Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Tak sesuai hitungan Jokowi, harga gas hanya di bawah USD 10/MMbtu

Tak sesuai hitungan Jokowi, harga gas hanya di bawah USD 10/MMbtu Presiden Jokowi. ©Setpres RI/Cahyo

Merdeka.com - Pemerintah terus melakukan kajian terhadap harga gas untuk industri. Sebab, saat ini harga gas industri di Indonesia masih sangat mahal dibanding negara-negara ASEAN lainnya.

Saat ini harga gas untuk industri di Indonesia sebesar USD 8 - 10 per meter kubik (MMbtu). Jumlah tersebut lebih mahal dibanding Singapura dan Malaysia sebesar USD 4 per MMbtu.

Deputi Bidang Usaha Energi, Logistik, Kawasan dan Pariwisata Kementerian BUMN, Edwin Hidayat Abdulah mengungkapkan, meski saat ini belum ada angka pasti dalam penurunan harga gas untuk industri secara nasional, namun, ada salah satu wilayah yang harga gasnya bisa ditekan signifikan.

Orang lain juga bertanya?

"Harga gas di Indonesia enggak terlalu jelek-jelek banget. Ada beberapa seperti di Sumatera Utara yang masih bisa diefisiensikan. Perhitungannya belum di rilis. Dulu harga gasnya sekitar USD 13 per MMbtu, sekarang bisa turun dibawah USD 10 per MMbtu," ujar Edwin di Kementerian Koordinator Kemaritiman, Jakarta, Selasa (4/10).

Edwin menegaskan, harga tersebut nantinya tidak akan berlaku sama dengan wilayah lainnya. Alasannya, ada beberapa pertimbangan seperti ongkos produksi dan metode untuk mendapatkan gasnya yang membuat harganya menjadi berbeda-beda.

"Semua tidak bisa rata ya. Kan ada yang pakai LNG, tapi ini kita upayakan supaya bisa lebih baik harganya. Kan harga gas di setiap region berbeda-beda. Tidak bisa kita patok, ada yang sudah murah, ada yang masih mahal," tuturnya.

Ditempat yang sama, Direktur Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Migas) Kementerian ESDM, IGN Wiratmaja Puja mengatakan hal senada. Dirinya membenarkan jika harga gas di Sumatera Utara bisa turun dibawah USD 10 per MMbtu.

"Yang di Sumatera sudah kita hitung sampai USD 9,9 per MMbtu. Masih coba untuk diefisiensikan. Siapa tahu bisa turun ke USD 8 per MMbtu," kata Wiratmaja.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta agar harga gas untuk Industri dalam negeri ditekan hingga menyentuh ke angka USD 5 atau USD 6 per MMbtu ( Million Metric British Thermal Unit). Saat ini, harga gas industri berada pada angka USD 9,5 per per MMbtu.

"Saya minta dilakukan langkah kongkret agar harga gas kita lebih kompetitif. Saya kemarin hitung-hitungan, ketemunya saya kira antara USD 5 sampai USD 6," ungkap Presiden saat memberikan pengantar dalam rapat terbatas (ratas) penetapan harga gas untuk industri di Kantor Presiden, Jakarta Pusat, Selasa (4/10).

"Kalau enggak angkanya itu, enggak usah dihitung saja," tegas Presiden.

Mantan Wali Kota Solo ini menuturkan, harga gas untuk industri di Indonesia merupakan yang tertinggi se-ASEAN. Contohnya, negara Vietnam menetapkan harga gas untuk industri pada angka USD 7, Singapura pada angka USD 4.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ingin Bersaing dengan Negara ASEAN, Jokowi Minta Biaya Produksi Gas Bumi Dievaluasi
Ingin Bersaing dengan Negara ASEAN, Jokowi Minta Biaya Produksi Gas Bumi Dievaluasi

Presiden Joko Widodo (Jokowi) memerintahkan Menteri Energi dan Sumber Daya mineral (ESDM) Arifin Tasrif untuk mengevaluasi biaya-biaya produksi gas bumi.

