Gelontorkan Banyak Uang, Ini 15 Deretan Selebritis Nyaleg yang Gagal Masuk ke Senayan
Pemilihan anggota legislaatif (Pileg) DPR dalam pemilu 2024 diramaikaan dengan sederet artis Tanah Air yang mencalonkan diri.
Pemilihan anggota legislaatif (Pileg) DPR dalam pemilu 2024 diramaikaan dengan sederet artis Tanah Air yang mencalonkan diri. Namun, tak semua berhasil. Ada cukup banyak artis yang justru harus menelan pil pahit kegagalan. Siapa saja mereka? Simak ulasannya berikut ini.
Sederet Artis Gagal Duduk di Kursi Senayan, Ada Adik dan Ipar Raffi Ahmad Padahal Habiskan Dana Miliaran
Nisya Ahmad, seleb pertama yang tidak berhasil melenggang ke Senayan. Meskipun diusung oleh Partai Amanat Nasional, Nisya dengan lapang dada menerima kegagalan menjadi anggota DPR RI.
- Terbukti Terima Rp1,3 M dan Mobil dari Caleg Buat Beli Suara, Anggota Bawaslu OKU Dipecat
- Terbukti Bagi-Bagi Uang, Caleg Demokrat di Sulsel Divonis 5 Bulan Penjara dan Denda Rp5 Juta
- Gelontorkan Banyak Uang, 15 Foto Selebritis Nyaleg Yang Gagal Masuk Ke Senayan
- Caleg DPR RI Partai Demokrat Ditetapkan sebagai Tersangka Kasus Dugaan Politik Uang
Seperti yang dialami oleh Nisya, Ayu Azhari juga menghadapi situasi yang serupa. Meskipun didukung oleh PAN, suara Ayu Azhari tidak begitu banyak dan akhirnya ia harus menyerah dalam perjuangannya sebagai calon legislatif.
Meskipun berhasil masuk dalam periode pertama, Kris Dayanti tidak berhasil mendongkrak popularitasnya. Meskipun didukung oleh PDIP, Kris Dayanti yang mencalonkan diri sebagai calon legislatif Dapil Jawa Timur V dengan tulus menerima kenyataan bahwa ia tidak terpilih.
Charly Van Houten, sang vokalis Setia Band, dipilih oleh PAN untuk menjadi andalan mereka. Namun, sayangnya, upaya kampanye yang dilakukannya di Jawa Barat tidak berhasil mencapai hasil yang diharapkan.
Ritchie Ismail atau Jeje Govinda menghabiskan uang dalam jumlah yang fantastis untuk mencalonkan diri sebagai anggota legislatif. Namun, sayangnya, usahanya itu tidak membuahkan hasil dan ia harus menerima kegagalan dalam mencapai kursi di Senayan.
Anang Hermansyah, sosok yang pernah merasakan keanggotaan DPR RI, kini berupaya kembali dan bergabung dengan PDIP. Namun, sayangnya, perolehan suaranya tidak begitu memuaskan bagi ayah dari empat anak ini.
Thariq Halilintar ikut mencoba peruntungannya di dunia politik sebagai calon legislatif dari PDIP Dapil Jawa Barat VI. Namun perolehan suara Thariq juga tak seberapa.
Berjuang sebagai calon legislatif di Daerah Pemilihan Jawa Tengah IX, Anisa Bahar kerap kali melangsungkan kampanye. Namun, sayangnya, ia harus menghadapi kekecewaan besar karena tidak berhasil meraih tiket ke parlemen.
Ramzi, yang didukung oleh Partai Nasdem, akhirnya memilih untuk meninggalkan beberapa program acara yang ia selalu pandu demi fokus pada kampanye politiknya. Namun, nasib berkata lain. Ramzi harus menerima kenyataan pahit bahwa ia tidak terpilih.
Kegagalan tampaknya telah menimpa komedian Bedu yang didukung oleh Partai Gerindra dalam upayanya menjadi anggota DPR RI. Meskipun berharap dapat memperoleh banyak suara di Dapil Jakarta III, sayangnya suara yang diperoleh oleh Bedu tergolong minim.
Ada kabar mengejutkan dari dunia politik! Narji, yang diusung oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS), harus merasakan kekecewaan yang mendalam karena tidak terpilih menjadi anggota dewan.
Giring Ganesha, sosok caleg yang berbakat dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), berhasil meraih posisi pertama sebagai caleg dengan suara terbanyak di partainya. Sungguh memprihatinkan, meskipun begitu, PSI tidak berhasil melenggang ke parlemen, dan akibatnya Giring juga tidak berhasil meraih kursi di Senayan.
Aldi Taher berharap dapat merebut kursi DPR RI Dapil Jawa Barat VII. Namun, nasib berkata lain. Keinginannya untuk duduk di kursi parlemen harus pupus.
Vicky Prasetyo, sosok yang tak asing lagi dalam dunia politik, harus menerima kenyataan pahit bahwa ia tidak berhasil meraih kursi di Senayang. Meski berasal dari partai yang sama, Vicky harus mengakui kekalahan dalam persaingan dengan para caleg di Dapil Jawa Barat VI.
Gilang Dirga harus menerima kegagalan menjadi anggota DPR. Beberapa selebriti juga mengalami nasib serupa, Yusuf Mansur, Arnold Purnomo, Aiman Witjaksono, Farhat Abbas, Choky Sitohang, Badai, Opie Kumis, Marcell Siahaan, dan Krisna Mukti.