Jenis Atap Metal © 2024 maverick
Membeli sebuah rumah bukan urusan mudah. Banyak pertimbangan yang harus dipertimbangkan, seperti kenyamanan, keamanan, dan lainnya. Terbaru, marketplace properti Rumah123 merilis survei mereka yang menunjukkan rumah bekas di Jakarta masih cukup diminati oleh masyarakat.
Orang lain juga bertanya?
“Pada Juni 2024, pertumbuhan permintaan (enquiries) terhadap rumah di Jakarta yang disewa tumbuh 59,8 persen dan hunian yang dijual sebesar 114,9 persen secara tahunan,” kata Head of Research Rumah123 Marisa Jaya dilansir Antara, Selasa (30/7). Tidak ada salahnya untuk membeli rumah bekas dibandingkan membeli rumah baru. Sebab keduanya juga memiliki untung rugi. Berikut penjelasannya;
Keuntungan rumah bekas;
Lokasi Rumah-rumah bekas biasanya terletak lebih dekat ke pusat kota, dan di area yang lebih mudah dilalui pejalan kaki dan dekat dengan lebih banyak fasilitas. Jika Anda menginginkan lokasi yang benar-benar sentral, Anda mungkin perlu membeli rumah bekas.
Rekomendasi Berita untuk kamu
Aksesibilitas Jika ingin membeli rumah baru, terutama yang sedang dibangun, Anda mungkin menghadapi penundaan konstruksi atau masalah rantai pasokan yang memperlambat prosesnya. Dengan rumah bekas, itu bukan masalah.
Nilai Rumah dengan sejarah yang kuat, atau rumah dengan gaya arsitektur yang diinginkan di lingkungan bersejarah, mungkin lebih berharga daripada rumah baru dengan ukuran yang sama.
Kekurangan Rumah Bekas
Teknologi yang tidak baru Teknologi telah banyak berubah seiring waktu, tentu saja. Rumah-rumah bekas mungkin memiliki lebih sedikit stop kontak listrik daripada yang Anda inginkan. Rumah-rumah bekas mungkin tidak sesuai dengan standar modern, dan meningkatkan standar keselamatan saat ini kemungkinan akan mahal.
Perawatan yang mahal Brooks Conkle, seorang Realtor yang berbasis di Mobile, Alabama, menunjukkan bahwa biaya perawatan rumah bekas bisa lebih tinggi. "Hati-hati, karena biaya perbaikan untuk rumah tua dapat meningkat dengan cepat," katanya.
"Pastikan untuk melakukan inspeksi rumah dan benar-benar memahami rumah dengan baik. Rumah yang lebih baru (kemungkinan besar) akan berada dalam kondisi yang lebih baik dan lebih hemat energi," kata dia.
Ukuran kecil atau tidak standar Rumah-rumah bekas sering kali tidak dirancang untuk ukuran peralatan atau furnitur modern. Anda mungkin menemukan bahwa garasinya terlalu kecil untuk mobil Anda, atau Anda membutuhkan lemari es berukuran tidak biasa agar muat di dapur.
Keunggulan rumah baru
Efisiensi energi Rumah baru sering kali dirancang dengan mempertimbangkan efisiensi energi dan biaya perawatan. Rumah baru biasanya jauh lebih murah untuk dipanaskan atau didinginkan.
Fasilitas Rumah baru juga dapat memanfaatkan teknologi modern. Artinya, rumah baru cenderung sudah memiliki berbagai kemudahan seperti AC sentral dan mesin pencuci piring, misalnya, sedangkan rumah lama mungkin harus dilengkapi dengan peralatan ini.
Kustomisasi Jika Anda membeli rumah baru, banyak pembangun menawarkan kesempatan untuk menyesuaikannya dengan keinginan spesifik Anda.
Garansi rumah Rumah baru, terutama yang baru dibangun, sering kali dilengkapi dengan garansi. Garansi melindungi Anda dari pengeluaran besar yang mungkin muncul, seperti masalah struktural yang tidak terduga atau bahkan masalah dengan peralatan.
Kekurangan rumah baru
Harga Dengan semua kemewahan modernnya, rumah-rumah baru seringkali lebih mahal daripada yang lama. Terutama konstruksi baru, di mana pembeli akan menjadi orang pertama yang pernah tinggal di sana.
Persaingan Di pasar real estat yang kompetitif, ada kemungkinan besar banyak orang akan bersaing untuk membeli rumah yang sama. Jika rumah baru berada di lokasi yang diinginkan dan tidak memerlukan perbaikan apa pun, Anda mungkin akan menghadapi persaingan yang ketat, dan bahkan kemungkinan perang penawaran.
Artikel ini ditulis oleh
Editor Yunita Amalia