yang dirindukan Palestina dalam puisi ini? Negeri ini merindukan kedamaian yang tak tergoyahkan.
-
Di mana tahanan Palestina dipenjara? Ada 19 penjara di Israel dan satu di Tepi Barat yang diduduki Israel yang mengurung tahanan Palestina.
-
Bagaimana semangat Palestina diungkapkan dalam puisi ini? Tapi semangat Palestina tak pernah lunturMereka tetap teguh, berjuang dengan harapan.
-
Mengapa Hari Tanah Palestina diperingati? Langkah ini akan menggusur banyak warga Arab. Organisasi politik pertama yang mengaku mewakili seluruh rakyat Palestina, Komite Nasional Pertahanan Tanah Arab, menyerukan pemogokan. Mereka menamakannya 'Hari Tanah' dan melancarkan protes luas, sebagian besar di daerah yang terkena dampak.
-
Apa yang diklaim di video yang beredar tentang warga Palestina? Sebuah video beredar di media sosial Snack Video menampilkan narasi bahwa Indonesia sedang mengevakuasi 1.000 warga Palestina menggunakan kapal.
-
Bagaimana dampak dukungan terhadap Palestina bagi beberapa selebriti dan selebgram? Syifa Hadju turun ke lapangan untuk aksi bela Palestina. Ia rela kehilangan kontrak kerja sama dengan beberapa merek yang tidak sejalan dengannya. Riza Syah baru-baru ini mendapat perhatian besar ketika foto-fotonya dalam aksi bela Palestina di Monas dihapus dari Instagram. Namun, Riza Syah tetap teguh dalam pendiriannya dan terus bersuara tentang kemerdekaan Palestina. Nanda Arsyinta, baru-baru ini membuat video dengan tema Palestina. Namun, akunnya beberapa kali terkena shadow banned. Mira Agile Peristiwa yang mengejutkan terjadi pada akun Instagram selebgram terkenal, Mira Agile, ketika akunnya tiba-tiba menghilang setelah ia membuat konten yang mendukung Palestina. Atta Halilintar mendukung Palestina dan menggalang donasi melalui media sosialnya. Ia sempat kehilangan centang biru TikTok karena ini. Kartika Putri mengungkapkan bahwa tindakannya untuk mendukung Palestina di media sosialnya telah memengaruhi jumlah tampilan (views) di akun Instagramnya.
Kesaksian Eks Tawanan Israel
Kekejaman Israel terhadap warga Palestina yang ditahan di penjara baru-baru ini diungkap oleh pria Palestina bernama Badr Dahlan.
Dahlan diketahui belum lama ini dibebaskan usai menjadi tahanan selama satu bulan.
"Selama satu bulan (aku ditawan)," ungkapnya, demikian dikutip dari video milik akun Instagram @aljazeeraenglish beberapa waktu lalu.
Tragisnya, Dahlan ditahan tanpa sebab. Dia ditarik dan menjadi tawanan begitu saja oleh pasukan Israel.
"Menahannya selama sebulan tanpa tuduhan," demikian dikutip dari video milik akun Instagram @aljazeeraenglish beberapa waktu lalu.
Jadi Mimpi Buruk
Dahlan ditahan di wilayah Khan Younis bersama sejumlah warga Palestina tak berdosa lainnya.
Bagi Dahlan, pengalamannya menjadi tahanan Israel dirasa begitu buruk.
Saking jauhnya dari perikemanusiaan, Dahlan bahkan tak segan menyebut penahanan tersebut sebagai sebuah mimpi buruk.
"Itu adalah sebuah mimpi buruk," ceritanya.
- Kesaksian Pria Palestina Diperlakukan Keji Tentara Israel 'Mereka Minta Kami Panggil Anjing Sebagai Tuan'
- Momen Mencekam Warga Palestina Ditembak Pasukan Israel di Area Rumah Sakit, Tenaga Medis Langsung Sigap
- Pakar PBB Ungkap Kekejaman Tentara Israel ke Perempuan & Anak Palestina, Dibunuh Tanpa Alasan Hingga Diperkosa di Penjara
- Kesaksian Warga Palestina soal Kondisi Mengerikan Penjara Israel: Tak Bisa Melihat Sinar Matahari, Brutal Dipukuli Hingga Banyak yang Wafat
- Proteksi Diri dengan AURORA Plus dari BRI dan BRI Life, Punya Banyak Keunggulan dan Cocok untuk Milenial
- Kemenkumham Buka Suara soal Pegawai Diduga Pesta Sabu Bareng Wanita di Hotel
Disiksa Militer Israel
Tatkala bercerita, kondisi fisik Dahlan nampak kelelahan. Pada bagian tangan nampak pula bekas luka yang kini mulai memudar. Kedua matanya nampak selalu waspada.
Terungkap, Dahlan dan sejumlah tahanan lainnya mendapat penyiksaan bertubi-tubi. Sebelum akhirnya mendapat penyiksaan, Dahlan mengaku jika dirinya terlebih dahulu dilucuti.
"Mereka melucutiku, mereka menyiksaku," terangnya.
Cerita penahanan Dahlan terasa begitu pilu saat dirinya menyebut jika militer Israel tak segan untuk memukul bagian kepala, lengan, hingga kaki.
"Aku dipukul di bagian kepala, lengan, dan kaki," sambungnya.
Meski dia tak tahu kesalahan yang diperbuatnya, Dahlan berulang kali mendapat kekejaman yang sangat luar biasa.
Ketakutannya Ramai Disorot
Sorot mata Dahlan saat menyampaikan pengalamannya ditahan membuat publik tak kuasa menahan haru. Banyak yang mengecam perbuatan Israel hingga membanjiri Dahlan dengan doa.
"Ketakutan dan teror di matanya mengungkap segalanya," tulis akun @amar_aamz
"Matanya tidak bisa berbohong di depan Tuhan. Semoga mereka mendapat hukuman setimpal," tulis akun @shiminiiii99
"Bagaimana seseorang bisa melakukan orang lain seperti itu?" tulis akun @emmaceolin
Tawanan Dibebaskan Israel
Melansir dari middleeastmonitor.com, tentara Israel membebaskan 33 tawanan Palestina dari Jalur Gaza pada Kamis (20/6) lalu.
Para tawanan yang berhasil menghirup udara bebas itu pun segera mendapat penanganan di Rumah Sakit Syuhada Al-Aqsa.
Mereka dilaporkan bebas dengan tubuh yang kurus serta terdapat tanda-tanda penyiksaan hebat.
Israel diketahui melanjutkan serangan brutalnya di Jalur Gaza sejak serangan Hamas pada 7 Oktober, meski resolusi Dewan Keamanan PBB menuntut gencatan senjata segera.
Lebih dari 37 ribu warga Palestina di Gaza, yang sebagian besar perempuan dan anak-anak, telah tewas, dan hampir 83 ribu lainnya luka-luka, menurut otoritas kesehatan setempat.