Kemenko Perekonomian HUT ke-51, ini doa Menko Darmin Nasution
Merdeka.com - Kementerian Koordinator (Kemenko) Perekonomian hari ini merayakan ulang tahun ke-51. Acara ulang tahun diisi dengan sejumlah kegiatan seperti jalan sehat hingga sunatan massal.
Menteri Koordinator Perekonomian, Darmin Nasution, mengucap syukur atas pencapaian positif Kemenko Perekonomian selama ini. Hasilnya, perekonomian bisa stabil dan bertumbuh hingga saat ini.
"Saya bersyukur karena Kemenko tetap berjaya untuk melakukan yang terbaik dan menjalanan fungsi yang baik dalam pemerintahan sehingga perekonomian bisa mencapai semua yang terjadi sampai saat ini," ujarnya saat sambutan di Kantornya, Jakarta, Minggu (23/7).
-
Bagaimana cara kemenko perekonomian capai visi Indonesia emas? Oleh karena itu, pendekatan pembangunan perlu diubah dari reformatif menjadi transformatif yang setidaknya mencakup pembangunan infrastruktur baik soft maupun hard, sumber daya manusia, riset, inovasi, reformasi regulasi, tata kelola data dan pengamanannya serta peningkatan investasi dan sumber pembiayaan.
-
Bagaimana Kemenko Perekonomian tingkatkan daya saing industri? 'Perjalanan transformasi industri untuk meningkatkan daya saing dan nilai tambah produknya masih Panjang, sehingga sinergi yang sudah terjalin selama ini harus dilanjutkan dan diperkuat lagi,' jelas Menko Airlangga.
-
Bagaimana Menko Perekonomian ingin memperkuat kerja sama ekonomi? "Di KTT India nanti Indonesia akan terus berupaya menjalin kerja sama dengan negara-negara lainnya dalam berbagai bidang, termasuk dalam bidang ekonomi. Sehingga nantinya pembangunan akan terus terjadi dan masyarakat akan sejahtera," tutur Ketua Umum DPP Partai Golkar ini.
-
Siapa yang memimpin delegasi Kemenko Perekonomian? Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Menteri Perdagangan dan Industri Singapura Gam Ki Yong memimpin delegasi masing-masing negara dan membahas beberapa poin penting.
-
Kenapa kemenko perekonomian perlu tingkatkan pertumbuhan ekonomi? Pertumbuhan (ekonomi) pertahun 5% tidaklah cukup. Jadi kita butuh tumbuh 6% sampai 7%. Namun salah satu yang menjadi catatan yaitu ICOR (Incremental Capital Output Ratio) kita di tahun ini terlalu tinggi yaitu 7,6. Ini artinya bahwa investasi yang kita masukkan belum terlalu optimal,“ tutur Menko Airlangga.
-
Siapa yang melakukan kunjungan ke Menko Perekonomian? Menko Perekonomian Airlangga Hartarto menerima kunjungan Duta Besar Uni Eropa untuk Indonesia Vincent Piket, Selasa (15/8).
Menko Darmin juga mengucapkan terima kasih kepada pejabat Kemenko Perekonomian atas kinerjanya selama ini. Tak lupa, Menko Darmin mengucap harapan agar seluruh pegawai dapat bekerja dengan baik untuk Indonesia. "Terima kasih karena sudah bekerja sepenuh tenaga. Hari ini harus lebih baik," katanya.
"Mari kita bekerja berkarya dan melakukan yang terbaik untuk negeri ini dan rakyat Indonesia. Dan selamat ulang tahun untuk kita semua, semoga selalu berjaya," tambahnya.
Menko Darmin turut membuka acara jalan sehat yang diadakan di halaman parkir gedung Ali Wardhana. Acara jalan sehat memutari lapangan banteng dilanjut dengan senam sehat dan sunatan massal yang diikuti oleh 43 peserta dari keluarga Kemenko dan pelepasan 51 burung merpati.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pandemi memberikan dampak yang signifikan terhadap perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaDengan bonus demografi yang tengah dimiliki Indonesia serta keharusan Indonesia segerakeluar dari middle income trap.
Baca SelengkapnyaPertumbuhan ekonomi cukup impresif, yakni 5,11 persen di kuartal I-2024
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan pertumbuhan ekonomi yang stabil tersebut juga diiringi dengan penambahan tenaga kerja baru sebanyak 21,3 juta pada periode 2015–2024.
Baca SelengkapnyaPersiapan pemilu juga ikut memengaruhi pertumbuhan ekonomi di kuartal IV-2023.
Baca SelengkapnyaPerekonomian Indonesia mampu membuktikan diri menjadi salah satu kekuatan ekonomi terbaik di dunia.
Baca SelengkapnyaPartai Golkar menilai Airlangga Hartarto berhasil sebagai Menko Perekonomian.
Baca SelengkapnyaModal solid untuk menjadi Indonesia emas setidaknya pertumbuhan di kisaran 6-7 persen, dan pendapatan per kapita menjadi USD30.000
Baca SelengkapnyaSebagai contoh, Mendag menyebut pertumbuhan ekonomi Indonesia saat ini berada di atas rata-rata negara dunia, dengan terjaga di kisaran 5 persen.
Baca SelengkapnyaKonsumsi rumah tangga sendiri merupakan penopang utama pertumbuhan ekonomi nasional.
Baca SelengkapnyaIndonesia juga menghadapi berbagai tantangan seperti, kekeringan panjang dan dunia yang penuh ketidakpastiaan.
Baca SelengkapnyaMenurut Lee, Indonesia adalah negara dengan perekonomian terbesar di ASEAN.
Baca Selengkapnya