Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Jamuan Buah Tropis Ala Presiden Jokowi, Sekaligus Membuka Pintu Ekspor

Jamuan Buah Tropis Ala Presiden Jokowi, Sekaligus Membuka Pintu Ekspor Jamuan Tropis ala Presiden Jokowi. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Presiden Joko Widodo punya cara baru yang unik untuk menjamu tamu kenegaraannya di Istana Kepresidenan, yaitu dengan menyajikan buah tropis khas Indonesia. Manuver ini juga bisa membuka peluang ekspor hortikultura langsung ke negara tersebut.

Seperti terlihat saat Presiden Jokowi menjamu Putra Mahkota Abu Dhabi Sheikh Mohamed Bin Zayed Al Nahyan di Istana Bogor, Rabu (24/7). Sheikh Mohamed disuguhi salak dan durian saat verranda talk dengan Jokowi di Istana.

Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi yang mendampingi Presiden Jokowi mengungkapkan Putra Mahkota sangat terkesan dengan jamuan buah tropis tersebut. "Jadi tadi (Sheikh Mohamed) tanya 'ini apa? oh ini namanya salak'. Terus ada manggis, kemudian durian," tuturnya.

Jamuan buah tropis ini bukanlah hal yang pertama dilakukan oleh Presiden Jokowi. Beberapa saat sebelumnya, Presiden Argentina, Mauricio Macri, dan Ibu Negara, Juliana Awada bahkan langsung mengutarakan keinginan mereka untuk secepatnya mengimpor buah-buah dari Indonesia.

"Kami juga ingin menikmati buah-buah yang ada di Indonesia, begitupun Indonesia dapat belajar untuk bidang teknologi pertanian dari Argentina supaya bermanfaat untuk kedua belah pihak," jelas Mauricio saat itu. Beberapa buah tropis Indonesia yang dipastikan menjadi prioritas untuk diimpor oleh Argentina adalah buah salak, manggis, dan nanas.

Jamuan ini bisa menjadi sebuah peluang ekspor yang dibuka oleh Presiden Jokowi untuk petani hortikultura Indonesia guna melebarkan sayap mereka ke pasar ekspor.

Data dari Ditjen Hortikultura, Kementerian Pertanian, secara keseluruhan, kinerja ekspor buah, sayuran dan bunga-bungaan Indonesia pada 2018 cukup menggembirakan dengan kenaikan 12%, dengan nilai Rp5 triliun lebih. Ekspor sayuran naik 4,8%, bunga 7%, dan buah-buahan 26,3%. Adapun negara tujuan ekspor mencapai 113 negara.

Untuk manggis volume ekspor 2018 bisa menembus angka 60.000 ribu ton. Manggis asal Sumatra, Jawa, Bali, Sulawesi, sama manisnya. Sekitar 30% produksi nasional terserap di pasar ekspor. Manggis Indonesia semakin digemari di Malaysia, Singapura, Hong Kong, Tiongkok, Australia, India, bahkan negara-negara Eropa. Ada kenaikan ekspor lebih dari 400% manggis Indonesia pada 2018, dibanding 2017.

Bahkan, untuk durian kenaikannya di atas 700%. Meski tidak seluas manggis, pasar durian Indonesia cukup menjanjikan untuk kawasan Asia Tenggara, India, dan Pakistan.

Dari sisi volume, ekspor duren memang belum besar, baru 1.084 ton di 2018. Tapi, selain lonjakan ekspornya yang kuat, ada kecenderungan bahwa kegandrungan masyarakat Indonesia pada durian impor, dari Malaysia atau Thailand, mulai surut.

Nanas, pisang, buah rambutan, dan salak juga menunjukkan lonjakan ekspor yang menggembirakan. Segarnya buah tropis Nusantara itu kini makin mendunia. Meski tak spektakuler seperti manggis dan duren, mangga dan jeruk pun masih memancangkan harapan sebagai komoditas ekspor. (mdk/paw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Tanam Tebu di Merauke, Jokowi: Kemandirian Pangan & Ketahanan Pangan Harus Jadi Konsentrasi
Tanam Tebu di Merauke, Jokowi: Kemandirian Pangan & Ketahanan Pangan Harus Jadi Konsentrasi

