Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Masuk Polisi Tidak Ada yang Gratis, Ini Penjelasan Briptu Mulyadi

Masuk Polisi Tidak Ada yang Gratis, Ini Penjelasan Briptu Mulyadi

Masuk Polisi Tidak Ada yang Gratis, Ini Penjelasan Briptu Mulyadi

Berikut penjelasan Briptu Mulyadi soal biaya masuk polisi.

Profesi sebagai seorang anggota kepolisian Indonesia mungkin menjadi impian banyak orang.

Namun sampai saat ini masih banyak orang yang bertanya-tanya mengenai biaya masuk polisi.

Saking banyaknya, Briptu Mulyadi pun sampai membagikan sebuah video yang membahas soal itu.

Lantas bagaimana penjelasan Briptu Mulyadi soal biaya masuk polisi?

Melansir dari akun YouTube Bripda Mulyadi, Kamis (30/5), simak ulasan informasinya berikut ini.

Briptu Mulyadi berhasil mencuri perhatian masyarakat luas. Khususnya bagi masyarakat yang ingin mendaftar menjadi seorang anggota Polri.

Bagaimana tidak, Ia membagikan rincian biaya yang perlu dipersiapkan oleh para pendaftar.

"Saya pertegaskan lagi ya bahwa masuk polisi zaman sekarang itu mana ada yang gratis ya. Kita perlu modal," ujar Briptu Mulyadi.

Masuk Polisi Tidak Ada yang Gratis, Ini Penjelasan Briptu Mulyadi

Lebih lanjut, Briptu Mulyadi menjelaskan modal apa saja yang sekiranya dipersiapkan oleh para pendaftar. Jangan berpikir macam-macam terlebih dahulu, modal yang dikatakan ini bukanlah uang sogokan seperti banyak orang bayangkan.

"(Pertama) Kita ngekos selama di lokasi tes, itu perlu dana. Kemudian fotocopy berkas. Kemudian uang transportasi ke sana-ke mari untuk tes," jelasnya.

"Itu kan perlu modal semua. Jadi tidak ada yang namanya kalau kita pengin sukses itu, tidak ada modal alias gratis. Itu tidak mungkin," sambungnya.

" loading="lazy">

"Tempat tes dari rumah saya itu sangat jauh, karena beda kota. Jadi waktu tes itu kurang lebih saya menghabiskan dana Rp5 juta" ungkapnya.

Ia kemudian menjelaskan rincian pengeluaran dana sewaktu tes Polri. Dijelaskan, Ia saat itu menghabis waktu untuk tes sekitar satu bulan.

"Pertama itu biaya kontrakan berdua sama teman saya, kalau tidak salah satu bulan Rp1 juta. Berdua jadi Rp500 ribu," ujarnya.

"Kemudian, makan kurang lebih habis Rp500 ribu selama satu bulan," lanjutnya.

Di samping living cost tersebut, Briptu Mulyadi juga mengaku sempat mengikuti les Psikotest.

Ia pun mengungkapkan saat itu biaya les Psikotest Rp500 ribu untuk sekali pertemuan.

"Waktu itu kalau tidak salah 5 kali pertemuan, jadi totalnya Rp2,5 juta," jelasnya.

YouTube Bripda Mulyadi

Masuk Polisi Tidak Ada yang Gratis, Ini Penjelasan Briptu Mulyadi

Selanjutnya, Briptu Mulyadi mengatakan saat itu Ia juga sempat mengirim motor. Hal itu lantaran jarak rumah dengan tempat tes sekitar 8 jam bila ditempuh.

"Jadi untuk mempermudah saya tes dari kosan saya ke tempat tes saya. Jadi biar cepat, tidak naik ojek atau angkot makanya saya bawa kendaraan sendiri. (Biaya) kirim motor waktu itu Rp500 ribu," paparnya.

YouTube Bripda Mulyadi

"Kemudian untuk Rp500 ribu (terakhir) itu untuk biaya fotocopy, jajan," ungkap Briptu Mulyadi.

