Kemnaker Buka Pendaftaran Polteknaker, Gratis Biaya Pendidikan
Merdeka.com - Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah mengatakan, Kemnaker melalui Politeknik Ketenagakerjaan (Polteknaker) berupaya memenuhi kebutuhan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kompeten baik di instansi pemerintah, dunia industri, maupun masyarakat pada umumnya. Lulusan Polteknaker nantinya akan langsung bekerja.
"Polteknaker ini disiapkan agar begitu mahasiswanya lulus bisa langsung bekerja. Kita terus perbanyak ketersediaan SDM sektor ketenagakerjaan yang berkualitas di Indonesia," kata Menaker Ida di Jakarta, Minggu (30/5).
Sebagai informasi, Polteknaker akan membuka pendaftaran penerimaan mahasiswa baru (PMB) tahun ajaran 2021/2022, 15 Juni 2021 secara online di Website polteknaker.ac.id. Polteknaker memiliki tiga program studi yaitu D-IV Relasi Industri dengan gelar Sarjana Terapan Relasi Industri (S.Tr.M); D-IV Keselamatan dan Kesehatan Kerja dengan gelar Sarjana Terapan Keselamatan dan Kesehatan Kerja (S.Tr.K3); dan D-III Manajemen Sumber Daya Manusia dengan gelar Sarjana Terapan Manajemen Sumber Daya Manusia (A.Md.,MSDM).
-
Gimana Kemnaker kembangkan SDM Ketenagakerjaan? Dalam kegiatan ini akan dibahas mengenai peluang kerja sama antara organisasi internasional melalui program-program pengembangan kompetensi yang mereka miliki dengan kebutuhan pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.
-
Bagaimana Polteknaker mencetak tenaga kerja yang unggul? Saat ini Polteknaker telah menjadi kampus pencetak tenaga kerja yang unggul, kompeten, dan siap untuk kerja,“ ucap Yoki.
-
Bagaimana Kemnaker ingin meningkatkan kualitas tenaga kerja? Kerja sama ini juga memberikan manfaat untuk kedua negara, seperti meningkatkan kualitas dan daya saing tenaga kerja, memenuhi kebutuhan tenaga kerja di sektor-sektor prioritas, dan memperkuat hubungan bilateral.
-
Mengapa Kemnaker fokus pada peningkatan kompetensi SDM? “Ini saya sampaikan di mana-mana bahwa negara kita berpeluang menjadi negara maju, tetapi ada syaratnya, dan di antara syaratnya adalah SDM kita harus unggul, harus kompeten,“ ujar Menaker Ida.
-
Apa harapan Kemnaker terhadap lulusan Polteknaker? 'Harapannya lulusan Polteknaker 95, 96, 97 persen diterima di pasar kerja. Namun terpenting, alumni Polteknaker tak menambah jumlah pengangguran baru di Indonesia. Karena buat apa dibangun Polteknaker, kalau hanya menjadi beban pengangguran kita, ' katanya.
-
Kenapa Kemnaker dorong peningkatan kompetensi SDM? Untuk mendorong peningkatan kompetensi SDM melalui pelatihan vokasi, Pemerintah menebitkan Perpres 68 Tahun 2022 tentang Revitalisasi Pendidikan Vokasi dan Pelatihan Vokasi.
Sementara itu, Sekjen Kemnaker Anwar Sanusi menambahkan, untuk biaya pendaftaran dan studi di Polteknaker ini gratis dengan disubsidi pemerintah melalui Kemnaker. Nantinya, lulusan Polteknaker akan mendapatkan ijazah, Sertifikat Kompetensi dari Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), dan TOEIC.
PMB Polteknaker tahun ajaran kali ini membuka kesempatan 90 orang mahasiswa baru dengan persyaratan Warga Negara Indonesia (WNI) dan lulusan SMA/MA/SMK/Sederajat.
