Potret Rumah Jawa Megah Mantan Bupati Ponorogo, Sering Digunakan Untuk Tidur ODGJ
Potret rumah jawa begitu megah milik mantan Bupati Ponorogo periode 2010-2015 H. Amin di Desa Tosanan, Kecamatan Kauman, Kabupaten Ponorogo,Jawa Timur.
Potret rumah jawa begitu megah milik mantan Bupati Ponorogo periode 2010-2015 H. Amin di Desa Tosanan, Kecamatan Kauman, Kabupaten Ponorogo,Jawa Timur, sering digunakan oleh Orang Dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).
Potret Rumah Jawa Megah Mantan Bupati Ponorogo, Sering Digunakan Untuk Tidur ODGJ
Seorang YouTuber bernama Richard mereview rumah megah mantan Bupati Ponorogo dengan konsep rumah depan menyerupai pendopo. Bangunan tersebut murni terbuat dari kayu jati kelas satu.
"Rumah mantan bupati ini berada di tengah pedesaan dan cukup jauh dari jalan raya," kata Richard, seperti dikutip dari kanal YouTube Jejak Richard, Jumat (31/05).
Amin, memiliki sosial tinggi rumah megah yang didominasi dengan warna putih dan cokelat itu tidak bermasalah sering digunakan untuk tidur ODGJ.
"Sudah tahun-tahunan, setiap tiga bulan atau dua bulan sekali ia datang di sini, satu minggu ya cuma kayak gitu hanya tidur, saya beri makan masa orang kayak gitu dibiarkan. Kita harus memiliki belas kasihan dengan sesama, kalau saya berpikiran begini kalau ada ODGJ kasihan," kata Amin.
Setelah pensiun, Amir tidak tertarik lagi terjun ke dunia politik ia memilih mengurus usaha di bidang koperasi dan pertanian kelapa sawit di Kalimantan.
"Oh tidak, jadi untuk berpolitik sekadar ikut-ikutan karena masih banyak teman-teman di politik, tetapi saya tidak memiliki peran. Sudah beberapa tahun berpolitik menjadi kepala desa dulu 15 tahun," kata dia.
"Menjadi ketua koperasi Bantarangin dan menjadi penasihat di koperasi Puskud di Surabaya, selebihnya menjadi komisaris rokok Sampoerna di Ngawi dan bertani kelapa sawit di Kalimantan," dia menambahkan.
Diketahui, mantan Bupati Ponorogo yang memerintah pada periode 2010 hingga 2015. Ia dilantik pada 12 Agustus 2010, bersama pasangannya Yuni Widyaningsih berhasil memenangkan pilkada Ponorogo setelah mengalahkan dua pasangan lainnya yakni pasangan petahana H. Muhadi Suyono-Yusuf.
Ia dinilai berhasil membangun Kabupaten Ponorogo hal ini ditandai dengan berbagai proyek seperti Ponorogo City Center (PCC), renovasi panggung utama dan paseban di alun-alun, monumen Bantarangin di Sumoroto, gedung terpadu lantai 6 di bekas lahan terminal lama dan renovasi pendopo agung.