Jadi Dewi Kunti, Erina GD harus pakai mahkota 7 Kg
Perjuangan Erina GD untuk memerankan Dewi Kunti ternyata cukup berat. Simak kisah selengkapnya di sini...
Banyak tantangan yang harus dihadapi oleh Erina GD, aktris yang memerankan sosok Dewi Kunti dalam serial KSATRIA PANDAWA 5. Salah satu tantangan terberatnya adalah mahkota yang membuatnya pusing.
"Ini mahkota 7 kilo. Pakai 10 menit kepala teng-teng gitu. Kalau ganjelan salah bisa sakit. Makanya tiap selesai take langsung dicopot. Lebih banyak risiko," ujar Erina saat ditemui awak media belum lama ini.
-
Siapa saja yang menjadi anggota "Pandawa Lima"? Mereka memadukan unsur budaya dalam kostum dengan sepatu yang lebih modern dan kekinian.
-
Kenapa "Pandawa Lima" memakai sepatu mewah? "Aku jadi Drupadi yang cantik dan alasanku pakai sendal mewah karena gak mungkin kan pake heels tinggi karena jalan kita konvoi," ujar Fannita.
-
Kapan "Pandawa Lima" ikut arak-arakan? Ikonik "Saya ingin benar benar seperti tokoh pewayangan, pokoknya harus tampil layaknya ikonik Pandawa Lima dan kedatangan saya bersama rekan-rekan Pandawa Lima mau ikut mengantarkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming mendaftar ke KPU," ujar Galih Ginanjar.
-
Bagaimana "Pandawa Lima" menggabungkan budaya dan modernitas? Mereka memadukan unsur budaya dalam kostum dengan sepatu yang lebih modern dan kekinian.
-
Bagaimana ciri khas pantun lucu Betawi? Tak jarang, pantun-pantun Betawi yang dibawakan mengandung humor lucu dan menghibur.
-
Bagaimana ciri khas pantun lucu? Tentunya dengan menggunakan pola yang berirama dan penuh humor, patun dapat menghadirkan keceriaan di tengah-tengah kegiatan sehari-hari.
Selain itu, Erina yang selama ini sudah terbiasa dengan peran antagonis dalam setiap sinetron yang ia bintangi. Kini harus membawakan peran protagonis yang sering menangis.
Erina menggambarkan peran yang ia bawakan sebagai sosok ibu yang luar biasa. Lemah lembut dan banyak bermain hati. Namun ia bersyukur karena 'stok' air mata masih banyak, sehingga bisa membawakan perannya dengan baik.
Meski banyak berisi pesan moral, tapi ibu dua anak itu tak pernah menyuruh buah hatinya untuk menonton serial yang ia bintangi. Ia takut mereka akan terbawa dengan peran yang sedang ia bawakan.
"Anak-anak ikut syuting. Dan pas aku nangis, mereka ikutan nangis. Jadi aku nggak wajibin nonton," lanjutnya.
Sebelum ditayangkan di televisi, serial ini sudah mendapatkan banyak tudingan kalau menyontek serial MAHABHARATA. Tapi Erina menganggap itu bukanlah sebuah tindakan nyontek, tapi mereka mengungkapkan kisah yang sama dengan versi Indonesia yang memiliki beberapa perbedaan dengan yang ada di India.
(kpl/ato/phi)
(mdk/kln)