Adapun berkas administrasi yang harus dipersiapkan, yaitu scan ijazah terakhir/surat keterangan lulus (asli), scan KTP/Kartu Keluarga (bagi yang belum memiliki KTP), dan scan sertifikat pendukung lainnya baik prestasi akademik atau non-akademik (bila ada). Semua berkas itu dibuat dalam satu tipe file.zip atau rar dengan ukuran maksimal 10 Mb.
“Pendaftar juga harus menyiapkan pas foto berwarna terbaru (3 bulan terakhir) dengan ukuran 4x6 cm berlatar belakang biru dan ukuran maksimal resolusi 300px x 450px atau maksimal size 200 Kb dengan tipe file jpg atau png," kata Sekjen Anwar.
Bagi pendaftar yang memilih khusus program Studi Keselamatan dan Kesehatan Kerja harus lulusan dari SMA/SMK sederajat jurusan IPA/Eksakta dan tidak buta warna.
Tahapan seleksi penerimaan mahasiswa baru ini dimulai dengan pengumuman penerimaan PMB secara online mulai tanggal 1 hingga 30 Mei 2021 secara online; registrasi dilakukan secara online mulai tanggal 1 sampai 15 Juni 2021; dan pengumuman hasil seleksi berkas administrasi dilakukan secara online pada tanggal 17 Juni 2021.
Kemudian tes tahap 1 yakni tes potensi akademik pada tanggal 22 hingga 24 Juni 2021 secara online; pengumuman tes tahap 1 pada 26 Juni 2021 secara online; tes tahap 2 berupa tes psikotes berlangsung pada 29 sampai 30 Juni 2021 secara online; dan pengumuman tes tahap 2 pada tanggal 6 Juli 2021 secara online.
Tahapan selanjutnya yaitu tes kesehatan dan bebas narkoba pada 13 sampai 14 Juli 2021 secara offline bertempat di kampus di masing-masing prodi; pengumuman hasil seleksi PMB 2021/2022 pada 16 Juli 2021 secara online dan daftar ulang pada tanggal 21 hingga 23 Juli 2021 secara offline di masing-masing prodi.
Sumber: Liputan6
Reporter: Tira Santia
(mdk/did)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ida Fauziyah berharap mahasiswa baru Polteknaker menjadi mahasiswa dan lulusan yang istimewa serta tidak menambah jumlah pengangguran di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBerdirinya Satpel BLK Karimun, sebagai perwujudan dari implementasi transformasi BLK.
Baca SelengkapnyaDies natalis ke-6 diselenggarakan pada Selasa (15/8/2023) dan dihadiri oleh seluruh civitas akademika Polteknaker.
Baca SelengkapnyaSurveyor Indonesia akan memberikan informasi lowongan pekerjaan dan prioritas penempatan bagi lulusan Politeknik Ketenagakerjaan sesuai program studi.
Baca Selengkapnyamendukung langkah Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau untuk terus meningkatkan kompetensi SDM.
Baca SelengkapnyaKehadiran Satpel Pelatihan Vokasi dan Produktivitas BLK Batam diharapkan mampu menjawab tantangan ketenagakerjaan.
Baca SelengkapnyaSecara nasional, belum sebagian besar perguruan tinggi yang ada melakukan sertifikasi kompetensi terhadap lulusannya.
Baca SelengkapnyaKemnaker memiliki 21 UPT Balai Pelatihan Vokasi yang tersebar di 15 provinsi.
Baca SelengkapnyaPoliteknik Ketenagakerjaan menggelar Sidang Senat Terbuka dalam rangka Wisuda Tahun Akademik 2023/2024.
Baca SelengkapnyaMenaker berharap, program yang diadakan Kemnaker ini menjadi bagian penting dari keinginan besar bersama dalam membangun IKN.
Baca SelengkapnyaMenaker mengatakan masa depan Indonesia sangat ditentukan oleh seberapa kompeten dan seberapa kompetitif pekerja/buruh.
Baca SelengkapnyaMenko PMK Muhadjir Effendy mengatakan, persoalan dalam menyiapkan usia produktif yang berkualitas merupakan urusan yang krusial.
Baca Selengkapnya