Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pemerintah diminta waspadai gagal panen akibat kemarau panjang

Pemerintah diminta waspadai gagal panen akibat kemarau panjang sawah. shutterstock

Merdeka.com - Peneliti Indef, Ahmad Heri Firdaus mengingatkan musim kemarau panjang yang tengah melanda Indonesia pada tahun ini berpotensi menyebabkan risiko gagal panen. Sebab, kemarau panjang telah membuat paceklik di banyak tempat di Pulau Jawa.

"Padahal, salah satu pulau utama di Indonesia menyumbang sekitar 60 persen dari total luas lahan pertanian di Indonesia," kata Ahmad dikutip dari Antara, Minggu (14/10)

Menurutnya, ada risiko gagal panen yang lebih besar. Kekeringan akan menyebabkan produksi yang seharusnya satu ton, ini jadi setengahnya.

Berdasarkan data InaRisk dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), risiko kekeringan di Indonesia mencapai 11,77 juta hektare tiap tahunnya. Di mana kekeringan tersebut berpotensi menimpa 28 provinsi yang ada di Nusantara.

Sementara itu, Akademisi dari Fakultas Pertanian UGM, Andi Syahid Muttaqin mengatakan, kondisi musim kemarau di Indonesia pada tahun ini memang sangat unik. Bagian utara Khatulistiwa memang tidak mengalami musim kemarau berkepanjangan. Bahkan saat ini sudah memasuki musim hujan.

Namun, daerah selatan Indonesia yang dekat dengan Australia justru mengalami musim kemarau dengan tingkat yang parah dan lama. Hal ini tak terlepas dari fenomena alam berupa Munson India. Munson India itu pengaruhnya ke musim kemarau Indonesia.

"Saya pantau, indeks Munson India itu tahun ini lebih kuat dari normalnya. Normalnya 10 mps, tahun ini mencapai 15 mps, bahkan ada yang sampai 17 mps," tutur pakar agroklimatologi ini.

Parah dan panjangnya musim kemarau di 2018 pada akhirnya berimbas ke produksi tanaman pangan, khususnya padi. Soalnya kemarau berimbas mulai dari mengeringnya sumber air yang tampak hingga berkurang drastisnya kandungan air dalam tanah.

Dia memperkirakan musim kemarau panjang karena Munson India ini bisa berakhir di 10 harian pertama bulan November. Sayangnya, di saat bersamaan, pada waktu yang sama sudah muncul siklus El Nino yang mengurangi intensitas curah hujan, dibandingkan musim-musim hujan yang lalu.

"Hujannya akan lebih tipis. Ada El Nino yang kira-kira terjadi November sampai Maret 2019 nanti," ungkapnya lagi.

Untuk itulah, dia meminta pemerintah bisa mengantisipasi kondisi ini. Dengan rentetan musim kemarau yang dilanjutkan El Nino, pertanian pangan bisa makin terdampak. Soalnya November hingga Maret biasanya merupakan masa tanam hingga panen raya pertama untuk padi.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kepala BNPB Sebut Indonesia sedang Hadapi Anomali Bencana Alam
Kepala BNPB Sebut Indonesia sedang Hadapi Anomali Bencana Alam

BNPB mencatat empat titik di Riau terjadi kebakaran hutan dan lahan.

Baca Selengkapnya
BMKG Prediksi Kekeringan Melanda Indonesia Juni-September 2024
BMKG Prediksi Kekeringan Melanda Indonesia Juni-September 2024

Kondisi kekeringan saat musim kemarau tahun 2024 diprediksi sampai September

Baca Selengkapnya
Jawa Tengah Dilanda Kekeringan, Grobogan Terparah
Jawa Tengah Dilanda Kekeringan, Grobogan Terparah

Sejumlah wilayah di Jawa Tengah (Jateng) dilanda kekeringan. Kondisi terparah terjadi di Kabupaten Grobogan dengan 99 desa yang kini kekurangan air.

Baca Selengkapnya
BMKG Ungkap 'Biang Kerok' Tujuh Provinsi di Indonesia Alami Kekeringan Ekstrem
BMKG Ungkap 'Biang Kerok' Tujuh Provinsi di Indonesia Alami Kekeringan Ekstrem

38 daerah di tujuh provinsi mengalami kekeringan dengan tidak ada hujan selama lebih dari dua bulan

Baca Selengkapnya
BMKG: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang Berpotensi di 27 Daerah Ini
BMKG: Waspada Hujan Lebat Disertai Petir dan Angin Kencang Berpotensi di 27 Daerah Ini

Hari ini, sebagian besar daerah di Indonesia berpotensi mengalami hujan lebat yang disertai dengan petir dan angin kencang

Baca Selengkapnya
Optimis Hadapi El Nino, Mentan Tekankan Pentingnya Pemetaan Wilayah
Optimis Hadapi El Nino, Mentan Tekankan Pentingnya Pemetaan Wilayah

Kementan sebut Indonesia siap hadapi El Nino dan stok pangan aman

Baca Selengkapnya
Jokowi: Dampak Perubahan Iklim Nyata, Imbasnya Kerugian Gagal Panen
Jokowi: Dampak Perubahan Iklim Nyata, Imbasnya Kerugian Gagal Panen

"Kekeringan panjang, hujan yang juga terus menerus sehingga menyebabkan banyak gagal panen," kata presiden.

Baca Selengkapnya
Kekeringan Dampak El Nino Terjadi, 3.618,5 Hektare Sawah di Bekasi Terancam Gagal Tanam
Kekeringan Dampak El Nino Terjadi, 3.618,5 Hektare Sawah di Bekasi Terancam Gagal Tanam

Fenomena El Nino mulai membawa kekeringan di Kabupaten Bekasi. Sebanyak 3.618,5 hektare tanaman padi di wilayah itu terancam gagal tanam.

Baca Selengkapnya
Menko Airlangga Tekankan Pentingnya Antisipasi Bencana Secara Efektif dan Berkesinambungan
Menko Airlangga Tekankan Pentingnya Antisipasi Bencana Secara Efektif dan Berkesinambungan

Dampak besar dari Karhutla pernah dialami Provinsi Sumatera Selatan pada tahun 2022.

Baca Selengkapnya
Puncak Ancaman El Nino Diprediksi pada Agustus-September
Puncak Ancaman El Nino Diprediksi pada Agustus-September

BMKG memprediksi ancaman El Nino akan mengalami puncak pada Agustus-September.

Baca Selengkapnya
30 Kabupaten/Kota di Jateng Terancam Bencana Kekeringan, Ini Faktanya
30 Kabupaten/Kota di Jateng Terancam Bencana Kekeringan, Ini Faktanya

Pemerintah daerah bekerja sama dengan BPBD sedang menyiapkan beberapa solusi, termasuk distribusi air bersih

Baca Selengkapnya