Survei BPS: Masyarakat Indonesia Habiskan Uang di Luar Negeri Hingga Rp38 Juta
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) berharap bisa mengerem laju wisatawan nusantara yang pelesiran ke luar negeri. Ini perlu dilakukan agar tidak terlalu banyak devisa yang terbuang masuk ke negara lain.
"Kalau kita rem separuh saja, devisanya akan sangat besar sekali yang tidak terbuang masuk ke negara lain," kata Jokowi saat meresmikan Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Lido di Bogor, Jawa Barat, Jumat (31/3).
Berdasarkan hasil survei digital yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) pada tahun 2021, uang yang dikeluarkan orang Indonesia untuk perjalanan personal rata-rata menghabiskan USD2.379 atau setara Rp35,62 juta.
-
Apa tujuan utama Jokowi ke Bali? Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertolak menuju Provinsi Bali dalam rangka menghadiri Indonesia-Africa Forum (IAF) Ke-2, pada Minggu, 1 September 2024.
-
Kenapa pungutan wisatawan asing diharapkan bisa meningkatkan kualitas pariwisata di Bali? 'Masalah-masalah yang kita hadapi sekarang seperti soal sampah dan kemacetan harus bisa segera diatasi,' katanya saat membuka Tatanan Baru Pariwisata Bali dengan tema 'Pungutan Wisman untuk Pariwisata Bali yang Berkualitas' di Kampus Universitas Udayana (Unud), Bali, Selasa (23/1).
-
Apa yang Jokowi ajak untuk ditanggulangi? 'Selain itu kejahatan maritim juga harus kita tanggulangi seperti perompakan, penyelundupan manusia, narkotika, dan juga ilegal unregulated unreported IUU Fishing,'
-
Apa tujuan utama dari peningkatan kinerja kepariwisataan di Jawa Timur? Menyikapi hal tersebut, Pemerintah Provinsi Jawa Timur melalui Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Provinsi Jawa Timur berupaya untuk meningkatkan kinerja kepariwisataan pada berbagai lini, diantaranya pengembangan daya tarik wisata, penyusunan travel pattern, promosi pariwisata, pengembangan event daerah Tidak hanya itu, peningkatan kapasitas SDM berbagai sektor kepariwisataan mulai dari hotel, restaurant, desa wisata, daya tarik wisata, homestay, operator, hingga tour leader, berkolaborasi dengan pemangku kepentingan baik dari sektor pemerintah, swasta, akademisi, hingga media serta kegiatan kegiatan lain yang kiranya dapat meningkatkan kualitas dari kepariwisataan Jawa Timur mencakup atraksi, aksesbilitas, dan amenitas.
-
Bagaimana Jokowi ingin tingkatkan kesejahteraan rakyat? 'Pak Joko Widodo menetapkan kebijakan akan menghentikan, menjual kekayaan kita dalam bentuk mentah dengan murah ke luar negeri,' ujar Prabowo.
-
Bagaimana Jokowi harap ekonomi Pohuwato berkembang? 'Semoga dengan adanya bandara ini ekonomi di Pohuwato bisa lebih berkembang lagi, muncul titik-titik pertumbuhan ekonomi baru,' ucap Jokowi.
Sedangkan orang yang melakukan perjalanan bisnis menghabiskan dana rata-rata USD2.538 atau setara Rp38 juta. Dalam survei tersebut dijelaskan pengeluaran untuk perjalanan bisnis cenderung lebih besar dibandingkan tujuan personal.
Namun di sisi lain orang Indonesia yang melakukan perjalanan personal paling banyak dilakukan untuk menjalani pengobatan di luar negeri yang mencapai USD6.873 atau setara Rp102,84 juta.
Pengeluaran secara umum yang dihabiskan orang Indonesia sebagian besar untuk biaya akomodasi atau perjalanan (34,91 persen) antar negara. Kemudian sebanyak 18,23 persen digunakan untuk makan dan belanja keperluan pribadi sebanyak 11,75 persen.
Survei ini dilakukan BPS pada tahun 2021 melalui survei digital dari orang-orang yang melakukan perjalanan luar negeri di tahun tersebut. Survei ini diikuti oleh 506 responden. Dari jumlah responden tersebut, sebagian besar 63,75 persen orang yang pergi keluar negeri untuk tujuan personal yakni liburan dan mengunjungi teman atau keluarga yang berada di luar negeri. Sedangkan sisanya 36,25 persen melakukan perjalanan bisnis.
Negara-negara di wilayah Asia masih menjadi tujuan utama orang Indonesia pergi keluar negeri. Persentase tertinggi ke berbagai negara di Asia (36,25 persen), ASEAN (24,27 persen), Eropa (16,83 persen), Timur Tengah (9,71 persen), Amerika Serikat (10,68 persen), Oseania (1,29 persen) dan Afrika (0,97 persen).
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ada faktor yang belum terselesaikan hingga WNI sering berobat ke luar negeri.
Baca SelengkapnyaRata-rata pengeluaran turis asing saat liburan di Indonesia sebanyak Rp23 juta per orang untuk sekali kunjungan.
Baca SelengkapnyaJika dihitung berdasarkan luas wilayah, satu Pulau Jawa tetap masih dominan dibandingkan 17.000 pulau lain yang ada di Indonesia.
Baca SelengkapnyaBerbagai negara sudah melakukan renovasi bandara miliknya untuk jadi tempat singgah yang nyaman.
Baca SelengkapnyaPadahal, pemerintah pusat sangat sulit mengumpulkan uang dari pajak, royalti, hingga dividen untuk ditransfer ke daerah.
Baca SelengkapnyaHal ini sebagai salah satu upaya mengejar target realisasi pergerakan wisatawan domestik.
Baca SelengkapnyaDana tersebut nantinya akan dialokasikan pada rancangan anggaran pendapatan belanja negara (RAPBN) 2025.
Baca SelengkapnyaSudah seharusnya Indonesia adaptif dalam melihat pergeseran perilaku wisatawan global.
Baca SelengkapnyaTak seperti negara lain, kata Jokowi, Buthan tidak membuka negaranya untuk menerima turis sebanyak-banyaknya.
Baca SelengkapnyaMinat wisatawan mancanegara untuk berkunjung ke destinasi wisata di Tanah Air semakin tinggi, sementara jumlah penerbangan terbatas.
Baca SelengkapnyaSandiaga berharap pergerakan wisatawan Nusantara dapat memberikan kontribusi signifikan pada pergerakan perekonomian.
Baca SelengkapnyaPengelolaan arus lalu lintas tidak hanya mengarah ke Jawa Tengah dan Jawa Timur saja.
Baca Selengkapnya