Baca Selengkapnya
Pertalite Masih Rp10.000 Meski Harga Minyak Dunia Turun, Ini Penjelasan Ahok
Pertalite Masih Rp10.000 Meski Harga Minyak Dunia Turun, Ini Penjelasan Ahok

Harga minyak mentah dunia terus menunjukan tren pelemahan hingga USD74,5 per barrel. Meski demikian, penurunan itu tidak diikuti oleh harga BBM Pertamina.

Baca Selengkapnya
Jokowi: Harga Beras Indonesia Rp10.800 per Liter, di Brunei Darussalam Rp37.000 per Liter
Jokowi: Harga Beras Indonesia Rp10.800 per Liter, di Brunei Darussalam Rp37.000 per Liter

Jokowi merincikan harga beras di Singapura rata-rata sekitar Rp21.600 per liter.

Baca Selengkapnya
Tarif Internet di Indonesia Lebih Mahal dari Israel hingga Rusia
Tarif Internet di Indonesia Lebih Mahal dari Israel hingga Rusia

Dalam survei ini menunjukkan, harga internet per 1 GB di Indonesia yaitu sekitar USD0,28 atau sekitar Rp4.500.

Baca Selengkapnya
FOTO: Harga Obat di Indonesia Lebih Mahal 5 Kali Lipat dari Malaysia, Ternyata Ini Penyebabnya
FOTO: Harga Obat di Indonesia Lebih Mahal 5 Kali Lipat dari Malaysia, Ternyata Ini Penyebabnya

Presiden Jokowi meminta jajaran anggota kabinet menekan harga obat dalam negeri agar setara dengan negara lain.

Baca Selengkapnya
Daftar Harga BBM per Januari 2024, Jenis Pertamax Paling Murah Ada di SPBU Ini
Daftar Harga BBM per Januari 2024, Jenis Pertamax Paling Murah Ada di SPBU Ini

Jenis BBM di SPBU Shell juga mengalami penurunan pada Shell Super yang sebelumnya Rp13.990 per liter kini Rp13.390 per liter.

Baca Selengkapnya
Menkes Bongkar Penyebab Harga Obat di Indonesia 5 Kali Lebih Mahal dari Malaysia
Menkes Bongkar Penyebab Harga Obat di Indonesia 5 Kali Lebih Mahal dari Malaysia

Budi mengakui, harga obat dalam negeri sangat mahal. Bahkan, tiga hingga lima kali lebih mahal daripada Malaysia.

Baca Selengkapnya
Harga Pangan Naik, Jokowi: Patut Kita Syukuri Tidak Drastis, Negara Lain 2 Kali Lipat
Harga Pangan Naik, Jokowi: Patut Kita Syukuri Tidak Drastis, Negara Lain 2 Kali Lipat

Jokowi menyampaikan sulitnya pemerintah menjaga keseimbangan harga beras. Sebab, masyarakat akan mengeluh apabila harga beras naik, sementara petani senang.

Baca Selengkapnya
10 Negara dengan Harga BBM Termahal di Dunia
10 Negara dengan Harga BBM Termahal di Dunia

Setiap negara memiliki tingkat kemahalan bahan bakarnya. Berikut adalah daftar 10 negara dengan harga bahan bakar termahal.

Baca Selengkapnya
Pemasok Listrik EBT Keluhkan Harga Beli PLN yang Murah
Pemasok Listrik EBT Keluhkan Harga Beli PLN yang Murah

Penjualan listrik berbasis energi terbarukan kepada PLN menggunakan skema perjanjian Independent Power Producer (IPP).

Baca Selengkapnya
Harga Pertamax Naik Jadi Rp14.000 per Liter, Ternyata Ini Biang Keroknya
Harga Pertamax Naik Jadi Rp14.000 per Liter, Ternyata Ini Biang Keroknya

Pertamina menaikkan harga BBM non subsidi per hari ini.

Baca Selengkapnya
Diam-Diam, Harga Eceran MinyaKita Naik Jadi Rp15.700 per Liter dan Berlaku Pekan Depan
Diam-Diam, Harga Eceran MinyaKita Naik Jadi Rp15.700 per Liter dan Berlaku Pekan Depan

Permendag terkait HET MinyaKita telah diharmonisasi pada Kamis (18/7) malam.

Baca Selengkapnya