Pidato Menggelegar Perdana Menteri Malaysia di PBB, Blak-blakan Beberkan Kekejaman Terhadap Palestina
Menurutnya, dunia harus segera mencari solusi dan tak hanya berpangku tangan.
Menurutnya, dunia harus segera mencari solusi dan tak hanya berpangku tangan.
Pidato Menggelegar Perdana Menteri Malaysia di PBB, Blak-blakan Beberkan Kekejaman Terhadap Palestina
Perdana Menteri sekaligus Menteri Keuangan Malaysia Datuk Seri Anwar Ibrahim menggemparkan pemimpin dunia. Hal itu lantaran pidatonya yang menyinggung soal kekejaman Israel terhadap Palestina.Anwar secara terang-terangan membeberkan sejumlah aksi pemerintah Israel yang begitu kejam. Menurutnya, dunia harus segera mencari solusi dan tak hanya berpangku tangan.
Pidatonya pun sontak membuat seisi ruangan begitu hening. Semua mata seolah tertuju pada sosoknya.
Seperti apa momennya? Simak ulasan selengkapnya berikut ini.
PM Malaysia di Sidang PBB
Beberapa waktu lalu, akun Instagram @cordova.media mengunggah sebuah video singkat. Di dalam unggahan tersebut, nampak Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim beraksi di hadapan pemimpin dunia saat Sidang Majelis Umum PBB ke-78 New York pada Jumat (22/9/2023) berlangsung.
Dalam balutan pakaian adat Melayu, sang politisi kelahiran tahun 1947 itu lantas berjalan ke arah mimbar. Dengan lantang, dia mencoba membuka pidato dengan izin.
"Izinkan saya bagi pihak negara dan rakyat Malaysia mengemukakan pendapat ke arah kemanan dan kesejahteraan," terangnya.
Pidato pun dimulai.
Anwar Ibrahim tak berbelit-belit. Dia langsung mengungkap situasi geopolitik Timur Tengah yang menurutnya begitu semrawut.
Israel diungkapnya telah melakukan politik perampasan. Banyak tanah milik rayat Palestina yang digusur secara paksa.
2023 merdeka.com
"Bapak pimpinan, di Timur Tengah, politik perampasan (Israel) terus berlanjut dengan melakukan pembalasan dan membangun lebih banyak pemukiman ilegal," ungkapnya.
"Mengosongkan tanah rakyat Palestina yang itu adalah hak mereka," sambung Anwar.
2023 merdeka.com
Baginya, hal tersebut merupakan perilaku keji. Bahkan, apa yang dilakukan pemerintah hingga tentara Israel terhadap Palestina merupakan pelanggaran HAM berat.
"Ini merupakan pelanggaran berat terhadap hukum internasional. Ini juga menjadi hambatan berat bagi solusi dua negara," terangnya.
Menjelang pertengahan pidato, Anwar Ibrahim menyatakan sikap dengan suara yang semakin lantang.
Dia mengajak para pemimpin dunia untuk bersikap tegas, menentang kekejaman yang semakin parah dilakukan Israel terhadap Palestina.
2023 merdeka.com
"Belum lagi pembunuhan yang secara terus menerus dilakukan. Masyarakat internasional harus bersuara menentang kekejaman yang dilakukan terhadap rakyat Palestina," tuturnya.
Banjir Apresiasi
Aksi Anwar Ibrahim di Sidang PBB tersebut seketika menuai simpati dari publik.
Banyak di antaranya yang memberikan dukungan hingga apresiasi mendalam.
2023 merdeka.com
"Sebagian dari kita terwakilkan perihal Palestina, terimakasih datuk anwar ibrahim," tulis akun @afandi_lucarellii
"Keren ini mah tegas, berani menyuarakan," tulis akun @emma.sari550
"Dengernya kok deg-degan ya, mentalnya terbuat dari apa," tulis akun @amelyah_muza
2023 merdeka.com