Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Benarkah ekonomi Indonesia saat ini dikuasai asing?

Benarkah ekonomi Indonesia saat ini dikuasai asing? Ahli ekonomi Faisal Basri. ©2018 Liputan6.com

Merdeka.com - Ekonom Faisal Basri membantah anggapan ekonomi Indonesia dikuasai asing. Dia menyebutkan FDI (Foreign Direct Investment) atau investasi langsung luar negeri di Indonesia memang mengalami peningkatan, namun tidak menandakan ekonomi sudah dikuasai asing.

"Indonesia memang naik 24,1 persen, betul peranan asing meningkat, tapi masih level di bawah rata-rata South East Asia 66 persen," kata Faisal dalam sebuah acara diskusi di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (2/10).

Dia mengungkapkan porsi asing di negara lain bahkan negara tetangga Indonesia jauh lebih besar. "Indonesia di bawah rata rata, jadi jauh dari asing. Vietnam separuhnya dari PDB (Produk Domestik Bruto) kalau Indonesia tidak sampai seperempat (dari PDB)," ujar Faisal.

Orang lain juga bertanya?

Dia menjelaskan bahkan negara adidaya seperti Amerika Serikat pun tidak luput dari peranan asing dalam perekonomiannya. "Amerika lebih banyak yang masuk. AS penerima FDI terbesar di dunia karena Amerika pusat desain, pusat teknologi," jelasnya.

Saat ini, lanjutnya, justru Indonesia dipandang kurang menarik oleh asing dibanding negara tetangga seperti Malaysia, Filipina, Vietnam dan Thailand. "Primadonanya Vietnam. Kita agak kurang atraktif di mata asing sehingga secara relatif yang masuk ke kita kecil dibanding lain-lain," ujarnya.

"Indonesia adalah terkecil (peranan asingnya), jadi besar kecilnya harus dibandingkan dengan negara yang setara lah ya, jadi sangat kecil. Bahkan dibandingkan dengan Vietnam yang komunis dan Bolivia yang sosialis, kita masih begitu rendah," sambungnya.

Selain itu, dia mengungkapkan perusahaan-perusahaan yang dominan saat ini juga bukan perusahaan asing. "Mana perusahaan ini yang asing? Hampir semua nasional. Pertambangan punya Indonesia semua, bandara semua Indonesia di India policy bandara dioperasikan oleh British Authority, Indonesia belum ada sekalipun ada rencana," tutupnya.

Sebelumnya, bakal calon presiden Prabowo Subianto mengungkapkan pelemahan Rupiah terjadi karena perekonomian Indonesia dikuasai oleh asing. "Rupiah melemah, tandanya ekonomi melemah. Ekonomi lemah karena saat ini bangsa kita sudah dikuasai asing," ujarnya saat menghadiri perayaan HUT Djoko Santoso.

(mdk/bim)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Benarkah Investasi Indonesia Dikuasai China? Cek Datanya di Sini
Benarkah Investasi Indonesia Dikuasai China? Cek Datanya di Sini

Pada 2023, Singapura menjadi sumber investasi terbesar bagi Indonesia, diikuti China, Hong Kong, Jepang, Malaysia, dan Amerika Serikat.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Bahlil Lahadalia Bantah Investor China Terbanyak di Indonesia
VIDEO: Bahlil Lahadalia Bantah Investor China Terbanyak di Indonesia "Itu Hoaks!"

Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Bahlil Lahadalia membantah investor terbanyak di Indonesia adalah dari China

Baca Selengkapnya
Ternyata Rupiah Menguat Bukan Gara-Gara Demo, Begini Penjelasan Bank Indonesia
Ternyata Rupiah Menguat Bukan Gara-Gara Demo, Begini Penjelasan Bank Indonesia

Jika dibandingkan dengan demo besar-besaran zaman dulu, rupiah saat ini tidak seanjlok dulu.

Baca Selengkapnya
BI: Investasi Internasional Indonesia Triwulan II-2024 Turun, Ini Penyebabnya
BI: Investasi Internasional Indonesia Triwulan II-2024 Turun, Ini Penyebabnya

PII Indonesia mencatat kewajiban neto USD247,3 miliar, turun dibandingkan dengan kewajiban neto pada akhir triwulan I-2024 sebesar USD253,9 miliar.

Baca Selengkapnya
Bank Indonesia Pede Kurs Rupiah Bakal Menguat, Ini Dia Pemicunya
Bank Indonesia Pede Kurs Rupiah Bakal Menguat, Ini Dia Pemicunya

Pelemahan rupiah tidak lebih buruk dibandingkan Peso Filipina, Baht Thailand, dan Won Korea .

Baca Selengkapnya
Bahlil Akui Belum Ada Investasi Asing Masuk ke IKN
Bahlil Akui Belum Ada Investasi Asing Masuk ke IKN

Sebelumnya, Presiden Jokowi juga secara terang-terangan mengaku belum ada investor asing masuk ke IKN.

Baca Selengkapnya
Mahfud Sindir Bahlil soal Belum Ada Investor Masuk IKN: Cari Terus, Mas Bahlil
Mahfud Sindir Bahlil soal Belum Ada Investor Masuk IKN: Cari Terus, Mas Bahlil

Baru-baru ini, Bahlil mengakui belum ada investor asing yang menanam modal di proyek IKN.

Baca Selengkapnya
Rupiah Nyaris Tembus Rp16.000, BI Klaim Masih Lebih Baik dari Ringgit Malaysia
Rupiah Nyaris Tembus Rp16.000, BI Klaim Masih Lebih Baik dari Ringgit Malaysia

Nilai tukar (kurs) Rupiah berada di level Rp15.618 per USD.

Baca Selengkapnya
Benarkah Perang Hamas Vs Israel Tak Berdampak ke Investasi Indonesia?
Benarkah Perang Hamas Vs Israel Tak Berdampak ke Investasi Indonesia?

Tak cuma soal dampak perang Hamas-Israel yang baru pecah, dampak perang Rusia-Ukraina pun disebut tak berdampak banyak pada Indonesia.

Baca Selengkapnya
Momen Pilpres Diklaim Tak Ganggu Realisasi Investasi Asing, Kuartal I-2024 Tembus Rp401 Triliun
Momen Pilpres Diklaim Tak Ganggu Realisasi Investasi Asing, Kuartal I-2024 Tembus Rp401 Triliun

Menteri Bahlil bilang tahun politki tidak berdampak secara langsung/

Baca Selengkapnya
Anies Ungkap Alasan Investor Asing Malas Kucurkan Modal untuk Proyek-Proyek  Indonesia
Anies Ungkap Alasan Investor Asing Malas Kucurkan Modal untuk Proyek-Proyek Indonesia

Jika kepercayaan para investor meningkat, secara otomatis akan meningkatkan nilai modal asing yang akan masuk.

Baca Selengkapnya
BI Catat Modal Masing Asing Masuk Rp8,91 Triliun
BI Catat Modal Masing Asing Masuk Rp8,91 Triliun

Bank Indonesia terus memperkuat koordinasi dengan pemerintah dan otoritas terkait serta mengoptimalkan strategi bauran kebijakan.

Baca Selengkapnya