Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Ini Faktor Buat Ekonomi Indonesia Bisa Tumbuh 5,03 Persen di Kuartal I-2023

Ini Faktor Buat Ekonomi Indonesia Bisa Tumbuh 5,03 Persen di Kuartal I-2023 Gedung BPS. ©2018 wordpress.com

Merdeka.com - Di tengah ketidakpastian global, ekonomi Indonesia masih bisa tumbuh 5,03 persen (yoy) pada kuartal I-2023. Badan Pusat Statistik (BPS) menilai aktivitas ekonomi yang stabil di awal tahun ini didorong oleh kebijakan pemerintah yang mencabut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) di akhir tahun 2022.

Berkat pencabutan PPKM, jumlah penumpang di seluruh moda transportasi mengalami peningkatan. Angkutan rel naik 69,73 persen (yoy), angkutan laut naik 13,3 persen (yoy) dan angkutan udara naik 58,18 persen (yoy).

Deputi Bidang Neraca dan Analisis Statistik, BPS, Moh. Edy Mahmud mengatakan, beberapa penyelenggaraan kegiatan nasional atau internasional mendorong peningkatan mobilitas dan ekonomi masyarakat.

“Berakhirnya PPKM sangat berpengaruh pada aktivitas mobilitas masyarakat,” kata Edy di Gedung BPS, Jakarta Pusat, Jumat (5/5).

Tak hanya itu, jumlah kunjungan wisatawan mancanegara juga naik 508,87 persen (yoy). Rata-rata tingkat hunian kamar hotel juga meningkat hingga 3,63 persen.

Daya beli masyarakat sepanjang kuartal I-2023 dinilai stabil. Tingkat inflasi dinilai cukup terkendali. Per Maret 2023 tercatat inflasi berada di level 4,97 persen (yoy) dan 0,68 persen (qtq).

Indeks harga penjualan ritel juga tumbuh 1,58 persen (yoy). Penjualan mobil secara wholesale naik 7,o7 persen (yoy), sedangkan penjualan sepeda motor meroket hingga 44,47 persen (yoy).

Penerimaan PPh Pasal 21 tumbuh 21,6 persen. Nilai transaksi uang elektronik, kartu debit dan kredit tumbuh 3,03 persen (yoy) namun mengalami kontraksi 4,31 persen (qtq).

Ekonomi RI Bertahan di Tengah Ketidakpastian Global

Tak dapat dipungkiri kondisi ekonomi global di awal tahun sangat suram. Kondisi tersebut tentunya berdampak pada kondisi ekonomi RI. Meski begitu, sepanjang kuartal I-2023, nilai ekspor Indonesia tetap naik 1,6 persen (yoy).

"Memang secara nilai tumbuh tipis tapi kalau secara volume naiknya 26,89 persen (yoy)," kata Edy.

Edy menjelaskan, volume ekspor migas RI naik 18,94 persen (yoy), sedangkan volume ekspor non migas naik 27,24 persen (yoy). Sehingga surplus neraca perdagangan aik 31,3 persen (yoy).

Berbagai kinerja tersebut mendorong aktivitas produksi menjadi stabil. PMI manufaktur ada kuartal I-2023 berada di zona ekspansi, yakni di atas 50. Kapasitas produksi terpakai sebesar 72,33 persen .

Impor barang modal dan barang konsumsi masing-masing tumbuh 10,50 persen (yoy) dan 2,73 persen (yoy). Produksi penjualan mobil naik 5,7 persen (yoy).

Kemudian penjualan listrik naik 3,51 persen (yoy), terutama didorong konsumsi listrik segmen bisnis. Terakhir produksi gas PGN naik sebesar 8,02 persen (yoy).

"Beberapa catatan tadi memberikan pengaruh ke perekonomian kita di tahun 2023 kuartal I," kata dia mengakhiri.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ini Dia Lapangan Usaha yang Topang Pertumbuhan Ekomomi 4,95 Persen di Kuartal III-2024
Ini Dia Lapangan Usaha yang Topang Pertumbuhan Ekomomi 4,95 Persen di Kuartal III-2024

Plt Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti mengatakan, kelima sektor ini berkontribusi sebesar 64,94 persen terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) nasional.

