Luhut heran produk nikel dari Indonesia, harga dikontrol Inggris
Merdeka.com - Menteri Koordinator Kemaritiman dan Sumber Daya Luhut Binsar Panjaitan menyayangkan minimnya pemanfaatan produk nikel di Indonesia. Padahal, Indonesia dinobatkan sebagai negara dengan cadangan nikel terbesar di dunia pada tahun 2013.
Dia mencatat, dari 100 persen ekspor nikel yang ada di dunia, 43 persennya diekspor dari Indonesia. Sayangnya, harga nikel dunia justru dikontrol oleh Inggris.
"Anda bayangkan itu 43 persen (ekspor) dari total dunia. Jadi negerimu ini hebat sebenarnya. Tapi kita tidak sadar betapa hebatnya negeri ini. Itu saja masalahnya," ujarnya di Gedung BPPT 2, Jakarta, Selasa (18/10).
-
Bagaimana Indonesia jadi produsen nikel terbesar? Indonesia menjadi produsen nikel terbesar setelah Filipina membuat kebijakan ketat penambangan.
-
Kenapa ekspor pertanian penting bagi Kementan? “Pandemi tidak serta merta mematikan sektor pertanian, tapi membuat bertahan dan terus tumbuh. Patut kita sukuri karena selain penyediaan pangan dalam negeri beberapa komoditas juga dilakukan ekspor ke negara tetangga,“ katanya.
-
Bagaimana kelapa sawit menjadi komoditas ekspor? Pada 1919, komoditas kelapa sawit telah diekspor melalui perkebunan yang berada di pesisir Timur Sumatra.
-
Apa yang Kemendag lepas ekspornya? Direktur Jenderal Pengembangan Ekspor Nasional (PEN) Kementerian Perdagangan (Kemendag) Didi Sumedi melepas ekspor kosmetik dari Sidoarjo ke Malaysia senilai 7 juta Ringgit Malaysia (RM) atau lebih dari Rp20 miliar, pada Senin.
-
Bagaimana Kemendag mendorong ekspor produk Tanah Air? 'Pemerintah pusat akan terus mendorong ekspor produk Tanah Air ke luar negeri seperti ini. Inikan hasil komunikasi kerja antara produsen dalam hal ini WKI dengan Pak Susanto Lee (Direktur Distributor Kara Marketing Malaysia) dengan atase kami Pak Deden di Malaysia, yang terus bekerja untuk mencarikan pasar di Malaysia, dan kami akan berniat merambah ke pasar Brunei, Vietnam, dan beberapa negara ASEAN lainnya,' ucap Didi Sumedi.
-
Mengapa Pertamina penting bagi perekonomian nasional? Hingga akhir Oktober 2023, Pertamina telah berkontribusi hingga Rp255,51 triliun, terdiri dari pajak, dividen, Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP), serta signature bonus, sebagai langkah kepatuhan Pertamina dalam pembayaran pajak dan aspek keuangan lainnya.
Mantan Menteri Koordinator Politik Hukum dan HAM tersebut merasa aneh kontribusi ekspor tersebut tidak bisa membuat Indonesia mengontrol harga nikel. Untuk itu, dia ingin Tanah Air mampu menjadi pengontrol untuk harga nikel dunia.
"Kita punya harga nikel ditentukan di Inggris, kan aneh. Sekarang saya sudah bilang, kita tidak mau. Saya maunya itu dibawa ke Indonesia. Kalau nanti turunannya sudah jadi," tandasnya.
(mdk/sau)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Luhut membantah Indonesia disebut proteksionis terkait pelarangan ekspor produk turunan nikel.
Baca SelengkapnyaIndonesia berkomitmen untuk mengembangkan industri hilirisasi nikel di dalam negeri.
Baca SelengkapnyaLuhut meminta Tom Lembong untuk mempelajari naik turunnya harga komoditas dunia dalam rentang 10 tahun.
Baca SelengkapnyaMenurut Luhut, saat ini Indonesia menentukan harga nikel dunia hingga membuat Australia marah
Baca SelengkapnyaSebagai pembantu Presiden, Luhut bilang menteri harus bisa mengantarkan dan mengawal segala kebijakan di sisa masa jabatan Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaPenurunan harga nikel di London Metal Exchange (LME) diakibatkan oleh sejumlah kelompok yang tidak suka China menguasai komoditas tersebut.
Baca SelengkapnyaBerkembangnya hilirisasi Indonesia bikin China-Eropa ketar-ketir.
Baca SelengkapnyaSetelah menghentikan ekspor bijih nikel, Indonesia berhasil membangun smelter, yang meningkatkan nilai ekspor nikel secara signifikan.
Baca SelengkapnyaLuhut menyayangkan bahwa sebagian masyarakat Indonesia tidak menyadari bahwa pemerintah sudah melakukan hal yang baik.
Baca SelengkapnyaGanjar Dukung Jokowi Hilirisasi Nikel: Indonesia akan jadi Negara Mandiri Ekonomi
Baca SelengkapnyaAda beberapa negara yang tak setuju dengan berbagai kebijakan pemerintah Indonesia.
Baca SelengkapnyaMenteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan, menilai, ekonomi Indonesia saat ini lebih kuat dibanding banyak negara lain.
Baca Selengkapnya