Jokowi mengatakan, tidak hanya pemerintahan saat ini, pemerintah presiden terpilih Prabowo Subianto juga akan fokus di bidang pangan dan energi.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Puji Waibu Agro Edu Tourism Milik PYCH Binaan BIN
Presiden Jokowi Puji Waibu Agro Edu Tourism Milik PYCH Binaan BIN

Waibu Agro Edu Tourism merupakan pusat edukasi wisata yang berfokus pada pertanian, peternakan, dan perikanan.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Apindo Manfaatkan Potensi Hilirisasi Kelapa Hingga Rumput Laut
Jokowi Minta Apindo Manfaatkan Potensi Hilirisasi Kelapa Hingga Rumput Laut

Presiden Jokowi meminta kalangan pengusaha membidik potensi dari hilirisasi produk perkebunan dan kelautan.

Baca Selengkapnya
Buka Konferensi Industri Kelapa, Jokowi Minta Hilirisasi Kelapa Ditingkatkan untuk Bio Energi
Buka Konferensi Industri Kelapa, Jokowi Minta Hilirisasi Kelapa Ditingkatkan untuk Bio Energi

Jokowi menilai, konferensi kelapa ini sangat penting bagi Indonesia selaku produsen kelapa terbesar kedua di dunia.

Baca Selengkapnya
Mentan Dampingi Jokowi Tinjau Ladang Jagung di Food Estate Keerom Papua
Mentan Dampingi Jokowi Tinjau Ladang Jagung di Food Estate Keerom Papua

Mentan dampingi Jokowi tinjau Food Estate Keerom Papua

Baca Selengkapnya
Jokowi Sebut Ada Peluang untuk Indonesia di Balik Krisis Pangan Dunia, Apa Itu?
Jokowi Sebut Ada Peluang untuk Indonesia di Balik Krisis Pangan Dunia, Apa Itu?

Kata Jokowi, tantangan krisis pangan dunia menuntut warga Indonesia untuk melakukan inovasi.

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Daerah Sekitar IKN Sokong Kebutuhan Pangan: Kalau Tak Cukup Ambil dari Provinsi Lain
Jokowi Minta Daerah Sekitar IKN Sokong Kebutuhan Pangan: Kalau Tak Cukup Ambil dari Provinsi Lain

Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta daerah di sekitar Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur mempersiapkan diri untuk menyokong kebutuhan pangan di IKN.

Baca Selengkapnya
Presiden Jokowi Ingin Beras Sulsel Dikirim ke IKN
Presiden Jokowi Ingin Beras Sulsel Dikirim ke IKN

Presiden Joko Widodo melanjutkan kunjungan kerjanya di Kabupaten Bulukumba dan Bantaeng dengan mengunjungi pasar dan lahan pertanian.

Baca Selengkapnya
Jokowi Terima Penghargaan dari FAO, Mentan Terima Kasih kepada Petani
Jokowi Terima Penghargaan dari FAO, Mentan Terima Kasih kepada Petani

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo, menerima penghargaan tertinggi Agricola Medal dari Direktur Jenderal FAO, Dr. Qu Dongyu.

Baca Selengkapnya
Tak Takut Digugat, Jokowi Bakal Setop Ekspor Tembaga dan Timah Mentah
Tak Takut Digugat, Jokowi Bakal Setop Ekspor Tembaga dan Timah Mentah

Pemerintah tengah bersiap menghentikan ekspor bahan mentah tembaga dan timah. Ekspor baru dilakukan setelah dilakukan hilirisasi.

Baca Selengkapnya
Mentan SYL Minta Pemerintah Vietnam Buka Akses Ekspor Buah Asal Indonesia
Mentan SYL Minta Pemerintah Vietnam Buka Akses Ekspor Buah Asal Indonesia

SYL berharap ke depan Indonesia-Vietnam dapat segera melakukan pertemuan kelompok kerja teknis melalui Joint Commite on Agriculture

Baca Selengkapnya
Jokowi Harap Food Estate Keerom Bisa Penuhi Kebutuhan Jagung Nasional
Jokowi Harap Food Estate Keerom Bisa Penuhi Kebutuhan Jagung Nasional

Direncanakan, lahan food estate seluas 45 hektare akan kembali panen pada September 2023.

Baca Selengkapnya