Nasib Penjual Es Teh Viral Berubah Dalam Sekejap, Tetangga Ungkap Keseharian Sunhaji yang Ternyata Penuh Keteladanan dan Kesederhanaan
Terungkap, Sunhaji ternyata memiliki kepribadian yang penuh kesederhanaan dan keteladanan setiap harinya.
Sunhaji, salah seorang warga Desa Banyusari, Kecamatan Grabag, Kabupaten Magelang kian dikenal usai video mengenai dirinya diberi kata kasar oleh Gus Miftah viral di media sosial.
Sejak saat itu, sosok pria paruh baya penjual es teh tersebut banyak mendulang atensi dari berbagai pihak. Uang tunai ratusan juta rupiah hingga hadiah fantastis seketika dimilikinya dalam waktu sekejap.
Terungkap, Sunhaji ternyata memiliki kepribadian yang penuh kesederhanaan dan keteladanan setiap harinya. Seperti apa kesaksian dari para tetangga kediaman Sunhaji di Magelang itu? Berikut ulasan selengkapnya.
Keseharian Sunhaji Terungkap
Belakangan, nama Sunhaji justru kian bersinar meski dirinya terkenal usai mendapat kata kasar dari pendakwah kelahiran Lampung Timur, Miftah Maulana Habibburahman alias Gus Miftah.
Di balik banyaknya hadiah hingga uang tunai yang diterimanya dari berbagai kalangan, siapa sangka jika Sunhaji ternyata merupakan sosok kepala rumah tangga yang memiliki kepribadian mulia.
Hal tersebut selayaknya yang diungkap dalam sejumlah unggahan milik akun Instagram @masjidnurulashri beberapa waktu lalu.
Salah seorang tetangga kediaman Sunhaji mengaku, pria yang berprofesi sebagai penjual es teh keliling itu memiliki kebaikan hati. Bahkan, Sunhaji dikenal sebagai pribadi yang cenderung menjauhi permasalahan.
"Ya baik sih, dia baik, diam saja sih orangnya," terang salah satu warga di lokasi, demikian diungkap dalam keterangan unggahan akun Instagram @masjidnurulashri.
Pribadi yang Jujur
Selain disebut baik dan tak menyukai perpecahan, Sunhaji diakui salah seorang tetangga lainnya juga merupakan sosok pria yang jujur.
"Dia orangnya bagus sih pak, jujur," terang warga lainnya, demikian diungkap dalam keterangan unggahan akun Instagram @masjidnurulashri.
Bahkan dalam keterangan unggahan yang dibagikan, Sunhaji diungkap memiliki banyak sifat teladan dalam menjalani rutinitas sehari-hari.
Dia disebut suka membantu, ramah, hingga tekun dalam bekerja.
"Ternyata beliau suka membantu dan ramah sama tetangga sekitar. Selain itu juga jujur dan sangat tekun orangnya. Bahkan tetangga sekitar terheran-heran banyak orang yang datang ke rumahnya," demikian diungkap dalam keterangan unggahan akun Instagram @masjidnurulashri.
Sunhaji Ketiban Rezeki
Sebelumnya, diketahui Sunhaji mendadak ketiban rezeki usai sukses mendulang banyak atensi saat potongan video Gus Miftah mengolok dirinya viral.
Sunhaji pun beberapa kali mendapat hadiah fantastis secara tak terduga.
Di antaranya, dia diberi sebuah sepeda motor listrik oleh sosok pengusaha otomotif di tanah air sekaligus pemilik akun Instagram @jhonlbf.
Selain itu, dia turut diberi sejumlah uang tunai di dalam amplop. Diketahui, uang tunai itu dimaksudkan sebagai modal usaha yang diberikan dari perwakilan Presiden Prabowo Subianto.
Dalam kesempatan itu juga, Sunhaji turut mendapat hadiah tak terduga dari salah seorang ulama pemilik akun Instagram @fakhru_ans_official. Dia bakal berangkat umrah secara cuma-cuma di tahun 2025 mendatang.
Bak durian runtuh, rezeki Sunhaji seolah mengalir deras. Pria yang berpenampilan sederhana itu diketahui akan menerima sebuah rumah gratis hasil penggalangan dana yang dibuka oleh Masjid Nurul Ashri Deresan, Yogyakarta.
Gus Miftah Hina Sunhaji saat Berjualan Es Teh
Gus Miftah sendiri sukses menuai kritik pedas dari masyarakat usai kedapatan melontarkan hinaan kepada Surhaji. Peristiwa itu terjadi ketika Gus Miftah hadir di acara pengajian yang digelar di Mungkid, Kabupaten, Magelang.
Saat itu, dia dibuat salah fokus dengan keberadaan Surhaji yang berjualan di tengah-tengah kerumunan. Para jamaah kemudian berteriak dan meminta Gus Miftah memborong dagangan Surhaji.
Alih-alih memborong, pendakwah sekaligus Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan itu justru melontarkan kata kasar.
"Es tehmu ijek okeh ora (es tehmu masih banyak nggak)? Masih? Yo kono didol (ya sana dijual), goblok. Dol en ndisik, ngko lak rung payu yo wes, takdir (Jual dulu, nanti kalau masih belum laku, ya sudah, takdir)," kata Gus Miftah dalam video yang beredar.
Ucapan Gus Miftah yang menyebut pedagang es teh itu dengan kata 'gob**k' sambil tertawa, langsung menuai beragam kritik dari masyarakat.