Lebih Baik Beli Rumah Jadi atau Bangun dari Awal? Begini Penjelasannya
Membangun rumah baru atau membeli rumah yang sudah jadi, memiliki untung rugi masing-masing.
Membangun rumah baru atau membeli rumah yang sudah jadi, memiliki untung rugi masing-masing.
-
Kenapa beli rumah dulu penting? Jika ditunda-tunda, belum tentu tahun depan harganya masih masuk budget kan.
-
Apa pentingnya menabung untuk beli rumah? Menabung untuk membeli rumah penting karena memiliki beberapa manfaat yang signifikan: 1. Mengumpulkan Dana yang Cukup: Rumah merupakan investasi besar bagi kebanyakan orang, dan memerlukan jumlah uang yang besar untuk membelinya. Dengan menabung secara teratur, Anda dapat mengumpulkan dana yang cukup untuk membayar uang muka dan biaya-biaya lainnya yang terkait dengan pembelian rumah.
-
Kapan saat yang tepat beli rumah? Marizka Ellanda, National Secured Sales Head, PT Bank Danamon Indonesia Tbk, juga mengatakan bahwa sekarang adalah saat yang tepat bagi generasi muda untuk punya hunian sendiri.
-
Apa yang perlu diperhatikan sebelum menentukan harga rumah? Namun ada beberapa hal penting yang harus diperhatikan sebelum menetapkan harga properti tersebut.
-
Bagaimana cara memilih rumah estetik? Tipsnya untuk menjadikan rumah estetik yaitu, pertama untuk membuat moodboard sebelum membeli properti. Isinya bisa diambil dari internet atau dari media sosial, yang penting fungsinya adalah supaya kita bisa membayangkan warna dan tema rumah seperti apa yang kita mau. Dari situ, kita bisa menentukan vendor atau barang-barang apa yang harus dipilih untuk mengisi rumah kita supaya cocok dengan tema dan warnanya, dan supaya sesuai dengan budget yang dimiliki.
-
Bagaimana cara memastikan rumah bekas berkualitas? 'Hati-hati, karena biaya perbaikan untuk rumah tua dapat meningkat dengan cepat,' katanya. 'Pastikan untuk melakukan inspeksi rumah dan benar-benar memahami rumah dengan baik. Rumah yang lebih baru (kemungkinan besar) akan berada dalam kondisi yang lebih baik dan lebih hemat energi,'
Lebih Baik Beli Rumah Jadi atau Bangun dari Awal? Begini Penjelasannya
Memiliki rumah di lokasi ideal saat ini hampir sulit terwujud. Ini dikarenakan harga properti yang terus naik setiap tahunnya.
Di satu sisi, pemerintah menawarkan program Tabungan Perumahan Rakyat (Tapera) sebagai solusi bagi warga yang ingin memiliki rumah sendiri.
Namun, tidak sedikit juga masyarakat berpikir untuk membeli tanah kosong untuk membangun rumah sesuai desain yang diinginkan.
Melansir Investopedia, sebagian besar pembeli rumah menghabiskan waktu dan tenaga untuk mencari atau mendesain rumah yang sempurna sebelum menandatangani kontrak atau mengeluarkan dana.
Lokasi, harga, tren pasar, pajak properti, dan biaya asosiasi pemilik rumah menjadi faktor yang dipertimbangkan dalam mencari rumah.
Baik membeli rumah baru maupun rumah lama, masing-masing cara memiliki kelebihan dan kekurangan.
Jika seseorang ingin membeli rumah yang sudah dibangun, memiliki beberapa keuntungan.
Rumah-rumah yang sudah ada biasanya memiliki lanskap yang sudah matang dengan halaman rumput dan desain menarik.
Denah lantai sudah terlihat saat diperiksa, dan pembeli dapat melihat tata letaknya.
Namun, rumah-rumah yang lebih tua mungkin sudah usang secara fungsional dan memerlukan renovasi atau perluasan.
Calon pembeli harus memperhitungkan biaya-biaya ini ke dalam harga keseluruhan, terutama saat memilih di antara berbagai properti atau membandingkan biaya membangun rumah baru.
Sementara jika membangun rumah baru memungkinkan seseorang untuk mendesain ruang bagi keluarga mereka.
Meskipun bangunan tersebut tidak menawarkan kemudahan seperti membeli rumah lama, biasanya dapat memilih setiap elemen dari bangunan baru tersebut.
Membangun rumah baru berarti seseorang bisa mendapatkan apa yang mereka inginkan.
Membangun rumah baru juga terhindar dari renovasi atau perbaikan mahal.
Meskipun biaya awal mungkin lebih tinggi, membangun rumah biasanya lebih menarik daripada rumah lama saat dijual kembali dan rumah baru biasanya menyertakan garansi.
Namun, membangun rumah baru juga memiliki risiko seperti jangka waktunya lebih panjang, biaya mungkin bertambah atau bertambah saat membangun rumah.