Baca Selengkapnya
BPS Catat Ekonomi RI Tumbuh 5,17 Persen di Kuartal II-2023: Ekonomi Kita Makin Stabil
BPS Catat Ekonomi RI Tumbuh 5,17 Persen di Kuartal II-2023: Ekonomi Kita Makin Stabil

Bahkan hal ini sudah berlangsung selama 7 kuartal atau hampir 2 tahun berturut-turut.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Indonesia Lebih Baik Dibanding Malaysia, tapi Kalah Dibanding Vietnam
Ekonomi Indonesia Lebih Baik Dibanding Malaysia, tapi Kalah Dibanding Vietnam

Plt. Kepala BPS, Amalia Adininggar Widyasanti menjelaskan turunnya kinerja ekonomi tersebut dipengaruhi oleh kondisi ekonomi global.

Baca Selengkapnya
Jumlah Penumpang Pesawat Domestik Turun Pada Maret 2024, Ternyata Ini Penyebabnya
Jumlah Penumpang Pesawat Domestik Turun Pada Maret 2024, Ternyata Ini Penyebabnya

Jumlah Penumpang Pesawat Domestik Turun Pada Maret 2024, Ternyata Ini Penyebabnya

Baca Selengkapnya
Industri Penerbangan Non-Airline Indonesia Diprediksi Bisa Tumbuh 300 Persen, tapi Ada Syaratnya
Industri Penerbangan Non-Airline Indonesia Diprediksi Bisa Tumbuh 300 Persen, tapi Ada Syaratnya

Meski demikian, dia mengingatkan, kalau keyakinan pertumbuhan 300 persen itu hanya akan bisa tercapai jika ada dukungan dari pemerintah.

Baca Selengkapnya
Sudah Layani 45,3 Juta Penumpang, Angkasa Pura I Untung Rp448 Miliar
Sudah Layani 45,3 Juta Penumpang, Angkasa Pura I Untung Rp448 Miliar

Kenaikan tersebut sudah mendekati rata-rata lalu lintas bulanan atau average monthly traffic pac pada tahun 2019.

Baca Selengkapnya
Mulai 3 Agustus 2023, ASDP Berlakukan Tarif Baru di 29 Perlintasan Penyeberangan
Mulai 3 Agustus 2023, ASDP Berlakukan Tarif Baru di 29 Perlintasan Penyeberangan

PT Persero ASDP Indonesia Ferry akan memberlakukan tarif baru pada 29 lintasan penyeberangan di seluruh Indonesia yang mulai berlaku pada 3 Agustus 2023.

Baca Selengkapnya
Meski Harga Komoditas Anjlok, Airlangga Optimis Ekonomi 2023 Tumbuh 5,3 Persen
Meski Harga Komoditas Anjlok, Airlangga Optimis Ekonomi 2023 Tumbuh 5,3 Persen

Menko Airlangga optimis target pertumbuhan ekonomi Indonesia 5,3 persen tahun ini tercapai, meski sejumlah harga komoditas unggulan terus mengalami penurunan.

Baca Selengkapnya
Ekonomi Indonesia Tahun 2023 Malah Melemah di Tahun Politik, Ada Apa?
Ekonomi Indonesia Tahun 2023 Malah Melemah di Tahun Politik, Ada Apa?

Persiapan pemilu juga ikut memengaruhi pertumbuhan ekonomi di kuartal IV-2023.

Baca Selengkapnya
KAI Commuter Raup Omzet Rp102 Miliar Selama Angkutan Lebaran 2024
KAI Commuter Raup Omzet Rp102 Miliar Selama Angkutan Lebaran 2024

Selama musim angkutan lebaran, omzet KAI Commuter tembus Rp86 Miliar.

Baca Selengkapnya
Pertumbuhan Ekonomi Jatim Tertinggi di Pulau Jawa, Jateng Berapa?
Pertumbuhan Ekonomi Jatim Tertinggi di Pulau Jawa, Jateng Berapa?

Pulau Jawa masih menjadi kontributor terbesar dalam pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca Selengkapnya
Berkah Pembangunan IKN, Jumlah Pengunjung di Bandara Sepinggan Balikpapan Meningkat
Berkah Pembangunan IKN, Jumlah Pengunjung di Bandara Sepinggan Balikpapan Meningkat

Sejak pembangunan IKN Nusantara terjadi peningkatan kunjungan yang masuk ke Bandara Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan Balikpapan.

Baca Selengkapnya