Video Lawas Presiden RI ke-6 Main Drum Band Bareng Taruna Akmil, Keahliannya Disorot
Potret lawas SBY jadi pemain drum band di Akademi Militer (Akmil).
Potret lawas SBY jadi pemain drum band di Akademi Militer (Akmil).
Video Lawas Presiden RI ke-6 Main Drum Band Bareng Taruna Akmil, Keahliannya Disorot
Video lawas merekam aksi Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) bernostalgia menjadi pemain Drum Band, beredar di media sosial.Momen itu terjadi saat SBY menyambangi Gunung Tidar di Kompleks Akademi Militer (Akmil) Magelang, Jawa Tengah.
Keahlian SBY saat menabuh alat Drum Band pun sukses menjadi sorotan warganet. Simak ulasan selengkapnya:
Video Lawas SBY
Melansir dari akun Tiktok @atipkhan, membagikan video merekam momen ketika SBY bernostalgia kembali menjadi pemain drum band pada tahun 2014 lalu.
Dalam video yang dibagikan, terlihat SBY mengenakan seragam Akmil lengkap dengan baret cokelat.
Dia turun langsung menjadi penabuh drum di formasi Drum Band Genderang Seruling Canka Lokananta Akmil.
Bagi SBY, bergabung kembali dengan grup Drum Band Akmil merupakan nostalgia.
Sebab, ia pernah menjalani pendidikan militer di Lembah Tidar dari tahun 1970 sampai 1973.
Saat menjadi taruna, SBY dulu memainkan tenor drum di drum band Canka Lokananta.
Meski telah puluhan tahun berlalu, keahlian SBY saat menabuh alat drum ternyata tak bisa diragukan.
Dengan lihai, SBY terlihat mampu memainkan stick drum dan mengikuti irama musik yang dimainkan.
Sebagai informasi, video tersebut diketahui diambil sekitar 10 tahun lalu di Stadion Sapta Marga Akmil, Magelang.
Pada saat itu, kedatangan SBY dilaksanakan dalam rangka kunjungan kerja dan nostalgia selaku lulusan Akabri tahun 1973.
SBY Mantan Prajurit TNI
SBY merupakan Presiden RI ke-6 sekaligus mantan prajurit TNI AD.
SBY lulus dari Akademi Angkatan Bersenjata Republik Indonesia (Akabri) pada tahun 1973.
Pada saat itu, dia merupakan lulusan terbaik sekaligus peraih penghargaan Adhi Makayasa.
SBY pensiun dari kemiliteran pada 1 April 2001 karena pengangkatannya sebagai menteri. Dia pensiun dengan pangkat Letnan Jenderal (bintang tiga).
Namun, dia mendapat pangkat kehormatan jenderal bintang empat dari Presiden Abdurrahman Wahid alias Gud Dur.