"Untuk biaya saya nih dari Kota Lubuklinggau ke Palembang naik travel itu dulu masih Rp120 ribu, jadi pulang pergi Rp240 ribu," katanya.

YouTube Bripda Mulyadi

Masuk Polisi Tidak Ada yang Gratis, Ini Penjelasan Briptu Mulyadi

Berkut penjelasan Briptu Mulyadi soal biaya masuk polisi.

Baru Masuk Polri, Anggota Polisi ini Langsung Jadi 'Jenderal Bintang 4'
Baru Masuk Polri, Anggota Polisi ini Langsung Jadi 'Jenderal Bintang 4'

Begini momen unik seorang anggota polisi yang dicap 'jenderal bintang 4' meski baru dilantik.

Baca Selengkapnya
Polisi Mulai Kirim Surat Tilang ke Pemudik yang Langgar Ganjil Genap di Tol
Polisi Mulai Kirim Surat Tilang ke Pemudik yang Langgar Ganjil Genap di Tol

Pengiriman surat tilang akan dilakukan secara berkala.

Baca Selengkapnya
Pamen Polri Kelilingi Bripda Punya Badan Terlalu Kurus Cuma 50 Kg: Kamu Masuk Polisi Bayar?
Pamen Polri Kelilingi Bripda Punya Badan Terlalu Kurus Cuma 50 Kg: Kamu Masuk Polisi Bayar?

Seorang Bripda terciduk para pamen usai miliki badan terlalu kurus sampai dituduh bayar masuk polisi. Simak informasinya.

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Jadi Pemulung Bisu dan Tuli, Buronan Kasus Pembunuhan Nyamar Selama 20 Tahun untuk Kelabui Polisi
Jadi Pemulung Bisu dan Tuli, Buronan Kasus Pembunuhan Nyamar Selama 20 Tahun untuk Kelabui Polisi

Untuk melarikan diri dari polisi, buronan ini menyamar jadi pemulung bisu dan tuli. Begini ceritanya.

Baca Selengkapnya
Berapa Gaji Bripda Polisi yang Baru Dilantik? Ternyata Segini Pantas Banyak yang Minat
Berapa Gaji Bripda Polisi yang Baru Dilantik? Ternyata Segini Pantas Banyak yang Minat

Penasaran berapa besaran gaji Bintara Polri yang baru dilantik? Simak informasi berikut ini.

Baca Selengkapnya
Kombes Polisi ini 'Selalu Bangun Tak Pernah Tidur', Sosoknya Jebolan Brimob Kini Urusi Duit Satu Polda
Kombes Polisi ini 'Selalu Bangun Tak Pernah Tidur', Sosoknya Jebolan Brimob Kini Urusi Duit Satu Polda

Tak terkira, ada satu jebolan Brimob yang kini punya tugas khusus di Polri.

Baca Selengkapnya
Masih Lengkapi Berkas, Polisi Bakal Periksa SYL Usai Pemilu 14 Februari 2024
Masih Lengkapi Berkas, Polisi Bakal Periksa SYL Usai Pemilu 14 Februari 2024

Pemeriksaan diperlukan untuk melengkapi berkas perkara sesuai petunjuk jaksa penuntut umum.

Baca Selengkapnya
Bintara Polisi Masih Bujangan saat Kenaikan Pangkat, Komandan Langsung Siram Air 'Ben Laku'
Bintara Polisi Masih Bujangan saat Kenaikan Pangkat, Komandan Langsung Siram Air 'Ben Laku'

Momen lucu Bintara Polisi bujangan dan komandannya saat kenaikan pangkat. Disiram air supaya cepat laku. Begini ulasannya.

Baca Selengkapnya
Siap-Siap! Polisi Bakal Razia Travel Gelap Saat Arus Balik Lebaran
Siap-Siap! Polisi Bakal Razia Travel Gelap Saat Arus Balik Lebaran

Menhub Budi mengusulkan Polisi melakukan razia mencari travel gelap saat arus balik lebaran.

Baca Selengkapnya