Menteri Sri Mulyani prediksi pertumbuhan ekonomi dunia 3,6 persen di 2018
Merdeka.com - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati, memprediksi pertumbuhan ekonomi global 2018 mencapai 3,6 persen. Pertumbuhan ekonomi tersebut sebagian besar disumbang oleh negara-negara maju yang semakin membaik.
"Untuk tahun depan perekonomian global diperkirakan akan tumbuh lebih kuat lagi yaitu 3,6 persen. Namun yang lebih menarik dilihat adalah bahwa dengan makin kuatnya pertumbuhan ekonomi global ini didorong perekonomian negara negara maju terutama Amerika," ujarnya di Hotel Raffles, Jakarta, Rabu (29/11).
Menteri Sri Mulyani mengatakan perbaikan ekonomi global juga akan berdampak pada pemulihan volume dan nilai transaksi perdagangan antar negara. Namun demikian, tetap ada beberapa hal masih harus diwaspadai agar tidak berdampak buruk pada pertumbuhan ekonomi nasional.
-
Bagaimana ekonomi RI bisa tumbuh 6,22% sampai 2045? 'Penerapan ekonomi hijau dalam jangka panjang diproyeksikan dapat menstabilkan pertumbuhan ekonomi rata-rata sebesar 6,22 persen hingga 2045,' kata Airlangga di Jakarta, Kamis (4/7).
-
Apa target pertumbuhan ekonomi Indonesia? Badan Anggaran (Banggar) DPR RI dan Pemerintah menyepakati target sasaran pertumbuhan ekonomi Indonesia di tahun 2025 mendatang berada pada rentang 5,3 persen sampai 5,6 persen.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi bisa dicapai? Pengembangan kuantitas produksi berikut umumnya disebabkan oleh semakin majunya teknologi, adanya inovasi bisnis yang efisien serta eskalasi minat konsumen pada tren tertentu.
-
Apa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023? Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat pertumbuhan ekonomi Indonesia berada di angka 5,17 persen secara tahunan (yoy) pada kuartal II-2023.
-
Kenapa pertumbuhan ekonomi RI di Kuartal II-2023 lebih tinggi? “Pertumbuhan ekonomi kita secara kuartal (q-to-q) lebih tinggi dibandingkan dengan triwulan sebelumnya yang ini sejalan dengan pola yang terjadi di tahun-tahun sebelumnya, yaitu pertumbuhan triwulan II selalu lebih tinggi dibandingkan di triwulan I,“ terang Edy.
-
Bagaimana pertumbuhan ekonomi RI di kuartal II-2023? “Bila dibandingkan dengan triwulan II-2022 atau secara year on year tumbuh sebesar 5,17 persen,“ kata Deputi Bidang Neraca dan Analis Statistik BPS Moh Edy Mahmud saat Konferensi Pers di Jakarta, Senin.
"Kalau kita lihat tantangannya, pertumbuhan ekonomi dunia yang nampaknya sudah cukup baik, namun kita antisipasi headwind atau angin yang berasal dari depan," jelasnya.
Tantangan yang harus diwaspadai ke depan adalah masalah politik di berbagai belahan dunia. Sebab, masalah politik dapat mempengaruhi kebijakan suatu negara yang kemudian berdampak bagi negara lain.
"Saya pernah tinggal di Amerika 6 tahun dan melihat politik global merupakan menu tiap hari, itu saya lihat gimana pengaruhnya terhadap ekonomi dunia. Tahun 2017 ini adalah tahun di mana banyak sekali terjadi pemilu di berbagai belahan dunia."
"Isu dan topik ini yang dijadikan pembahasan. Di mana menyebabkan seorang pemimpin terpilih atau tidak terpilih di negara maju, itu sangat sangat kental dengan nasionalisme dan in depth looking. Makanya saya sebut disini hal ini memang mempengaruhi ekonomi global," tandasnya.
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sri Mulyani mengatakan beberapa persoalan dunia yang dapat mengancam perekonomian dan sistem keuangan Indonesia.
Baca SelengkapnyaBendahara negara ini menegaskan, target itu sesuai dengan yang tertuang di Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).
Baca SelengkapnyaIndonesia berupaya mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaSituasi global yang tidak berjalan baik saat ini sejalan dengan proyeksi pertumbuhan ekonomi global yang semakin merosot.
Baca SelengkapnyaMenteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, pertumbuhan ekonomi tersebut ditopang oleh konsumsi rumah tangga dan ekspor yang masih positif.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani berharap, dengan pemangkasan suku bunga yang dilakukan The Fed Fund Rate akan terus memberikan momentum positif bagi perekonomian Indonesia.
Baca SelengkapnyaWalau begitu, perekonomian Indonesia masih mencatatkan pertumbuhan di angka 5,05 persen.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani menyebut PMI manufaktur Indonesia berada dalam tren menanjak di atas 50, bersama dengan beberapa negara seperti Turki dan Meksiko.
Baca SelengkapnyaAktivitas terkait penyelenggaraan Pemilu 2024 sudah dimulai.
Baca SelengkapnyaSri Mulyani mengatakan Indonesia tetap harus waspada meski ketahanan ekonomi domestik dianggap resilience.
Baca SelengkapnyaInflasi di berbagai negara saat ini, terutama negara maju sudah mulai menunjukkan tanda-tanda penurunan.
Baca SelengkapnyaSelain itu, pertumbuhan ekonomi ditopang oleh konsumsi rumah tangga dan investasi.
Baca Selengkapnya