Masih rugi Rp 23 miliar, PT Mahaka Media tak bagi dividen
Merdeka.com - Melalui Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST), PT Mahaka Media menyepakati tak membagikan dividen bagi para pemegang sahamnya. Alasannya, mereka masih memiliki rugi ditahan sebesar Rp 23 miliar.
"Hasil RUPS laporan keuangan 2012 dividen belum dibagikan, karena ada rugi ditahan. Harapannya bisa di tahun 2013," jelas Presiden Direktur PT Mahaka Media Adrian Syarkawi di hotel Mahakam, Jakarta, Jumat (28/6).
Perusahaan media yang membawahi Harian Republika, Harian Indonesia, Republika Penerbit, Jak Tv, beberapa radio di bawah Radionet Cipta Karya seperti Prambors, Delta FM dan lain-lain berhasil membukukan laba Rp 4 miliar atau naik 43 persen dibandingkan laba bersih tahun 2011.
-
Kapan Jasa Raharja mencatatkan laba bersih? Jasa Raharja mencatatkan laba bersih sebesar Rp1,51 triliun selama periode tahun buku 2022.
-
Mengapa laba Bank Mandiri naik di tahun 2023? Kunci kesuksesan Bank Mandiri ini tak lepas dari strategi bisnis yang konsisten untuk fokus pada pertumbuhan bisnis berbasis ekosistem serta didukung dengan strategi digitalisasi.
-
Bagaimana Panda Lovely bisa meraih omzet miliaran? Beberapa tahun merintis, justru makin membuat usahanya kian berkembang hingga memiliki 11 cabang di sejumlah wilayah Jawa Timur. Kemajuan usaha skincare dengan brand Panda Lovely ini tak semata karena kerja kerasnya sendiri, melainkan ada peran besar istri yang juga sebagai perintis awal.
-
Apa prestasi Pasuruan yang didapat 4 tahun berturut-turut? Pemkot Pasuruan kembali berhasil mempertahankan predikat Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK Republik Indonesia.
-
Bagaimana Jasa Raharja meningkatkan pendapatannya di tahun 2022? Di sisi pendapatan, Jasa Raharja berhasil menorehkan kinerja positif dengan catatan pertumbuhan pendapatan sebesar 6,94 persen yakni Rp5,9 triliun pada tahun 2021, menjadi Rp6,4 triliun di tahun 2022.
-
Kapan PT Timah rugi Rp450 miliar? Perusahaan berkode saham TINS ini mencatat rugi sekitar Rp450 miliar. Virsal mengatakan penyebab terbesar kerugian tersebut karena harga timah di pasar global tengah mengalami penurunan. Alhasil, pendapatan yang dicatatkan PT Timah Tbk ikut turun.
Menurut Adrian, tahun ini, perusahaan menargetkan keuntungan sebesar Rp 308 miliar. Sementara pencapaian di semester pertama ini sudah mencapai 30-40 persen. (mdk/noe)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sementara dari sisi aset, perusahaan multifinance ini mencatat pada periode 2023 terjadi peningkatan 12,48 persen menjadi Rp1,80 triliun.
Baca SelengkapnyaSCMA juga meraih kenaikan laba periode berjalan senilai Rp153,85 miliar.
Baca SelengkapnyaRUPST perusahaan kali ini juga memutuskan bahwa sisa laba perusahaan akan dibukukan sebagai laba ditahan untuk menambah saldolaba/retained earnings.
Baca SelengkapnyaRaup Untung Rp6,8 Triliun, Jasa Marga Bagi-Bagi Dividen Rp274 Miliar ke Pemegang Saham
Baca SelengkapnyaPutusan itu dibuat dengan mempertimbangkan adanya ketidakpastian atas aspek makro ekonomi dan geopolitik di awal 2024 ini.
Baca SelengkapnyaPerusahaan berkode saham TINS ini mencatat rugi sekitar Rp450 miliar.
Baca SelengkapnyaAdapun, perusahaan yang dimaksud ialah PT Panca Mitra Multiperdana Tbk (PMMP). Perusahaan ini bergerak di bidang pengolahan dan pengekspor udang.
Baca SelengkapnyaHingga akhir April 2024, pemerintah telah mengumpulkan penerimaan pajak sebesar Rp624,19 triliun.
Baca SelengkapnyaErick Thohir merasa persetujuan anggaran tahun depan sebagai bagian dari cobaan.
Baca SelengkapnyaKinerja positif BUMN akan berpengaruh pada setoran dividen ke kas negara.
Baca SelengkapnyaPada tahun 2023, Unilever Indonesia mencatatkan penjualan bersih sebesar Rp38,6 triliun dengan laba bersih mencapai Rp4,8 triliun.
Baca SelengkapnyaAstra tetap optimis kinerja sisa tahun 2024 tetap resilien.
Baca Selengkapnya