Sarung Mangga Raih Standar SNI Kategori Sarung Tradisional
Sarung Mangga meraih Standar Nasional Indonesia (SNI) sebagai produk sarung tradisional.
Sarung Mangga meraih Standar Nasional Indonesia (SNI) sebagai produk sarung tradisional.
-
Apa itu buah manggis? Manggis adalah sejenis pohon hijau abadi dari daerah tropika yang diyakini berasal dari Semenanjung Malaya dan menyebar ke Kepulauan Nusantara.
-
Apa itu sarung tenun khas Gresik? Sarung merupakan pakaian yang sehari-hari yang identik dengan kaum muslim, terutama untuk kebutuhan salat lima waktu. Pria muslim pada umumnya memiliki lebih dari satu sarung. Sarung Tenun Ada beragam merek sarung yang beredar di pasar Indonesia, salah satunya sarung tenun khas Gresik. Bahkan, pabrik sarung tenun khas Gresik tidak hanya menguasai pasar nasional, tetapi juga diekspor ke berbagai negara.
-
Apa itu kain songket Minangkabau? Bagi masyarakat Minangkabau, kain songket merupakan sebuah unsur penting selain digunakan untuk busana. Ada nilai sejarah yang cukup tinggi di setiap helai benangnya, mereka sudah mengenal kain tersebut sejak lama, sekira abad 16 sampai 17.
-
Dari mana asal sambal mangga? Sambal mangga adalah jenis olahan sambal khas Indonesia yang rasanya khas.
-
Bagaimana memilih kualitas jahitan sarung? Untuk membuat sarung tetap awet, penting untuk memeriksa kerapatan benang pada jahitan sebelum membelinya. Semakin tinggi kerapatan benangnya, semakin baik kualitas sarungnya.
-
Apa saja bahan sambal mangga? Bahan Sambal Mangga: 1 buah mangga muda, 2 cabai merah keriting, 10 cabai rawit merah, 1 sendok teh gula merah, 1/2 keping terasi.
Sarung Mangga Raih Standar SNI Kategori Sarung Tradisional
Sarung Mangga Raih Standar SNI Kategori Sarung Tradisional
Produk Sarung Mangga berhasil meraih sertifikat berstandar SNI 110:2019 Kategori Sarung Tradisional dari Balai Sertifikasi Textil Kementerian Perdagangan dan Perisdustrian.
Penyerahan sertifikat dimaksud diserahkan Kepala Balai Textil Cahyadi kepada Direktur PT Pajitex Umar Djuber di Aula PT Pajitex di Jalan Watusalam Pekalongan, Senin 25 Maret 2024. Sertifikat tersebut diberikan merupakan kali pertama di Indonesia, bagi produk sarung.
Kepala Balai Textil, Cahyadi menyatakan sertifikasi ini merupakan SNI sarung tradisional bagi Sarung Mangga, sekaligus menjadi yang perdana dikeluarkan di Indonesia. Dia merasa bangga, PT Pajitex terus memperkuat produktifitas dan kualitas yang berstandar nasional.
"Ini keberhasilan dan menjadi kebanggaan, dan ini bagian dari tugas kami yang terus mendampingi produk jasa industri textil, dan diharapkan memiliki daya saing," kata Cahyadi, Senin (1/4).
Direktur PT Pajitex Umar Djuber menyambut capaian SNI Sarung Tradisional yang didapatkan Sarung Mangga. Melalui sertifikasi tersebut berarti produknya sudah teruji oleh lembaga yang berkompeten, sehingga otomatis akan menambah kepercayaan pelanggan.
"Alhamdulillah, dengan adanya sertifikasi, lebih bangga diri, dalam menghadapi kompetisi, customer lebih percaya. Semoga PT Pajitex semakin berkembang," kata Umar.
Umar bilang Sarung Mangga sudah 3 tahun berturut-turut dinobatkan sebagai eksportir tangguh dari Presiden Jokowi.
merdeka.com
"Alhamdullilah, kita terus tumbuh, melalui sertifikasi untuk dapat ekspansi lebih besar lagi," kata Umar.
Dia berharap tidak hanya sekadar sertifikasi, tapi terus dikembangkan, karena kompetisi makin ketat.
Bahkan di luar negeri, produksi Sarung Indonesia, khususnya Pekalongan di luar negeri sangat dibanggakan.
"Pasar kira diluar negeri luar biasa, baik di Eropa maupun Timur Tengah," pungkas Umar.
