Kapal Warisan Budaya Dunia Ada di Indonesia, Begini Penampakan Megahnya

Merdeka.com - Warisan budaya Indonesia selalu identik dengan batik dan makanan. Namun, siapa sangka, Suku Bugis Makassar memiliki karya warisan budaya dunia berupa kapal.

Kapal itu bernama Kapal Phinisi. Sebuah kapal yang memiliki bentuk indah dan cerita serta makna yang dalam. Level popularitas kapal ini bahkan sudah diakui oleh UNESCO.

Seperti apa bentuk kapal tersebut dan apa makna yang ada di dalamnya? Simak ulasannya sebagai berikut.

Kapal Phinisi Makassar

Kapal Phinisi merupakan kapal peninggalan dari Suku Bugis dan Makassar pada abad ke-14 Masehi. Kapal itu kemudian diakui oleh UNESCO sejak tahun 2017 dan masuk dalam warisan dunia.

©2023 Merdeka.com/tiktok.com/akhlunnazarr

Kapal Phinisi memiliki tampilan yang sangat megah sekaligus tradisional. Sebab, kapal ini memiliki ciri khas yaitu dua tiang utama dan tujuh buah layar. Tiga layarnya terletak di bagian depan, dua di tengah, dan dua di belakang.

Diketahui bahwa kapal ini pertama kali dibuat oleh putra mahkota Kerajaan Luwu yang bernama Sawerigading. Kapal itu pertama kali dibuat dengan kayu dari pohon Welengreng yang dikenal sangat kuat.

©2023 Merdeka.com/tiktok.com/akhlunnazarr

Dibuat dengan Cara Tradisional

Tidak mengherankan jika kapal berbahan kayu ini terkenal sangat tangguh. Sebab, dua suku tersebut sejak dahulu dikenal sebagai pelaut yang andal. Dikatakan bahwa kapal itu dibuat tanpa menggunakan rancangan dan hanya dikerjakan oleh 5 orang.

©2023 Merdeka.com/tiktok.com/akhlunnazarr

“Kapal ini telah turun temurun dirakit dengan teknik tradisional sebanyak lima orang saja. Tanpa gambar rancangan dan menggunakan peralatan yang sederhana,” ujar keterangan video @akhlunnazarr.

Bahkan, dalam video tersebut, terdapat sebuah kapal yang sedang dibuat dan sudah menghabiskan waktu selama 5 tahun untuk membuatnya. Kapal itu baru akan selesai sekitar 2 tahun lagi dan langsung akan berlayar dari Bulukumba ke Eropa.

©2023 Merdeka.com/tiktok.com/akhlunnazarr

Makna Bagian-bagian Kapal

Selain memiliki bentuk yang indah dan khas, kapal Phinisi juga mempunyai makna yang mendalam perihal bagian-bagiannya. Selain itu, ada juga tradisi berdoa sebelum menebang pohon untuk digunakan membuat sebuah kapal.

©2023 Merdeka.com/tiktok.com/akhlunnazarr

“Ada yang unik nih, dari tradisi pembuatan kapal Phinisi, yaitu sebelum penebangan pohon dilakukan, ada pembacaan doa dan penyembelihan ayam sebagai bentuk penyerahan diri kepada Tuhan,” ujar narator video tersebut.

Selain itu, kapal Phinisi juga memiliki dua tiang utama. Dua tiang tersebut melambangkan dua syahadat dalam agama Islam. Sedangkan tujuh tiang berikutnya adalah simbol dari jumlah Surat Al-Fatihah.

Adanya beberapa simbol tersebut merupakan lambang dan doa dari para penumpang kapal Phinisi agar dapat mengarungi semudera dengan selamat.

©2023 Merdeka.com/tiktok.com/akhlunnazarr (mdk/mff)